10 Pembalap Formula 1 Ini Mampu Comeback Setelah Kecelakaan Fatal

Kisahnya sangat inspiratif!

Formula 1 menjadi salah satu olahraga yang sangat berisiko mengalami cedera fatal. Hal tersebut karena mereka diharuskan memacu mobilnya dengan kecepatan tinggi dan dihadapkan pada tikungan-tikungan yang cukup berbahaya.

Oleh sebab itu, banyak di antara mereka yang pernah mengalami kecelakaan fatal bahkan hingga meninggal dunia. Namun, meskipun pernah berada di ujung kematian, nyatanya ada juga yang bisa kembali berlaga. Seperti sepuluh pembalap Formula 1 ini yang berhasil comeback setelah mengalami kecelakaan fatal.

1. Niki Lauda

10 Pembalap Formula 1 Ini Mampu Comeback Setelah Kecelakaan FatalNiki Lauda (nytimes.com)

Niki Lauda mengawali musim 1976 dengan begitu gemilang dengan torehan lima kemenangan hingga paruh musim dan unggul sebanyak 38 poin dari James Hunt yang berada di peringkat kedua, padahal ketika itu pemenang balapan hanya diberikan sembilan poin.

Namun, semua itu berubah ketika GP Jerman di sirkuit Nurburgring berlangsung. Ketika itu pembalap asal Austria ini mengalami kecelakaan fatal yang bahkan hampir merenggut nyawanya. Beruntung, ia masih bisa selamat meskipun wajahnya mengalami luka bakar cukup parah.

Meski begitu, hanya enam pekan setelah kejadian tersebut Lauda berhasil comeback di GP Italia. Hal itu cukup mengejutkan, mengingat kecelakaan yang terjadi padanya cukup parah.

Pada balapan di sirkuit Monza tersebut Lauda berhasil membawa mobil Ferrari miliknya finis di posisi keempat. Hal tersebut lantas dirayakan oleh ribuan penonton yang hadir, mengingat Italia merupakan kandang dari Ferrari.

2. Michael Schumacher

10 Pembalap Formula 1 Ini Mampu Comeback Setelah Kecelakaan FatalMichael Schumacher (lesoir.be)

Michael Schumacher mengalami kecelakaan hebat saat membalap di sirkuit Silverstone, Inggris, pada musim 1999. Kala itu, mobil Ferrari yang dikendarainya menabrak dinding dengan kecepatan 160 km per jam yang membuat kaki kanannya patah. Hal itu juga membuat kesempatannya untuk meraih gelar juara dunia pun sirna seketika. 

Setelah absen dalam enam balapan, Schumacher akhirnya kembali ke lintasan pada GP Malaysia. Tak disangka, hasil yang ia raih begitu begitu gemilang, pada sesi kualifikasi ia berhasil menjadi yang tercepat. Sedangkan pada saat race ia menempati posisi kedua di belakang rekan setimnya, Eddie Irvine. Bahkan pada musim berikutnya, Schumacher mampu menggondol lima gelar juara dunia secara beruntun.

3. Mika Hakkinen

10 Pembalap Formula 1 Ini Mampu Comeback Setelah Kecelakaan FatalMika Hakkinen (formula1.com)

Mika Hakkinen mengalami kecelakaan hebat waktu sesi kualifikasi di sirkuit Adelaide, Australia, pada musim 1995. Saat memasuki tikungan kedelapan ia kehilangan kendali atas mobil McLaren miliknya, hal tersebut membuatnya menabrak dinding dengan sangat keras yang membuat kepalaya membentur setir mobilnya. Beruntung, petugas medis dengan cepat menangani hal tersebut, sehingga nyawanya dapat terselamatkan.

Momen yang terjadi pada seri penutup musim tersebut membuat kepalanya cedera hingga ke dalam telinganya. Bahkan, cedera pada matanya membuat ia kesulitan ketika tidur. Selama berminggu-minggu ia harus diberikan painkiller untuk menghilangkan rasa sakit tersebut.

