TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

12 Fakta Fenomenal Tim Sepakbola Nasional Wanita Amerika Serikat

Tahun ini mereka berhasil memenangkan Piala Dunia

mnnofa.com

Pada tanggal 7 Juli 2019, tim sepak bola nasional wanita AS membanggakan para penggemarnya dengan memenangkan Piala Dunia keempat mereka. Selama turnamen, tim sepak bola ini berhasil menjadi berita utama. Seperti yang dilaporkan CBS News, baju USWNT sekarang menjadi kaos sepak bola terlaris dari Nike, lho.

Selama bertahun-tahun, USWNT memang sudah bekerja keras untuk menjadi juara. Lalu apa yang membuat mereka begitu berbakat dan ulet? Mari kita lihat lebih dekat tim sepak bola nasional wanita AS.

1. Tim sepakbola wanita pertama Amerika

usatoday.com

Seperti yang dikatakan Sports Illustrated, tim sepak bola nasional wanita AS berdiri pada tahun 1985 ketika Federasi Sepakbola AS menerima undangan ke Mundialito, sebuah turnamen wanita informal di Italia. Tujuh belas pemain perguruan tinggi menerima surat untuk menghadiri uji coba tim. Pelatih mereka adalah pelatih perguruan tinggi kelahiran Irlandia.

Saat itu, Tim berpengalaman dari Denmark, Italia, dan Inggris tanpa ampun menghajar USWNT yang tidak berpengalaman. Tim putri AS mengikuti empat turnamen selama tahun 1980-an. Namun semakin lama, mereka terus belajar dari kesalahan, dan perlahan-lahan mereka menjadi lebih baik.

Baca Juga: 5 Fakta Unik Flat Earth FC, Klub Sepakbola yang Mendukung Bumi Datar!

2. USWNT terbentuk karena adanya kebijakan publik

sorayaabbar.org

Seperti yang dilansir dari Guardian, tim sepak bola wanita AS begitu diandalkan sebab adanya Undang-Undang Amendemen Pendidikan tahun 1972, dalam ketentuan Judul IX-nya. Judul IX meminimalisir terjadinya diskriminatif dalam sistem pendidikan yang diterapkan pada semua program pendidikan, termasuk olahraga.

Jadi setiap sekolah harus mendanai program olahraga untuk anak perempuan, yang memberi siswa perempuan di Amerika mendapatkan akses untuk kegiatan atletik.

Meskipun Judul IX adalah undang-undang yang kontroversial, namun masih terus berlanjut hingga saat ini, keberadaannya yang mendorong semua anak perempuan untuk berolahraga. Sepak bola menjadi olahraga yang besar.

Pada tahun 1972, hanya ada 700 pemain sepak bola tingkat sekolah menengah di AS. Pada saat Piala Dunia Wanita pertama pada tahun 1991, ada 121.000 pemain perempuan, dan pada tahun 2018 jumlahnya menjadi tiga kali lipat. Terlebih lagi, ini berlaku untuk olahraga lain juga.

Faktanya, Guardian menyatakan bahwa Judul IX banyak membantu sistem pendidikan AS menjadi "organisasi pengembangan olahraga wanita paling sukses di dunia."

3. USWNT disebut sebagai dinasti sepak bola

the18.com

Sekarang ini, USWNT telah memenangkan empat dari delapan Piala Dunia Wanita FIFA, dan dengan Jerman (total kemenangan Piala Dunia: dua) adalah satu-satunya tim yang berhasil memenangkan gelar berturut-turut.

Mereka berhasil mencetak 13 gol dengan melawan Thailand di babak penyisihan grup Piala Dunia 2019, dan gol itu merupakan gol terbanyak yang pernah dicetak tim dalam pertandingan Piala Dunia Wanita, dan total 26 gol mereka di turnamen juga merupakan rekor. Pertandingannya dengan Thailand juga merupakan margin kemenangan tertinggi dalam sejarah Piala Dunia, termasuk turnamen putra.

Jill Ellis menjadi pelatih pertama yang memenangkan dua gelar Piala Dunia Wanita, dan lima gol striker Alex Morgan dalam satu pertandingan dengan Thailand menjadikannya sebagai pemain dengan rekor gol individu terbanyak dalam satu pertandingan.

4. Persaingan tim sepakbola wanita

usatoday.com

Seperti yang dilaporkan CNBC, sepakbola sudah menjadi olahraga yang populer untuk wanita AS sejak lama, sehingga mereka memiliki pemain yang berbakat dibandingkan dengan negara lain. Namun, Eropa memiliki banyak liga sepakbola wanita berkualitas tinggi, dan bahkan Real Madrid kini juga membentuk tim-tim wanitanya.

Liga Super Wanita Inggris mengumumkan sponsor mereka senilai 12,5 juta US dolar dengan Barclays pada tahun 2019. CNN menulis bahwa federasi sepak bola Eropa juga meningkatkan pengeluaran mereka untuk permainan sepakbola wanita dalam beberapa tahun terakhir.

5. Kalah melawan remaja laki-laki?

cbssports.com

Seperti yang dilaporkan CBS Sports, pada 2017 tim sepak bola nasional AS kalah 5-2 dari tim anak laki-laki berusia 15 tahun di Dallas FC. Dan kejadian ini mencoret nama baik tim sepakbola wanita AS. 

Namun, kekalahan memalukan ini  sebenarnya hanya latihan informal (latihan setengah hati menjelang pertandingan internasional melawan Rusia).

