Gregoria Mariska, Penyelamat Wajah Bulu Tangkis Indonesia
Jakarta, IDN Times - Bulu tangkis Indonesia akhirnya terhindar dari catatan kelam seperti Olimpiade 2012 London. Pada akhirnya, tim bulu tangkis Indonesia berhasil meraih medali, setelah Gregoria Mariska Tunjung dipastikan merebut perunggu di Olimpiade 2024 Paris.
Gregoria berhak atas perunggu karena Carolina Marin, tunggal putri asal Spanyol, cedera. Marin terpaksa mundur dari laga semifinal kontra tunggal China, He Bingjiao, Minggu (4/8/2024), akibat cedera lutut.
Sial bagi Marin, karena sebenarnya sedang berada dalam posisi unggul atas Bingjiao di game kedua, 10-8, setelah mengunci kemenangan pula pada game pertama.
Sudah seharusnya Pengurus Pusat Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia berterima kasih kepada Gregoria. Sebab, Gregoria yang berhasil menyelamatkan wajah Indonesia.
Tragedi London 2012, ketika bulu tangkis Indonesia gagal raih medali, akhirnya tak terulang di Paris karena Gregoria sukses meraih perunggu. Dia menjadi satu-satunya wakil bulu tangkis Indonesia yang raih perunggu di Olimpiade 2024.
Bahkan, sebenarnya kiprah Gregoria di Olimpiade 2024 terbilang luar biasa. Dia juga membuat tunggal putri Korea Selatan, An Se Young, keteteran di semifinal, meski akhirnya kalah dalam drama rubber game.
