TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

BWF Super 100 Indonesia Master 2021 Resmi Dibatalkan

Tak hanya Indonesia Masters, Russian Open 2021 juga batal

Ilustrasi bulu tangkis (Instagram.com/bwf.official)

Jakarta, IDN Times - Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia (PBSI) resmi mengumumkan pembatalan penyelenggaraan turnamen Indonesia Masters Super 100 2021. Turnamen ini semula diagendakan digelar pada 5-10 Oktober 2021.

"Setelah berkoordinasi dengan Kepala Bidang Luar Negeri PP PBSI Bambang Roedyanto yang tengah bertugas di Jepang dengan terus berkonsultasi dengan BWF, bahwa kami memang membatalkan pelaksanaan turnamen Indonesia Masters Super 100, karena pandemik," kata Kepala Bidang Humas dan Media PP PBSI Broto Happy, Senin (5/4/2021) malam.

Baca Juga: PBSI Resmi Ajukan Pembatalan Ajang Indonesia Masters 2020 Super 100

1. Pandemik jadi alasan turnamen Indonesia Masters 100 2021 batal digelar

Ilustrasi corona. IDN Times/Mardya Shakti

Broto menjelaskan, situasi pandemik di Tanah Air yang belum terbilang cukup baik, membuat turnamen BWF Super 100 Indonesia Masters 2021 terpaksa batal digelar.

Situasi pandemik COVID-19 di Indonesia belum melandai, sehingga Indonesia belum siap menjadi tuan rumah yang aman untuk perhelatan bulu tangkis

"Di tengah pandemik yang belum mereda, prioritas PBSI saat ini adalah bagaimana melindungi agar pemain tetap sehat dari COVID-19. Karenanya, kami sangat selektif dalam memilih turnamen dan juga dalam menggelar turnamen di Tanah Air," ujar Broto.

2. Ups, deretan turnamen tertumpuk imbas pandemik

corporate.bwfbadminton.com

Broto Happy mengakui penundaan turnamen-turnamen besar pada 2020 ke 2021 berdampak pada kalender kejuaraan yang menjadi sangat padat. Penundaan ini disebutnya terpaksa terjadi di masa pandemik COVID-19 yang mewabah di seluruh dunia.

"Tahun 2020 banyak sekali penundaan-penundaan turnamen, termasuk Olimpiade Tokyo dan Piala Thomas & Uber, yang pelaksanaannya dimundurkan ke tahun ini. Sementara tahun ini juga sudah menanti Piala Sudirman dan Kejuaraan Dunia. Agendanya sangat padat," kata dia.

Padatnya jadwal pertandingan yang harus digelar, termasuk di Tanah Air dan regional Asia Tenggara, membuat PBSI akhirnya memutuskan untuk mengorbankan turnamen Super 100 tahun ini.

Baca Juga: Indonesia Sisakan 3 Wakil pada Perempat Final Orleans Masters 2021

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya