Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
WhatsApp Channel &
Google News
ONE Fight Night 12 yang digelar dari Lumpinee Boxing Stadium Bangkok, Thailand, pada Sabtu pagi (15/7/2023) berakhir dengan sejumlah penyelesaian keras secepat kilat. Menampilkan sembilan laga lintas disiplin seni bela diri, ONE Championship kembali memukau para pencinta olahraga tarung lewat gelaran teranyarnya.
Diketahui, tujuh penyelesaian tercipta dalam laga itu. Di antara 7 penyelesaian itu, tercipta 4 yang paling memukau. Beberapa di antaranya usai sebelum hitungan semenit.
1. Superlek Kiatmoo9 vs Tagir Khalilov
Laga utama antara Superlek Kiatmoo9 dan Tagir Khalilov bisa dikatakan sebagai gong ONE Fight Night 12. Sang Kicking Machine kembali melanjutkan dominasinya via kemenangan TKO pada menit 1:42 ronde kedua yang berlangsung keras. Walau ronde berlanjut ke babak kedua, nyatanya Superlek sangat mendominasi jalannya permainan lewat kombinasi tendangan dan pukulan tanpa henti.
Khalilov sempat memberikan perlawanan, tetapi dibuat mati kutu agresi sang superstar Thailand. Dalam jalannya pertandingan, kepala Khalilov juga sampai dibuat bocor pukulan dan serangan sikut Superlek. Alhasil, wasit Olivier Coste harus menghentikan jalannya laga di tengah aksi adu jotos.
Baca Juga: 4 KO Eksplosif Meriahkan Aksi Perdana ONE Championship di Amerika
2. Yuya Wakamatsu vs Xie Wei
Kembalinya Yuya Wakamatsu ke divisi flyweight ditandai dengan kemenangan TKO cepat atas Xie Wei pada menit 2:03 pada ronde pertama. Sejak bel berbunyi, agresi langsung dilancarkan Little Piranha lewat jab dan hook keras. Dihadapkan pada agresi Wakamatsu, Wei melawan dengan menjatuhkan sang bintang Jepang ke atas kanvas. Namun, atlet perwakilan Tokyo Tribe MMA itu dapat bangkit dan melanjutkan jual beli serangan.
Puncaknya terjadi ketika Wakamatsu sukses menangkap tendangan Wei. Ia bahkan menjatuhkannya. Tak menyia-nyiakan momen, hujan sikut dan pukulan segera dilancarkan sang mantan penantang sabuk emas hingga wasit terpaksa menyudahi laga.
3. Pheteeja Lukjaoporongtom vs Lara Fernandez
Lanjutkan membaca artikel di bawah
Editor’s picks
Tak perlu waktu lama bagi Pheteeja Lukjaoporongtom untuk meraih kemenangan besar atas mantan penantang sabuk interim muay thai, Lara Fernandez. Sang atlet berjuluk The Queen itu hanya butuh 26 detik untuk menang. Sejak awal, peraih kontrak dari ONE Friday Fights itu langsung tancap gas dengan jab kanan keras yang membuat Fernandez terhuyung ke ujung ring.
Mendapati lawannya yang terluka, Pheteeja langsung mengeksekusi sang bintang Spanyol lewat kombinasi tinju keras. Melihat Fernandez yang jadi samsak hidup, wasit pun langsung menghentikan laga dan memberi kemenangan kepada Pheteeja. Ia pun sukses membawa pulang bonus senilai 50 ribu dolar AS atau setara dengan 749 juta rupiah dalam debutnya di panggung global.
4. Aaron Canarte vs Akbar Abdullaev
Penyelesaian impresif lain juga diraih bintang Kazakhstan, Akbar Abdullaev, dalam laga keduanya di ONE Championship. Lewat hujan pukulan keras, ia memaksa debutan tak terkalahkan Aaron Canarte menyerah dalam 41 detik saja. Atlet muda berjuluk Bakal itu memulai laga dengan serangan tendangan berputar tak terduga, yang langsung membuat sang atlet Ekuador mundur ke sudut ring.
Menyadari celah dari lawannya, Abdullaev langsung menyerang membabi buta hingga menjatuhkan Canarte. Di atas kanvas, sang debutan pun jadi mangsa empuk. Abdullaev langsung melancarkan hujan pukulan yang membuat Canarte tak berdaya. Ia diganjar bonus penampilan atas aksi cepatnya.
Baca Juga: 4 Laga ONE Fight Night 12 Berpotensi Lahirkan Penantang Sabuk Emas
