Enea Bastianini Resmi Bertandem dengan Bagnaia pada MotoGP 2023
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Ducati akhirnya memastikan siapa pembalap yang bakal bertandem dengan Francesco Bagnaia pada MotoGP musim 2023 mendatang. Pembalap Gresini Racing, Enea Bastianini, "dipromosikan" untuk memperkuat Ducati Lenovo Team.
Sementara itu, Jorge Martin yang juga menjadi kandidat rekan setim Bagnaia akan tetap bersama Pramac Racing pada musim depan. Martin masih akan berduet dengan rekan setimnya saat ini, yakni Johann Zarco.
1. Ducati mengakui sulit memutuskan siapa yang tepat dampingi Bagnaia musim depan
Perbincangan seputar siapa yang bakal mengisi satu kursi kosong di Ducati Lenovo Team telah sejak lama bergulir. Itu tak lepas dari hengkangnya Jack Miller ke Red Bull KTM Factory Racing.
Pabrikan asal Italia tersebut perlu beberapa pekan lamanya untuk menimbang siapa yang tepat menggantikan pembalap berkebangsaan Australia tersebut. Hal tersebut diakui sendiri oleh Luigi Dall’Igna selaku Director General Ducati Corse.
“Itu bukan keputusan yang mudah karena Enea Bastianini dan Jorge Martin adalah dua pembalap muda yang cepat dan itulah mengapa kami telah memastikan mereka punya material dan dukungan teknis yang sama. Kami yakin bahwa kedua pembalap akan menunjukkan penampilan terbaik di atas trek,” kata Dall’Igna dilansir MotoGP.
2. Dall’Igna sebut Bastianini punya kematangan dan bertumbuh dengan cepat
Kehadiran Bestia, julukan Bastianini, ke Ducati Lenovo Team disambut gembira oleh Dall’Igna. Menurutnya, pembalap bernomor motor 23 itu punya talenta dan kematangan selama mengendarai Desmosedici. Dall’Igna pun yakin Bestia bisa tampil dengan performa terbaiknya bersama tim pabrikan musim depan.
“Bastianini adalah pembalap yang sangat bertalenta dan dia sangat matang dalam dua tahun bersama Ducati. Dia telah bertumbuh dengan cepat.
Itu dibuktikan dengan dua podium pada tahun debutnya di MotoGP dan tiga kemenangan yang indah tahun ini bersama Gresini Racing di Qatar, Amerika Serikat, dan Prancis. Kami yakin tahun depan dia akan membuat langkah ke depan dan menjadi salah satu yang terbaik pada setiap balapan,” ucap Dall’Igna.
Baca Juga: 5 Kemenangan Francesco Bagnaia di MotoGP 2022, Makin Trengginas!
3. Mimpi memperkuat tim pabrikan Ducati yang diidamkan Bestia kini jadi nyata
Editor’s picks
Bastianini merasa senang bisa memperkuat Ducati Lenovo Team. Mimpi pembalap berusia 24 tahun tersebut untuk bisa memperkuat tim pabrikan asal Italia itu kini menjadi kenyataan. Ia pun bertekad akan meningkatkan kemampuannya saat bergabung ke dalam tim musim depan.
“Itu adalah mimpiku dan itu telah menjadi kenyataan. Dalam dua tahun di MotoGP, aku telah banyak belajar dan bertumbuh. Aku percaya aku bisa meningkat bersama para teknisi dan orang-orang di Ducati Lenovo Team,” papar Bastianini dikutip Crash.
4. Bagnaia dan Bastianini jadi duet pembalap Italia ketiga dalam sejarah skuad pabrikan Ducati
Pengumuman Bastianini bergabung ke Ducati Lenovo Team menciptakan catatan tersendiri. Bagnaia dan Bestia akan menjadi duet pembalap Italia ketiga dalam sejarah skuad pabrikan Ducati.
Sebelumnya, tim pabrikan Ducati punya duet pembalap Italia, yakni Andrea Dovizioso dan Andrea Iannone pada musim 2015–2016. Kemudian, Dovizioso berbagi garasi dengan Danilo Petrucci pada musim 2019–2020.
5. Jorge Martin masih akan satu garasi dengan Johann Zarco musim depan
Bersamaan dengan masuknya Bastianini ke Ducati Lenovo Team, pihak Pramac Racing secara resmi mengumumkan bahwa skuad mereka tak mengalami perubahan. Jorge Martin masih akan satu garasi dengan Johann Zarco musim depan.
“Aku sangat senang Zarco dan Martin akan berada di garasi kami lagi musim depan. Keduanya tidak hanya sosok yang spesial, tapi juga pembalap luar biasa dengan talenta yang langka.
Bersama dengan mereka, kami telah meraih meraih hal-hal besar dan aku yakin kami bisa bertumbuh lebih banyak lagi pada paruh kedua musim ini dan juga tahun depan. Hanya tim seperti kami yang bisa melakukannya,” ujar Paolo Campinoti selaku Team Principal Pramac Racing.
Nasib Bastianini dan Martin pun kini sudah jelas untuk musim depan. Pertanyaannya, siapa yang bakal tampil lebih baik musim depan? Layak dinantikan bersama!
Baca Juga: Alasan Bastianini Cocok di Tim Pabrikan Ducati Menurut Giribuola
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.