F1 kembali merilis jadwal balap musim 2021. Namun, ada sedikit perubahan dalam jadwal yang dirilis Selasa (12/1) sore WIB. GP Australia yang selalu didaulat menjadi seri pembuka harus diundur ke bulan November 2021.
Hal ini akibat adanya aturan pembatasan perjalanan ke negeri Kanguru itu guna mencegah penyebaran COVID-19. Sementara itu, Italia kembali menggelar balapan lebih dari satu musim ini. Hal tersebut menyusul kepastian Imola yang dimasukkan dalam rilisan jadwal F1 musim 2021.
Akibat adanya perubahan jadwal seri pembuka F1 2021 yang tidak dilaksanakan di Australia, GP Bahrain didaulat menggelar balapan pembuka musim ini. Rencananya, GP Bahrain akan digelar pada 26--28 Maret 2021.
Penyelenggaraan seri pertama tersebut lebih lama seminggu dari jadwal yang dirilis sebelumnya. Sebab, GP Australia direncanakan bakal dihelat pada 19--21 Maret 2021. Kini, GP Australia akan dilangsungkan pada 19--21 November mendatang.
Selain penundaan GP Australia, F1 turut memasukkan Imola dalam kalender terbaru mereka tahun ini. Imola diplot sebagai seri kedua dan akan dihelat pada 16--18 April 2021.
Imola menggantikan posisi GP Tiongkok yang kini masih dalam tahap diskusi perihal jadwal penyelenggaraan.
Seperti halnya jadwal awal yang dirilis November tahun lalu, pada rilisan jadwal kali ini masih ada satu jadwal kosong yang tersisa. Seri ketiga yang dilangsungkan 30 April hingga 2 Mei tersebut hingga kini belum terisi.
Sejatinya GP Vietnam bakal mengisi posisi itu, tetapi pada akhirnya penyelenggaraan di negara tersebut harus dibatalkan. Dilansir motorsport.com, GP Portimao di Portugal diperkirakan bakal mengisi satu tempat tersisa guna melengkapi 23 balapan F1 2021.
Di sisi lain, F1 masih berkomunikasi dengan promotor serta otoritas Tiongkok untuk mencari tanggal baru penyelenggaraan balapan di negara tersebut. Jika menemui kata sepakat, kemungkinan GP Tiongkok mengisi posisi kosong dan bersaing dengan Portimao.
Namun, jika nantinya slot tersisa diisi oleh negara lain, GP Tiongkok masih bisa dilanjutkan jika ada kesepakatan serta adanya seri balap yang terpaksa dibatalkan. Sebab, F1 menyatakan bahwa musim ini hanya akan menggelar 23 balapan.
"Sebagai hasil dari perubahan ini, jumlah balapan untuk 2021 akan tetap pada 23 balapan yang mana merupakan kalender terbesar yang pernah ada dan kami berharap dapat mewujudkannya di musim ini melalui kolaborasi erat dengan semua promotor kami," bunyi pernyataan F1 dilansir motorsport.com.
GP Australia yang diundur menjadi November 2021 juga turut membuat seri penutup yang digelar di Abu Dhabi ikut berubah tanggal penyelenggaraannya. Seperti dikutip planetf1.com, GP Abu Dhabi akan digelar pada 10--12 Desember 2021.
GP Arab Saudi yang baru tahun ini masuk di gelaran F1 akan digelar tepat seusai GP Australia. Berdasarkan jadwal, GP Arab Saudi nantinya akan melangsungkan balapan pada 3--5 Desember mendatang.