Setelah masa pemulihan tersebut, Hakkinen cukup kuat untuk kembali ke lintasan pada musim 1996. Balapan debutnya pasca cedera di sirkuit Melbourne, Australia, berlangsung cukup baik. Kala itu ia beruntung dapat menghindari tabrakan dari mobil Jordan milik Martin Brundle pada awal balapan. Hakkinen pun sukses mengakhiri balapan di posisi kelima.

4. Juan Manuel Fangio

10 Pembalap Formula 1 Ini Mampu Comeback Setelah Kecelakaan FatalJuan Manuel Fangio (autofacil.es)

Juan Manuel Fangio dikenal sebagai pembala endurance pada dekade '30 dan '40-an. Namun pada musim 1952 ia melewati batasnya, menyelesaikan balapan road race di Irlandia Utara hanya beberapa jam sebelum GP Italia dimulai. Fangio kala itu bahkan belum tidur selama 48 jam dan datang ke lintasan 30 menit sebelum balapan dimulai.

Sempat menyelesaikan dua putaran dan menyalip 15 pembalap, rasa kantuk akhirnya tak dapat ia tahan lagi. Ketika melewati tikungan lesmo, mobil Maserati miliknya mengalami kecelakaan hebat. Hal tersebut mengakibatkan leher dan tulang belakangnya patah yang membuat ia tak bisa melanjutkan sisa musim itu.

Pembalap asal Argentina itu kemudian kembali balapan pada musim 1953 setelah menjalani perawatan. Masih bersama Maserati ia tak kesulitan meskipun baru sembuh dari cedera. Pada akhir musim ia bahkan menjadi runner up di belakang Alberto Ascari. Meski cedera di usia 41 tahun, ia bahkan bisa merebut gelar juara dunia empat kali beruntun dari musim 1954 hingga 1957.

5. Felipe Massa

10 Pembalap Formula 1 Ini Mampu Comeback Setelah Kecelakaan FatalFelipe Massa (carsnb.com)

Cedera mengerikan pernah menimpa Felipe Massa pada gelaran GP Hungaria tahun 2009, kala itu ketika sesi kualifikasi suspensi dari mobil Rubens Barrichello mengalami kerusakan yang membuat serpihannya tercecer di lintasan. Massa yang berada tepat di belakangnya melindas serpihan tersebut yang membuatnya kehlingan kendali dan berakhir dengan membentur dinding pembatas.

Akibat kecelakaan tersebut tengkorak kepalanya mengalami fracture yang membuatnya tak bisa melanjutkan sisa musim yang ada. Memasuki musim 2010 ia diragukan dapat kembali tampil prima seperti sebelumnya.

Namun, itu semua mampu dijawab dengan baik oleh Massa saat ia sukses finis kedua pada seri pembuka di GP Bahrain. Hal itu membuktikan bahwa ia mampu tampil bagus seperti sebelum mengalami cedera.

Baca Juga: 10 Pembalap Formula 1 Terhebat yang Tak Pernah Menjadi Juara Dunia

6. Martin Brundle

10 Pembalap Formula 1 Ini Mampu Comeback Setelah Kecelakaan FatalMartin Brundle (unracedf1.com)

Pada sesi kualifikasi di sirkuit Dallas, Amerika Serikat, tahun 1984 mobil Tyrrell milik Martin Brundle mengalami pecah ban yang membuatnya menabrak dinding saat memasuki chicane. Akibat kejadian tersebut ia mengalami patah pada kedua engkel dan kakinya. Pembalap Inggris itu pun harus rela mengakhiri musim 1984 lebih cepat. 

Meski pembalapnya itu baru saja mengalami cedera, Tyrrell tetap mengontraknya untuk musim 1985. Hal itu kemudian dijawab dengan cukup baik oleh Brundle. Meskipun mobilnya termasuk salah satu yang paling lambat pada musim itu, ia masih mampu finis kedelapan pada seri pembuka di GP Brazil. Bahkan, karier Brundle terus berlanjut hingga pensiun pada tahun 1996.

7. Johnny Herbert

10 Pembalap Formula 1 Ini Mampu Comeback Setelah Kecelakaan FatalJohnny Herbert (professionalmoron.com)

Johnny Herbert seperti Max Verstappen pada akhir dekade '80-an dengan cukup dominan kala berlaga di kejuaraan single seater junior. Namun, ketika ia membalap di sirkuit Brands Hatch, Inggris, pada ajang F3000 kariernya sempat di ujung tanduk setelah mengalami crash yang cukup fatal. Padahal kala itu dirinya dilirik beberapa tim besar di Formula 1 seperti Ferrari dan Williams.

Butuh berbulan-bulan baginya untuk bisa kembali duduk di belakang kemudi. Meski begitu, Benetton yang masih melihat potensinya akhirnya mengontraknya untuk musim 1989. Secara mengejutkan, ia mampu finis keempat pada balapan debutnya di GP Brazil. Membalap hingga musim 2000, Herbert mampu mendulang tiga kemenagan sepanjang kariernya di Formula 1.

8. Graham Hill

10 Pembalap Formula 1 Ini Mampu Comeback Setelah Kecelakaan FatalGraham Hill (friseur.com)

Pada GP Amerika Serikat tahun 1969, Graham Hill melakukan eksperimen dalam penggunaan ban yang pada akhirnya membuatnya mengalami kecelakaan fatal. Ketika lap ke-90 ia memasuki pit untuk mengganti ban, namun beberapa saat kemudian mobil Lotus miliknya justru mengalami crash akibat ban depan miliknya pecah. Kejadian itu membuat lutut kanannya retak dan lutut kirinya mengalami dislokasi.

Sempat menjalani perawatan intensif, Hill pun kembali ke lintasan pada musim 1970. Secara mengejutkan ia mampu finis kedua pada seri pembuka di GP Afrika Selatan. Bahkan, pada seri ketiga ia mampu meraih posisi pertama di GP Monaco, meskipun kala itu usianya telah memasuki 41 tahun. 

9. John Surtees

10 Pembalap Formula 1 Ini Mampu Comeback Setelah Kecelakaan FatalJohn Surtees (goodwood.com)

John Surtees yang merupakan satu-satunya orang yang pernah menjadi juara dunia Formula 1 dan MotoGP mengalami kecelakaan hebat saat latihan di sirkuit Mosport, Kanada, pada tahun 1965. Mobil Lola miliknya membentur pagar pembatas dan mengakibatkan cedera pada tulang paha hingga ginjalnya.

Beruntung, ia mampu kembali ke lintasan pada musim 1966 bersama Ferrari. Pada seri pembuka di GP Monaco, juara dunia Formula 1 musim 1964 itu sempat memimpin meskipun akhirnya gagal finis. Pada balapan kedua di GP Belgia ia tampil begitu gemilang dengan meraih kemenangan, bahkan unggul 42 detik dari Jochen Rindt di tempat kedua.

10. Gerhard Berger

10 Pembalap Formula 1 Ini Mampu Comeback Setelah Kecelakaan FatalGerhard Berger (planetf1.com)

Berbeda dengan para pembalap sebelumnya, kecelakaan yang menimpa Gerhard Berger justru terjadi di luar lintasan. Kala itu pada musim dingin tahun 1984 usai menjalani musim pertamanya bersama ATS, Berger membawa mobilnya pulang dari rumah keluarganya. Sayang di perjalanan mobilnya tergelincir hingga masuk ke sungai.

Akibatnya tulang lehernya mengalami cedera. Setelah menjalani serangkaian operasi, Berger menyatakan dirinya cukup fit untuk membalap bersama Arrows pada musim 1985.

Membalap untuk tim yang cukup buruk, ia masih bisa menampilkan performa maksimal pada musim itu. Berger akhirnya menuai kesuksesan musim berikutnya kala ia sukses meraih kemenangan perdananya bersama Benetton.

 

Meskipun sempat mengalami cedera dan diragukan dapat kembali tampil baik, kesepuluh pembalap ini membuktikan dirinya mampu kembali bersaing di barisan depan.

Baca Juga: 5 Pembalap Formula 1 Ini Mampu Menang meski Start dari Posisi Belakang

Genady Althaf Photo Verified Writer Genady Althaf

berbagi dengan menulis

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Albin Sayyid Agnar

Berita Terkini Lainnya