Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
WhatsApp Channel &
Google News
Virtus Bologna menjadi tim bola basket asal Italia yang sedang memanas dalam beberapa musim terakhir. Tim asal kota Bologna ini sempat meredup dalam 15 tahun. Namun, sejak 2022/2023, Virtus Bologna bisa bangkit dan bisa kembali berpartisipasi di ajang EuroLeague.
Salah satu usaha yang Virtus Bologna lakukan untuk meningkatkan kualitas adalah mendatangkan pemain berpengalaman. Sejumlah nama di skuadnya, kini diisi oleh beberapa mantan pemain NBA. Untuk mengetahui siapa saja pemain yang dimaksud, inilah daftar dan ulasan enam mantan pemain NBA yang membela Virtus Bologna pada 2023/2024.
1. Iffe Lundberg hanya bertahan selama 4 bulan di Phoenix Suns
Iffe Lundberg (euroleaguebasketball.net) Iffe Lundberg bisa dibilang gagal total di NBA. Pasalnya, shooting guard asal Denmark ini hanya bisa bertahan selama 4 bulan (Maret 2022--Juli 2022) dengan torehan 4 laga bersama Phoenix Suns. Oleh karena itu, ia pulang ke Eropa dan memilih untuk bergabung dengan Virtus Bologna pada Juli 2022. Saat ini, Lundberg menjadi salah satu pemain penting Virtus Bologna meski bukan menjadi pemimpin statistik di timnya.
2. Ante Zizic baru bergabung dengan Virtus Bologna pada 2023/2024
Setelah semusim membela Anadolu Efes, Ante Zizic pun pindah ke Virtus Bologna pada 2023/2024. Center berkebangsaan Kroasia ini berhasil beradaptasi dengan cepat. Hal itu bisa dilihat dari penampilannya yang sangat mendominasi di bawah rim. Saat berlaga di NBA, Zizic juga tampil cukup baik bersama Cleveland Cavaliers (2017--2020). Akan tetapi, ia merasa kurang pas sehingga memilih untuk pulang ke Eropa.
3. Marco Belinelli jadi kapten Virtus Bologna
Marco Belinelli saat berseragam Virtus Bologna. (instagram.com/mbeli21) Sebagai pemain Italia paling senior di Virtus Bologna, Marco Belinelli tentu sangat disegani. Oleh karena itu, ia pun dipilih sebagai kapten dari tim ini. Pengalaman hebat yang didapat Belinelli telah terbukti saat ia bermain di NBA. Selama 13 tahun bermain di NBA, Belinelli pernah membela 9 tim berbeda. Dalam kurun waktu tersebut, Belinelli pernah meraih gelar juara NBA Three Point Contest 2014 dan juara NBA bersama San Antonio Spurs pada 2014.
Baca Juga: Tampil Baik Sebagai Debutan di IBL, Anak Medan Ini Dipuji Eks NBA
Lanjutkan membaca artikel di bawah
Editor’s picks
4. Tornike Shengelia jadi tumpuan utama Virtus Bologna saat ini
Tornike Shengelia saat berseragam Virtus Bologna. (instagram.com/tshengel1a) Tornike Shengelia gagal meraih kesuksesan kala bermain di NBA. Kariernya bersama Brooklyn Nets (2012--2014) dan Chicago Bulls (2014) jauh dari kata mengesankan. Namun, ia berhasil membalikkan keadaan kala bermain di EuroLeague. Kini, ia menjadi seorang pebasket hebat yang ditakuit oleh lawan. Bahkan, pemain asal Georgia ini menjadi top scorer tim Virtus Bologna.
5. Jordan Mickey gagal diperhitungkan di NBA
Jordan Mickey (kanan) (euroleaguebasketball.net) Jordan Mickey gagal mendapatkan karier yang baik di kompetisi bola basket tertinggi di negaranya, Amerika Serikat. Mickey yang bermain untuk Boston Celtics (2015--2017) dan Miami Heat (2017/2018) hanya mampu mencatat rata-rata 2,4 poin, 0,3 assist, dan 2 rebound per laga. Hal tersebut membuatnya tersingkir dan tak diperhitungkan di NBA.
Sejak 2018/2019, Mickey mulai berkarier di Eropa Khimki Moscow. Sempat membela Real Madrid dan Zenit St. Petersburg, kini Mickey telah menjadi bagian dari Virtus Bologna, tim yang telah ia bela sejak 2022/2023.
