Indonesia Berpeluang Raih 3 Gelar di Iran Fajr IC 2019

All Indonesian final, ganda putra pastikan raih gelar

Turnamen bulu tangkis Iran Fajr International Challenge memasuki babak akhir. Ya, hari ini, Kamis (7/2/2019), turnamen yang digelar di Teheran berhadiah total 25 ribu dolar ini akan mempertandingkan laga final di empat nomor yang dipertandingkan yakni tunggal putra, tunggal putra, ganda putri dan ganda putra.

Kabar bagusnya, Indonesia memiliki empat wakil di final. Kecuali tunggal putra, Indonesia berpeluang juara di tiga nomor. Bahkan, di ganda putra, Indonesia sudah memastikan gelar. Berikut gambaran perjuangan pemain-pemain Indonesia hingga bisa melaju ke final dan peluang mereka untuk juara.

1. Di tunggal putri, Choirunnisa berpeluang bawa pulang gelar

Indonesia Berpeluang Raih 3 Gelar di Iran Fajr IC 2019badmintonindonesia.org

Tunggal putri Indonesia berpeluang membawa pulang gelar dari turnamen Iran Fajr International Challenge 2019. Harapan meraih gelar ada pada Choirunnisa yang akan tampil di final, Kamis (7/2/2019). Nisa--panggilan Choirunnisa akan menghadapi pemain Thailand unggulan 8, Supanida Katethong.

Perjuangan Choirunnisa untuk lolos layak diapresiasi. Terlebih, dia bukan termasuk pemain unggulan. Pada Rabu (6/2) kemarin, dia harus bermain dua kali. Di perempat final, Nisa mengalahkan pemain tuan rumah, Agnes Korosi 21-19, 21-12. Sayangnya, Bening Sri Rahayu terhenti setelah takluk dari pemain Turki unggulan 6, Ozge Bayrak 13-21, 19-21.

Di semifinal, Choirunnisa lantas menghadapi Ozge Bayrak. Setelah melalui rubber game menguras tenaga selama 1 jam 4 menit, pemain Pelatnas Utama ini akhirnya berhasil melaju ke final usai memenangi pertandingan dengan skor yang sangat ketat 23-21, 20-22, 22-20 seperti dikutip dari bwfbadminton.com.

2. Nita/Vita ke final, hadapi unggulan 1 dari Turki

Indonesia Berpeluang Raih 3 Gelar di Iran Fajr IC 2019badmintonindonesia.org

Hasil hebat juga diperlihatkan ganda putri Indonesia. Pasangan Nita Violina Marwah dan Putri Syaikah berhasil melaju ke laga puncak Iran Fajr International Challenge 2019. Tiket tampil ke final diraih Nita/Putri setelah mengalahkan ganda Estonia Kati-Kreet Marran/Helina Rüütel lewat rubber game dengan skor cantik, 21-17 17-21 21-17 dalam waktu 46 menit.

Di final, Kamis (7/2), Nita/Putri akan menghadapi lawan tangguh, yakni unggulan 1 asal Turki, Bengisu Ercetin/Nazlican Inci. Pasangan ganda putri Turki ini merupakan juara Eropa junior 2018. Sebelumnya, mereka menghentikan ganda putri Indonesia, Febby Valencia Dwijayanti Gani/Rayhan Vania Salsabila di perempat final dengan skor 18-21, 17-21. Lantas memenangi semifinal ketat atas ganda putri India lewat rubber game selama 54 menit.

Meski menghadapi unggulan 1, tetapi dengan penampilan konsisten yang diperlihatkan Nita/Putri di turnamen ini, mereka berpeluang untuk meraih gelar.

Baca Juga: Hebat, Pemain Indonesia Mendominasi Perempat Final Iran Fajr IC 2019

3. All Indonesian Final, ganda putra pastikan bawa pulang gelar juara

Indonesia Berpeluang Raih 3 Gelar di Iran Fajr IC 2019twitter.com/ina_bminton/status

Indonesia memastikan meraih gelar di sektor ganda putra. Pasalnya, dua ganda putra Indonesia, pasangan Adnan Maulana/Ghifari Anandaffa Prihardika dan Pramudya Kusumawardana Riyanto/Yeremia Erich Yoche Yacob, akan saling berhadapan di final.

All Indonesian Final di sektor ganda putra di Iran Fajr International Challenge 2019 ini terjadi setelah pasangan Adnan Maulana/Ghifari Anandaffa Prihardika mengalahkan ganda senior asal Singapura, Danny Bawa Chrisnanta/Loh Kean Hean lewat skor sangat ketat, 30-28 21-19 selama 42 menit seperti dikutip dari bwfbadminton.com.

Sebelumnya, Pramudya/Yeremia lebih dulu memastikan tiket ke final setelah memenangi 'perang saudara' atas pasangan Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin 21-19 13-21 21-15. Indonesia memang mendominasi semifinal dengan memiliki tiga wakil.

Pencapaian all Indonesian Final di Iran Fajr Internarional 2019 ini menjadi bukti bahwa ganda putra Indonesia memang seolah tidak ada matinya. Tidak hanya di level senior yang menjadi penyumbang gelar BWF World Tour terbanyak, ganda putra pelapis juga luar biasa.

4. Sayangnya, tunggal putra gagal menempatkan wakil di final

Indonesia Berpeluang Raih 3 Gelar di Iran Fajr IC 2019twitter.com/inabadminton

Sayangnya, sukses tunggal putri Indonesia tidak diikuti oleh tunggal putra. Meski mengirimkan lebih banyak wakil Pelatnas di turnamen ini dan menjadi unggulan 1-2, tetapi tunggal putra tak mampu menembus final. Itu setelah tunggal putra Indonesia berguguran di perempat final, Rabu (6/2).

Di perempat final kemarin, Firman Abdul Kholik yang menjadi unggulan 1, dikalahkan pemain Thailand, Adulrach Namkul lewat rubber game. Kalah 19-21 di game pertama, Firman bangkir di game kedua dan menang 21-19. Sayangnya, dia kalah di game penentuan 16-21 sehingga tiket ke final pun diambil pemain Thailand.

Sebelumnya, dua pemain Indonesia terhenti di putaran 2. Chico Aura yang menjadi unggulan 2, kalah rubber game dari pemain Ukraina, Artem Pochtarov 17-21, 21-10, 20-22. Sementara Ikhsan Leonardo Rumbay dikalahkan pemain Thailand, Kunlavut Vitidsarn 17-21, 13-21.

Semoga saja pemain-pemain Indonesia tampil maksimal di final. Harapanya, selain memastikan gelar di ganda putra, Indonesia juga bisa membawa pulang dari tunggal putri dan ganda putri. Doa terbaik untuk perjuangan mereka.

Baca Juga: Baru 19 Tahun, Tunggal Putri Ini Juara di Malaysia International Challenge

Hadi Santoso Photo Verified Writer Hadi Santoso

cinta menulis seperti mencintai sepak bola dan bulutangkis

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Indra Zakaria

Berita Terkini Lainnya