Atlet AS Ini Pernah Bela Singapura, Nih 4 Fakta Tentang Zhang Beiwen
Pebulu tangkis tunggal putri Amerika Serikat, Zhang Beiwen, berhasil membawa nama Amerika Serikat semakin berkibar di dunia bulu tangkis setelah berhasil menjuarai India Open. Ia berhasil mengalahkan pemain tuan rumah, Pusarla V Sindhu, dengan rubber game 21-18, 11-21, dan 22-20.
Berikut fakta-fakta menarik dari Zhang Beiwen yang belum diketahui sebelumnya.
1. Pernah membela tim bulu tangkis Singapura

Nama Zhang Beiwen di kancah bulu tangkis Asia Tenggara masih terdengar asing dan banyak yang belum tahu kalau ia pernah membela tim bulu tangkis Singapura. Zhang memulai karier bulu tangkis di Singapura sejak tahun 2007.
Namun setahun berikutnya ia keluar dengan alasan ingin bermain untuk klub bulu tangkis Malaysia dan Taiwan. Zhang pun kembali ke tim bulu tangkis Singapura pada tahun 2009 untuk menghadapi ajang SEA Games, dan berhasil meraih medali perunggu dalam ajang itu.
Zhang kembali keluar dari tim bulu tangkis Singapura dua tahun kemudian karena mengalami perselisihan dengan pelatih kepala tim bulu tangkis Singapura, Luan Ching.
2. Menanti selama dua tahun untuk berkarier di Amerika Serikat

Setelah keluar dari Singapura, Zhang tidak bermain selama 2 tahun lamanya tanpa mengikuti turnamen sama sekali. Pada tahun 2013, Zhang bersama kedua orangtuanya pindah ke Amerika Serikat. Di sana Zhang ingin menekuni sebagai atlet bulu tangkis yang mulai berkembang saat itu.
Pada tahun itu juga, Zhang berhasil meraup 4 gelar individu dan 1 gelar ganda di ajang BWF International Challenge. Ketika itu, Zhang menang di Amerika Serikat, Irlandia, Wales, dan Swiss.
3. Menangis saat kalah di final superseries pertamanya

Turnamen French Open Superseries 2016 merupakan final pertama bagi Zhang di ajang Superseries sekaligus yang pertama bagi Amerika Serikat. Sayangnya, Zhang harus mengakui keunggulan pemain Tiongkok, He Bingjiao dengan dua game langsung, 9-21 dan 9-21.
Saat itu, Zhang langsung menangis setelah mengalami kekalahan telak di ajang final. Padahal saat itu Zhang sudah berhasil mengalahkan dua unggulan di turnamen itu yakni Akane Yamaguchi (Jepang) dan Sun Yu (Tiongkok).
4. Gelar yang diraih Zhang selama ini

Zhang sendiri sudah beberapa kali meraih gelar di karier bulu tangkis profesional. Setidaknya sudah mendapatkan 1 gelar BWF World Tour, 6 gelar BWF Grand Prix, dan 7 gelar di BWF International Challenge. Tak hanya di tunggal saja, Zhang juga berhasil meraih 2 gelar ganda di BWF International Challenge.
Prestasi ini menunjukkan Zhang memiliki potensi untuk meraih 3 besar dunia tunggal putri. Zhang sendiri memimpikan ingin sekali bermain di Olimpiade mewakili Amerika Serikat nantinya.