TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Jajal YZR-M1 Versi 2022 Andrea Dovizioso: Saya Masih Perlu Belajar

Dovizioso merasakan perubahan pada bagian pengereman

pembalap WithU Yamaha RNF Team Andrea Dovizioso (twitter.com/Flyin18T)

MotoGP telah menggelar tes pramusim 2022 di Jerez pada 18--19 November 2021 lalu. Pembalap WithU Yamaha RNF Team, Andrea Dovizioso, berkesempatan menjajal motor prototype YZR-M1 versi 2022.

Dovizioso yang memakai motor spesifikasi versi 2019 pada musim 2021 merasakan ada perbedaan dibanding versi terbaru. Untuk itu, ia mengaku perlu belajar mengendalikan motor barunya itu.

1. Memakai YZR-M1 versi 2019 di musim 2021, Dovizioso mampu finis 15 besar di empat balapan

Andrea Dovizioso pada balapan GP Valencia 2021 (motogp.com)

Selama lima balapan bersama Petronas SRT yang kini berganti nama menjadi WithU Yamaha RNF Team, Dovizioso memakai YZR-M1 versi 2019. Meski pada balapan awal di GP San Marino hanya finis ke-21, pembalap asal Italia itu mampu tembus posisi 15 besar pada 4 balapan sisa.

Berdasarkan data MotoGP.com, Dovizioso mampu finis ke-13 di GP Amerika dan Emilia Romagna. Walau posisi finisnya turun ke-14 di GP Algarve, pembalap yang lekat dengan nomor motor 4 itu mampu menutup musim 2021 dengan finis di posisi ke-12 di balapan GP Valencia.

Baca Juga: Yamaha Xabre Harga Rp30 Jutaan, Ini Spesifikasinya 

2. Dovizioso berada di posisi ke-15 pada catatan waktu kombinasi tes Jerez

Andrea Dovizioso pada tes pramusim di Jerez (twitter.com/id_motorcycle)

Bersama dengan para pembalap  lainnya, Dovizioso ikut serta pada tes pramusim di Jerez. Dovizioso mampu berada di posisi ke-15 pada catatan waktu kombinasi tes hari pertama dan kedua.

Ia tertinggal 1,157 detik dari Francesco Bagnaia yang berada di posisi terdepan dalam tes. Dovizioso juga masih berada di belakang Fabio Quartararo dengan gap 0,7 detik.

3. Dovizioso merasakan perbedaan pada bagian pengereman

Andrea Dovizioso pada tes pramusim di Jerez (twitter.com/MotorcycleSp)

Usai menjajal YZR-M1 versi prototype 2022, Dovizioso merasakan ada perbedaan dibanding versi 2019. Menurutnya, perbedaan utama terletak pada pengereman. Ia menerangkan bahwa motor bisa direm lebih keras sebab bagian depan motor mampu menerima energi lebih besar. Selain itu, bagian mesin juga mendapat beberapa update.

"DNA motor masih sama, Anda perlu mengubah sedikit pada bagian kelistrikan sebab mesin sedikit berbeda. Namun, secara keseluruhan Anda bisa berkendara dengan cara yang sama,” kata Dovizioso dilansir Crash.

4. Mengakui masih butuh mempelejari banyak data untuk adaptasi

Andrea Dovizioso pada tes pramusim di Jerez (motogp.com)

Perubahan yang dirasakan Dovizioso pada motor YZR-M1 saat tes Jerez telah sesuai dengan harapannya. Bahkan, ia menyebut motor baru Yamaha telah memiliki standar yang sangat baik terlebih saat Quartararo menjajalnya juga.

Namun, Dovizioso menyadari dirinya perlu mempelajari banyak data untuk bisa beradaptasi dengan motor baru. Data-data yang didapatkan selama tes di Jerez akan ia manfaatkan untuk proses adaptasi.

“Aku masih harus mempelajari beberapa data dan melanjutkan proses adaptasi dengan gaya balap baru. Terkadang, aku butuh berhenti sejenak dan mengevaluasi segalanya. 

Anda tak bisa membayangkan betapa sulitnya mengubah cara-cara berkendara yang ada saat ini pada tingkatan tertentu. Itu akan memakan banyak waktu,” ungkap Dovizioso dikutip GPOne.

Baca Juga: Dovizioso Diprediksi Bakal Kesulitan di SRT setelah Kembali ke MotoGP

Verified Writer

Dewa Putu Ardita Darma Putera

Penggemar olahraga khususnya Motorsport. Untuk pertanyaan dan keperluan bisnis: dewaputu.ardita@gmail.com

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya