Desak Made Sukses Raih Emas Asian Games 2022, tapi Belum Puas!

04 Okt 2023, 13:31 WIB

Atlet panjat tebing Indonesia, Desak Made Rita Kusuma Dewi (instagram.com/ifsclimbing)

Jakarta, IDN Times - Atlet panjat tebing Indonesia, Desak Made Rita Kusuma, sukses meraih medali emas di Asian Games 2022 Hangzhou, Selasa (3/10/2023). Namun, sekeping emas dari nomor speed itu ternyata belum membuat Desak puas.

Desak masih haus untuk meningkatkan kecepatannya. Atlet 22 tahun itu berjanji bekerja keras dalam latihan untuk mengukir catatan waktu yang lebih singkat.

"Saya masih fokus untuk menaikkan kapasitas diri, sekarang dapat di angka enam, luar biasa bagi saya dan semoga tahun depan di setiap sesi latihan bisa menurun (detiknya)," kata Detik selepas meraih medali.

1. Desak juga buat rekor

Atlet panjat tebing Indonesia, Desak Made Rita Kusuma Dewi (instagram.com/ifsclimbing)

Desak menjadi yang tercepat di partai final dengan catatan waktu 6,364 detik. Atlet kelahiran Buleleng, Bali itu sukses mengalahkan wakil tuan rumah, Deng Lijuan, dengan selisih waktu yang tipis, 0,071 detik.

Catatan tersebut ternyata menjadi rekor tercepat di Asian Games. Desak melewati rekor dirinya sendiri, yang turut dibuat dalam perlombaan kemarin. Dia juga melewati rekor Asia yang sebelumnya dipegang Lijuan, 6,47 detik.

"Masih enggak menyangka, ya, itu luar biasa buat saya," ujar desak.

2. Desak sudah amankan tiket ke Olimpoiade 2024 Paris

logo Olimpiade Paris 2024 (olympics.com)

Desak sejatinya sudah mengalami peningkatan. Sebab, saat meraih medali emas di Piala Dunia Panjat Tebing 2023 Swiss, Desak hanya mencatatkan wakti 6,49 detik.

Kemenangan itu yang membuat Desak mengamankan tiket ke Olimpiade 2024 Paris. Dia tak sabar untuk segera berpetualang di panggung megah tersebut.

3. Apasih kunci sukses Desak?

Pemanjat putri Indonesia, Desak Made Rita Kusuma Dewi jadi yang tercepat di babak kualifikasi Piala Dunia Panjat Tebing 2022 seri Jakarta (IDN Times/Tata Firza)

Desak juga mengungkapkan resepnya dalam memenangkan setiap perlombaan. Optimistis, berdoa dan bekerja keras dalam latihan merupakan kuncin suksesnya.

"Kalau Desak, di semua kompetisi itu targetnya sama, tetap menjadi yang terbaik untuk diri sendiri, untuk Indonesia dan pastinya setiap kompetisi selalu ingin mendapatkan podium pertama," ujar Desak.