3 Pemain Indonesia Hadapi Andalan Tuan Rumah di Fuzhou China Open 2018

Ada 6 pemain Indonesia yang tampil di perempat final

Turnamen bulutangkis Fuzhou China Open 2018, mulai memasuki babak penting. Hari ini, turnamen BWF World Tour level Super 750 ini akan mempertandingkan babak perempat final. Kabar bagusnya, Indonesia masih memiliki 6 (enam) wakil di perempat final.

Enam wakil itu yakni Anthony Sinisuka Ginting (tunggal putra), Marcus Gideon/Kevin Sanjaya, Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan (ganda putra), Greysia Polii/Apriyani Rahayu (ganda putri) dan dua wakil di ganda campuran, Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir serta Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti.

Dari enam wakil tersebut, tiga pemain harus menghadapi pemain andalan tuan rumah di perempat final. Termasuk berstatus unggulan juara. Bagaimana kesiapan pemain Indonesia?

1. Tontowi/Liliyana hadapi ganda muda berbahaya Tiongkok

3 Pemain Indonesia Hadapi Andalan Tuan Rumah di Fuzhou China Open 2018twitter.com/inabadminton

Ganda campuran senior Indonesia, Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir akan tampil di pertandingan pertama perempat final. Mereka akan menghadapi ganda muda Tiongkok yang tengah on fire, He Jiting/Du Yue di perempat final seperti dikutip dari bwfworldtour.bwfbadminton.com.

Tontowi/Liliyana sekali bertemu He Jiting/Du Yue dan berhasil menang. Mereka juga menang pengalaman. Namun, Tontowi/Liliyana wajib mewaspadai Jiting/Du Yue yang masih berusia 20 tahun.

He Jiting/Du Yue merupakan salah satu andalan Tiongkok di ganda campuran. Potensi mereka sudah terlihat saat menjadi juara Asia junior dan juara dunia junior pada 2016 silam. Sejak bermain di level senior pada 2017 silam, mereka sudah meraih tiga gelar. Tahun ini, mereka sudah meraih satu gelar di Korea Open pada akhir September lalu.

2. Praveen/Melati hadapi ganda Tiongkok juara Asia 2018

3 Pemain Indonesia Hadapi Andalan Tuan Rumah di Fuzhou China Open 2018twitter.com/inabadminton

Pasangan Praveen Jordan/Melati Daeva lolos ke perempat final setelah mengalahkan ganda Malaysia peraih medali perak Olimpiade 2016, Chan Peng Soon/Goh Liu Ying dengan skor 21-17, 21-15, Kamis (8/11/2018) kemarin.

Di perempat final, Praveen/Melati juga bertemu ganda Tiongkok. Mereka akan bertemu Wang Yilyu/Huang Dongping yang merupakan unggulan 2 di turnamen ini. Dalam pertemuan terakhir di French Open 2018, Praveen/Melati kalah dari juara Asia 2018 ini dengan skor 14-21, 12-21.

Praveen menyebut ganda Tiongkok tersebut memiliki pertahanan yang susah ditembus. "Kami harus siap capek lawan mereka. Pertahanan mereka rapat dan Huang adalah pemain ganda putri juga, jadi dia tidak mudah dimatikan. Untuk kami, yang paling penting bisa jaga fokus di poin demi poin," tutur Praveen dikutip dari badmintonindonesia.org.

Baca Juga: Indonesia Loloskan Enam Wakil ke Perempat Final Fuzhou China Open 2018

3. Anthony Ginting hadapi tunggal putra Tiongkok dengan rangking tertinggi BWF

3 Pemain Indonesia Hadapi Andalan Tuan Rumah di Fuzhou China Open 2018foxsportsasia.com

Anthony Ginting lolos ke perempat final setelah memenangi 'perang saudara' atas Jonatan Christie di round 2, Kamis (8/11/2018) kemarin lewat rubber game. Di perempat final, Ginting akan menghadapi tunggal putra andalan Tiongkok, Shi Yuqi.

Ini merupakan pertemuan keempat Ginting dan Shi Yuqi. Di tiga pertemuan sebelumnya, Ginting tidak pernah menang. Pertemuan terakhir terjadi di final beregu Asian Games 2018. Ginting mengalami cedera dan akhirnya mundur pada kedudukan 21-14, 21-23, 20-21. Namun, kali ini, Ginting ingin menang.

Ginting menyebut hal terpenting dirinya harus bermain sabar menghadapi Shi Yuqi. Terutama mengurangi kesalahan sendiri. "Fokusnya harus dijaga terus. Kalau ada bola tanggung pun jangan terburu-buru mau mematikan. Saya berharap bisa tampil konsisten dari awal hingga akhir permainan," ujar juara China Open 2018 ini seperti dikutip dari badmintonindonesia.org.

Baca Juga: 8 Pemain Unggulan Ini Rontok di R2 Fuzhou China Open 2018

Hadi Santoso Photo Verified Writer Hadi Santoso

cinta menulis seperti mencintai sepak bola dan bulutangkis

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Indra Zakaria

Berita Terkini Lainnya