Catatan Menarik Lee Chong Wei di Final Malaysia Open 2018

Melawan pemain andalan Jepang yaitu Kento Momota di babak final Malaysia Open ternyata bukan hal yang mudah bagi Lee Chong Wei. Pertarungan sengit terjadi di babak final ini. Bahkan Lee harus berjuang selama 1 jam 11 menit untuk menaklukkan juara Asia 2018 tersebut.

Pada game pertama perolehan poin sangat ketat antara kedua pemain ini. Namun akhirnya game pertama menajadi milik Lee Chong Wei setelah menang dengan skor 21-17. Game kedua berjalan lebih dramatis. Momota yang sempat tertinggal jauh 6-13 di game kedua, berhasil memperoleh 6 poin beruntun dan mempersempit jarak menjadi 12-13.

Kesempatan bagi Momota untuk memenangkan game kedua terbuka lebar karena sempat unggul di poin 20-19. Akan tetapi Lee dapat menyamakan poin menjadi 20-20. Poin berikutnya diperoleh Momota menjadi 21-20 dan ini menjadi game poin kedua baginya. Lagi-lagi Lee dapat menyamakan poin menjadi 21-21.

Pengalaman Lee Chong Wei memang tak diragukan lagi. Di poin-poin kritis tersebut, Lee berhasil meraih 2 poin berturut-turut dan menyudahi pertarungan sengit dengan skor dramatis 23-21 di game kedua. Dengan demikian, Lee berhasil menyabet gelar juara Malaysia Open 2018 setelah menaklukkan Kento Momota dengan skor akhir 21-17, 23-21.

Pertemuan antara Lee Chong Wei vs Kento Momota di final Malaysia Open 2018 merupakan pertemuan ketiga bagi mereka. Sebelum pertandingan final ini, head to head mereka adalah 1-1. Lee Chong Wei menang pada pertemuan pertama mereka yang terjadi di All England Open 2014. Sedangkan pada pertandingan kedua yaitu di Badminton Asia Championships 2018, giliran Kento Momota yang memenangkan pertandingan.

Dengan kemenangan Lee Chong Wei atas Kento Momota di babak final Malaysia Open 2018 ini, maka menjadikan head to head antara Lee vs Kento menjadi 2-1. Lee lebih unggul secara rekor pertemuan dengan Momota.

Tahun lalu Lee Chong Wei juga berhasil menapaki babak final. Di final Malaysia Open tahun lalu, Lee Chong Wei harus berhadapan dengan musuh bebuyutannya yaitu Lin Dan. Namun, Lee harus puas menjadi runner up setelah takluk atas Lin Dan.

Sedangkan di Malaysia Open tahun ini, Lee juga berhasil menapaki lagi babak final. Bahkan Lee bisa merebut gelar juara setelah mengalahkan pemain andalan Jepang, Kento Momota. Dengan demikian, Lee memperoleh hasil yang lebih baik di Malaysia Open tahun ini. Secara tidak langsung hal ini juga berdampak pada gelar yang dikoleksi negaranya. Jika tahun lalu Malaysia nihil gelar, maka tahun ini Malaysia bisa menyabet 1 gelar berkat kemenangan Lee Chong Wei di babak final.

Lee Chong Wei menjadi pemain yang sukses menjuarai Malaysia Open. Tidak ada pemain lain yang mendominasi turnamen Malaysia Open. Lee hampir memenangkan turnamen ini setiap tahunnya sejak 2004 kecuali tahun 2007, 2015 dan 2017. Tahun lalu ia menjadi runner up setelah ditaklukkan rival abadinya Lin Dan.

Pada turnamen Malaysia Open tahun ini Lee juga berambisi untuk meraih gelar juara Malaysia Open ke-12 nya. Akhirnya, ambisi Lee Chong Wei tersebut terpenuhi setelah Lee menaklukkan Kento Momota di final dengan skor 21-17, 23-21.

Selamat Lee Chong Wei atas gelar Malaysia Open ke-12 nya.