6. Menggugat Federasi Sepakbola AS untuk mendapatkan keadilan

popsugar.com

Seperti yang dilaporkan CNN, beberapa bulan sebelum Piala Dunia, 28 anggota USWNT mengajukan gugatan terhadap Federasi Sepakbola AS, mengenai kesenjangan pembayaran antara mereka dan tim putra yang dianggapnya diskriminatif, dan mereka menuntut dukungan yang sama, pendanaan, kondisi kerja, dan uang tunai.

Memang mereka dibayar lebih rendah dari pada tim sepakbola pria, meskipun pada kenyataannya para wanita lebih banyak menerima penghargaan dan prestasi.

7. Aktivisme sebagai upaya dari USWNT

the18.com

Seperti yang dilansir dari Daily Beast, pemain sayap tim nasional wanita AS, yakni Megan Rapinoe adalah seorang aktivis, bahkan ia pun masih turun ke jalan untuk demo ke pemerintahan AS saat ini. Menurut ABC 13, dia juga memelopori upah yang sama untuk pemain sepak bola wanita dan berbicara mengenai bigshots FIFA selama presentasi trofi. 

Seperti yang dikatakan NBC News, pemenang Piala Dunia sekarang ini menjadi relawan dalam keadilan sosial. Seperti halnya Rapinoe yang menyinggung Presiden Donald Trump dengan perkataannya bahwa dia tidak akan datang ke Gedung Putih jika diundang, anggota tim yang lain pun justru mendukungnya.

Baca Juga: 5 Pesepakbola Ini Juga Punya Otak Encer, Gak Cuma Jago di Lapangan

8. Sikap berlebihan mereka dikritik banyak pihak

omg-yanks.tumblr.com

Tim sepakbola nasional wanita AS menerima banyak kritikan. Mereka dikritik karena goal celebration mereka dan antusiasme untuk memenangkan pertandingan dengan selisih yang sangat besar. Media luar seperti Irish Examiner menyebut mereka sombong dan egois.

Seperti yang ditunjukkan CNN, status antagonis yang disandang wanita AS sebenarnya baik untuk karier olahraga mereka, karena penampilan mereka, goal celebration yang dianggap berlebihan justru berhasil menarik perhatian banyak orang yang sebelumnya tidak pernah terjadi di Piala Dunia Wanita.

9. USWNT memiliki pemain berbahaya yang memiliki julukan "TRIPLE-EDGED SWORD"

sites.duke.edu

Seperti yang dicatat FIFA.com, tim sepak bola nasional wanita AS menampilkan salah satu dari garis depan legendaris seperti Carin Jennings-Gabarra, Michelle Akers, dan April Heinrichs.

Trio yang tak terkalahkan ini merupakan bagian integral selama kampanye Piala Dunia 1991 atas kemenangan USWNT di Cina. Mereka sangat berbahaya karena mereka mencetak 20 dari 25 gol tim dalam turnamen, dan media China yang terpikat pada mereka menyebutnya sebagai "TRIPLE-EDGED SWORD"

Jennings-Gabarra, yang memenangkan Golden Ball untuk pemain terbaik turnamen, memiliki banyak kesuksesan Triple-Edged Sword. Yang menyatakan bahwa USWNT adalah salah satu tim pertama yang mengerahkan tiga pemain depan di lapangan.

10. Krisis kemenangan pada tahun 2000-an

usatoday.com

Seperti yang kutip dari ESPN, tim sepak bola nasional AS adalah salah satu regu yang kuat, mereka memasuki setiap turnamen dengan semangat tinggi. Inilah sebabnya mengapa penampilan USWNT di tahun 2000-an, ketika mereka tidak dapat mencapai putaran final Piala Dunia Wanita di tahun 2003 dan 2007, dianggap mengecewakan meskipun faktanya bahwa tim berhasil mencapai tempat ketiga di kedua turnamen. 

16 tahun setelah kemenangan Piala Dunia terakhir mereka. Pada saat itu, ESPN menganalisis kegagalan dalam dekade sebelumnya adalah kekacauan kesalahan, cedera, dan nasib buruk dalam melawan Jerman, serta kekalahan berikutnya.

11. Kesuksesan USWNT tak luput dari pelatihnya

sbisoccer.com

Tidak ada tim yang dapat berhasil tanpa pelatih yang baik, dan Jill Ellis adalah pelatih tim sepak bola nasional AS yang handal. Seperti dilaporkan CNN, Ellis memiliki latar belakang sepak bola. Ayahnya, Jim, mengelola akademi sepakbola.

Meskipun menjadi pelatih sepak bola, Ellis awalnya ingin mengejar karir lain, dan setelah mendapatkan gelar sarjana, dia menulis buku pedoman telekomunikasi. Namun kerjaan itu membuatnya bosan, hingga suatu ketika murid lama ayahnya menelepon dirinya dan ingin mempekerjakannya sebagai asisten pelatih sepak bola di Universitas Maryland.

Dengan dukungan ayahnya, Ellis menerima pekerjaan itu meskipun gajinya jauh lebih kecil. Hari ini, leader USWNT itu menjadi satu-satunya pelatih yang berhasil memenangkan Piala Dunia Wanita dua kali.

Baca Juga: Tak Hanya Cantik, 5 Pemain Sepak Bola Wanita Ini Juga Punya Skill Dewa

Verified Writer

Amelia Solekha

Write to communicate. https://linktr.ee/ameliasolekha

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya