TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Veddriq dan Katibin Saling Bunuh Demi Tembus Olimpiade 2024

Nomor speed putra jadi neraka

Atlet panjat tebing asal Kalbar, Veddriq Leonardo. (IDN Times/@veddriqleonardo).

Jakarta, IDN Times - Kualifikasi Olimpiade 2024 Paris dari cabang olahraga panjat tebing masih berlangsung. Ada dua event pamungkas yang akan digelar di Shanghai, China (16-19 Mei 2024) dan Budapest, Hungaria (20-23 Juni 2024).

Federasi Panjat Tebing Indonesia (FPTI) menerima sembilan undangan untuk atletnya. Tapi, mereka mengedepankan tiga pemanjat demi memperebutkan dua tiket tersisa.

1. Ketat di speed putra

Kiromal Katibin saat tampil di nomor speed relay putra Asian Games 2022 Hangzhou (dok.dok.NOC Indonesia/Naif Al'as)

Persaingan ketat terjadi di nomor speed putra. Bagaimana tidak, Indonesia masih memiliki Kiromal Katibin, Veddriq Leonardo, Aspar Jaelolo, dan Raharjati Nursamsa.

Katibin dan Veddriq merupakan jagoan di nomor speed putra yang sedang bersaing demi bisa memperebutkan satu tiket tersisa. Menarik, karena pada dasarnya, mereka merupakan pemanjat speed papan atas dunia pula. Meski begitu, Hendra tak mengecilkan peluang Aspar serta Raharjati.

"Mereka 'bunuh-bunuhan' untuk tiket Olimpiade. Dari empat putra yang dapat undangan ikut kualifikasi, dua yang kami dorong," kata pelatih panjat tebing Indonesia, Hendra Basyir saat ditemui IDN Times di Pelatnas panjat tebing, Bekasi, Kamis (22/2/2024).

Baca Juga: Spiderwoman Indonesia Gak Mau Numpang Lewat di Olimpiade 2024

2. Rajiah jadi harapan speed putri

Atlet panjat tebing Sumatra Utara persiapan menghadapi PON 2024 (Dok.istimewa)

Sementara itu, di nomor putri akan ada tiga wakil Indonesia yang berebut tiket Olimpiade. Rajiah Sallsabillah menjadi andalan FPTI untuk mengunci tiket ke Olimpiade. Namun, FPTI juga mewaspadai kekuatan speed putri non-pelatnas, Narda Mutia Amanda, yang bakal ikut berlaga.

"Putri, ada tiga. Ada satu yang kami dorong. Tapi, ada juga pemain di luar Timnas. Mereka pasti punya target sendiri juga," kata Hendra.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya