Daniel Ricciardo Sabet Kemenangan di Formula 1 GP Italia

Verstappen dan Hamilton terlibat insiden!

Pembalap McLaren, Daniel Ricciardo, sukses mempersembahkan kemenangan perdana bagi timnya pada Formula 1 GP Italia. Ricciardo mampu melintasi garis finis di depan rekan setimnya, Lando Norris.

Sementara itu, drama berujung nasib sial menimpa Max Verstappen dan Lewis Hamilton. Keduanya terlibat insiden di chicane pertama sirkuit Monza hingga memaksa mereka gagal finis.

1. Selepas start, Daniel Ricciardo langsung melesat pimpin balapan

Daniel Ricciardo Sabet Kemenangan di Formula 1 GP ItaliaRicciardo berada di depan Verstappen pada GP Italia (twitter.com/F1)

Start dari posisi kedua, Daniel Ricciardo melakukan start dengan baik dan memimpin jalannya balapan di depan Max Verstappen. Lap pertama sempat diwarnai virtual safety car (VSC) akibat insiden yang melibatkan Carlos Sainz dan Antonio Giovinazzi.

Selepas VSC berakhir, Ricciardo masih unggul 1,2 detik di depan Verstappen. Sementara itu, Norris mampu merepotkan Hamilton sebelum akhirnya disalip oleh pembalap Mercedes itu pada lap 24.

2. Verstappen alami pergantian ban yang lama hingga mencapai 11 detik

Daniel Ricciardo Sabet Kemenangan di Formula 1 GP ItaliaMax Verstappen saat di pit stop pada GP Italia (twitter.com/F1)

Verstappen yang kesulitan menyalip Ricciardo masuk pit pada lap 23 untuk ganti ban ke kompon hard. Namun, apesnya proses pergantian ban berlangsung 11,1 detik. Dilansir Motorsport.com, penyebab lamanya pergantian ban diakibatkan ada lambatnya pemasangan ban pada area kanan depan mobil.

Pada lap 26, Mercedes bereaksi terhadap pit stop Verstappen. Hamilton mengganti ke kompon medium dan hanya butuh 4,2 detik untuk pergantian ban. Barulah selepas keluar dari pit lane insiden yang melibatkan pembalap asal Inggris itu dengan Verstappen terjadi.

Baca Juga: Mobil Verstappen Nyaris Gilas Hamilton di GP Italia, Seram!

3. Berusaha kejar ketertinggalan, Verstappen malah terlibat insiden dengan Hamilton!

Daniel Ricciardo Sabet Kemenangan di Formula 1 GP ItaliaMobil Verstappen yang terbang saat balapan pada GP Italia (twitter.com/F1)

Verstappen yang berusaha mengejar ketertinggalan akibat lambannya pit stop langsung berusaha mendekati Hamilton yang baru keluar pit lane. Keduanya pun bertarung di chicane pertama guna rebut posisi ketujuh.

Tapi, kejadian tak terduga justru terjadi. Mobil Verstappen melebar keluar tikungan kedua dan melindas kerbs. Mobil pembalap Belanda itu pun "terbang" dan menghantam mobil Hamilton. Kedua pembalap itu pun meluncur ke gravel dan gagal melanjutkan balapan.

4. Verstappen dijatuhi hukuman tiga posisi start di GP Rusia akibat insiden dengan Hamilton

Daniel Ricciardo Sabet Kemenangan di Formula 1 GP ItaliaMax Verstappen berjalan usai terlibat insiden dengan Hamilton (formula1.com)

Akibat insiden tersebut Verstappen dijatuhi penalti 3 posisi start pada balapan GP Rusia 2 pekan mendatang. Berdasarkan keterangan stewards, pembalap Red Bull tersebut layak disalahkan atas insiden pada lap 26.

“Berdasarkan amatan stewards, manuver tersebut terlambat dilakukan oleh pembalap mobil nomor 33 (Verstappen) untuk mendapat ruang balap.

Meski mobil nomor 44 (Hamilton) dapat mengemudi menjauhi kerbs guna menghindari insiden, stewards menilai bahwa posisi Hamilton masuk akal saat insiden sehingga menemukan bahwa Verstappen layak untuk disalahkan pada insiden tersebut,” bunyi pernyataan resmi Stewards dilansir Formula1.com.

5. Kemenangan Ricciardo di Monza membawa catatan rekor baginya dan McLaren

Daniel Ricciardo Sabet Kemenangan di Formula 1 GP ItaliaHasil balapan F1 GP Italia 2021 (twitter.com/F1)

Kemenangan Ricciardo di sirkuit Monza memberi catatan tersendiri bagi dirinya dan McLaren. Ini adalah kemenangan perdana pembalap asal Australia itu setelah terakhir kali pada GP Monako 2018.

Bagi McLaren, ini menjadi kemenangan perdana sejak terakhir kali di GP Brazil 2012. Berdasarkan data StatsF1, Jenson Button menjadi pembalap terakhir McLaren yang menang balapan Formula 1 sebelum akhirnya dipecahkan oleh Ricciardo.

Lando Norris yang finis kedua juga menorehkan catatan tersendiri bagi tim berjuluk Papaya Team itu. Ini jadi finis 1-2 McLaren sejak 11 tahun terakhir. Sebelumnya, pada GP Kanada 2010 McLaren mampu finis 1-2 dengan pembalap mereka ketika itu adalah Lewis Hamilton dan Jenson Button.

Baca Juga: Formula 1 Musim 2021 Jadi Waktu Terberat di Karier Ricciardo

Dewa Putu Ardita Darma Putera Photo Verified Writer Dewa Putu Ardita Darma Putera

Penggemar olahraga khususnya Motorsport. Untuk pertanyaan dan keperluan bisnis: dewaputu.ardita@gmail.com

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Atqo

Berita Terkini Lainnya