Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Darvin Ham Siap Jawab Tantangan sebagai Pelatih Los Angeles Lakers

Darvin Ham (skysports.com)
Darvin Ham (skysports.com)

Usai menjalani musim yang sangat buruk dengan tak lolos ke babak playoff, Los Angeles Lakers membuat langkah pertama dengan menunjuk Darvin Ham sebagai pengganti bagi Frank Vogel yang dinilai gagal.

Meskipun banyak diisi nama-nama bintang, bukan hal mudah bagi Ham untuk membuat tim ini menjadi juara. Lantas, apa yang akan dilakukan Ham agar Lakers dapat kembali ke jalur juara NBA?

1. Kali pertama Ham menjabat sebagai pelatih kepala

Darvin Ham (skysports.com)
Darvin Ham (skysports.com)

Darvin Ham bukanlah pelatih yang sarat pengalaman. Bahkan, ini merupakan kali pertama pria berusia 48 tahun tersebut bertindak sebagai pelatih kepala. 

Sebelumnya, ia hanya berperan sebagai asisten pelatih bagi beberapa tim NBA, seperti Los Angeles Lakers, Atlanta Hawks, dan Milwaukee Bucks. Tentunya ini akan menjadi pengalaman sekaligus tantangan baru bagi Ham.

2. Sebelumnya sempat membawa Milwaukee Bucks menjadi juara

Darvin Ham bersama Milwaukee Bucks menjadi juara NBA 2021. (nba.com)
Darvin Ham bersama Milwaukee Bucks menjadi juara NBA 2021. (nba.com)

Meskipun hanya berperan sebagai asisten pelatih, Ham juga punya prestasi yang bisa dibanggakan. Karena ia turut membantu Mike Budenholzer membawa Bucks menjadi juara NBA 2021.

Tentunya hal itulah yang menjadi salah satu alasan Lakers tak ragu menunjukknya sebagai pelatih kepala menggantikan Frank Vogel. Sayang, musim ini langkah Bucks terhenti di babak semifinal wilayah timur.

3. Kemampuan komunikasi dan kepemimpinan yang bagus menjadi modal bagi Ham

Darvin Ham (nba.com)
Darvin Ham (nba.com)

Darvin Ham dikenal punya kemampuan komunikasi dan kepemimpinan yang sangat bagus. Bahkan hal tersebut diakui sendiri oleh Rob Pelinka yang merupakan general manager dari Los Angeles Lakers.

Darvin juga punya pengalaman terkena tembakan di wajahnya. Kejadian tersebut membuatnya tumbuh sebagai pria yang tangguh dan tak kenal takut. Ia bahkan tak merasakan tekanan sedikitpun saat menerima tawaran sebagai pelatih kepala.

4. Ham akan ditemani Rasheed Wallace sebagai asisten pelatih

Rasheed Wallace (nba.com)
Rasheed Wallace (nba.com)

Darvin Ham tak akan bekerja sendirian dalam mengarsiteki Los Angeles Lakers. Karena Lakers juga telah menunjuk Rasheed Wallace menjadi asisten pelatih bagi Ham.

Ini bukan kali pertama keduanya bekerja sama. Sebelumnya, ketika masih sama-sama menjadi pemain, Ham dan Wallace sukses membawa Detroit Pistons menjadi juara di tahun 2004. Uniknya, tim yang mereka kalahkan di final saat itu adalah Lakers.

5. Dituntut mengembalikkan Lakers ke jalur juara

Los Angeles Lakers (nba.com)
Los Angeles Lakers (nba.com)

Darvin Ham akan mendapatkan tim yang tak jauh berbeda dari era Frank Vogel. Meskipun diisi para pemain bintang, tim ini justru gagal bersinar. Lakers punya rekor menang-kalah negatif di musim reguler dengan 33-49.

Ham juga secara terang-terangan mengatakan akan memasukkan Russel Westbrook ke dalam rencananya musim depan. Padahal, peraih MVP 2017 tersebut bermain jauh dari ekspektasi. Anthony Davis yang lebih sering berada di ruang perawatan serta LeBron James yang semakin menua juga akan menjadi tantangan tersendiri bagi Ham musim depan.

 

Penunjukkan Darvin Ham untuk menjadi pelatih kepala menggantikan Frank Vogel memberikan sedikit harapan kepada pendukung Lakers. Lantas, apa yang bisa dilakukan Ham untuk Lakers musim depan? Kita tunggu saja kiprahnya!

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Albin Sayyid Agnar
EditorAlbin Sayyid Agnar
Follow Us