TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Jonatan Christie dan Anthony Ginting Berbagi Kamar hingga Podium

Sukses cetak sejarah di All England

Anthony Sinisuka Ginting dan Jonatan Christie bersama pelatih kepala tunggal putra Indonesia, Irwansyah di podium juara All England 2024 (dok. PP PBSI)

Jakarta, IDN Times - Penantian 30 tahun tunggal putra Indonesia di All England 2024 berakhir sudah. Jonatan Christie pulang dengan titel juara usai menumbangkan rekan sepelatnasnya, Anthony Sinisuka Ginting. Momentum keduanya berbagi podium usai pertandingan menjadi sorotan.

Jika yang melaju ke final adalah Jonatan Christie dan Anthony Ginting, kehangatan ceritanya akan menjadi berbeda. Wajar, Jonatan dan Anthony banyak melewati suka duka bersama di sektor tunggal putra Indonesia.

Mulai dari pertama masuk skuad Garuda, berjuang tanpa contoh dari senior mereka, hingga menanggung beban bersama sebagai andalan Indonesia.

Baca Juga: 5 Fakta Jonatan Christie Juara di All England 2024

1. Berbagi kamar sejak masuk Pelatnas

Anthony Sinisuka Ginting dan Jonatan Christie di Kumamoto Masters Japan 2023 (dok. PP PBSI)

Jojo, sapaan akrab Jonatan Christie mengenang kebersamaannya dengan Ginting. Keduanya bergabung dengan skuad Pelatnas seja 2014 silam. Kala itu, keduanya harus menjaga wajah tunggal putra Indonesia tanpa kehadiran sosok senior di dalam skuadnya.

Menurut cerita Jojo, mereka bahkan sempat berbagi kamar di Pelatnas PBSI Cipayung, Jakarta Timur.

"Saya ingat bagaimana kami berdua masuk ke tim nasional. Kami berbagi kamar sekitar enam atau tujuh tahun," ujar Jojo dikutip dari laman resmi All England. Meski bersaing di lapangan, keduanya merupakan teman dekat di luar lapangan.

"Anthony adalah sosok yang rendah hati dan ceria. Kami senang bisa berbagi pengalaman ini bersama-sama,” kata Jojo lagi.

2. Berbagi podium hingga All England 2024

Anthony Sinisuka Ginting dan Jonatan Christie di final All England 2024 (dok. PP PBSI)

Selain persahabatan, persaingan juga menjadi aspek tak terlepaskan dari Jojo dan Ginting. Bukan hanya sekali Jojo dan Ginting berbagi podium di turnamen yang mereka ikuti.

Gelaran Korea Open 2017 misalnya. Ini menjadi gelar World Tour pertama untuk Ginting. Kala itu, dia menang atas Jonatan.

Kisah serupa berulang pada 2019 lalu. Jonatan mengunci titel juara Australia Open 2019 usai memenangkan laga kontra Ginting di final.

Keberhasilan manis itu terulang kembali lima tahun setelahnya. Jonatan dan Ginting harus saling bersua menjalani perang saudara. Kali ini, podium tertinggi kembali diisi Jonatan Christie.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya