Jakarta, IDN Times - Kejutan dibuat oleh Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PBSI) pada pengumuman daftar pemain untuk ajang German Open 2020 mendatang.
Untuk turnamen BWF Super 300 yang digelar di Jerman tersebut, mengejutkannya, PBSI hanya mengikutkan wakil dari tunggal putri dan ganda campuran saja. Setidaknya, hal itu yang tampak dari daftar nama yang diumumkan PBSI pada Kamis, 30 Januari 2020, hari ini.
Untuk ajang yang akan dihelat awal Maret, tepatnya pada 3-8 Maret 2020 nanti, PBSI memastikan akan bawa pemain dari sektor tunggal putri dan ganda campuran.
Di nomor tunggal putri, PBSI turun dengan kekuatan terbaiknya yakni membawa Fitriani, Gregoria Mariska Tunjung, Ruselli Hartawan, dan Yulia Yosephin Susanto.
Sementara di nomor ganda campuran, PBSI juga turun dengan kekuatan terbaiknya karena 3 ganda campuran terbaik didaftarkan yakni Praveen Jordan/Melati Daeva, Hafiz Faizal/Gloria Emanuelle Widjaja, dan Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas.
Di bulan Februari sendiri, PBSI dan atlet bulu tangkis Indonesia tak akan terlalu banyak disibukkan oleh agenda BWF. Di awal bulan, tim terbaik PBSI akan turun berlaga di Kejuaraan Bulu Tangkis Beregu Asia 2020 yang dihelat di Filipina.
Lalu setelahnya, PBSI akan menerjunkan skuat mudanya di ajang BWF Super 300 di Barcelona, Spanyol. Di sana, Tontowi/Apriyani dan kolega akan bermain di ajang BWF Super 300 Barcelona Spain Masters 2020.
Sejatinya akan ada ajang China Masters 2020 di bulan Februari mendatang namun imbas dari merebaknya virus corona, PBSI memastikan tak akan kirimkan atletnya ke ajang tersebut kendati BWF belum pasti akan membatalkan turnamen itu.
Sementara itu, bulan Maret sendiri akan jadi salah satu bulan tersibuk bagi wakil-wakil bulu tangkis Indonesia di awal 2020 ini. Sebabnya, di bulan ketiga tersebut mereka akan mengikuti total 5 turnamen yang dimulai di German Open 2020.
Setelahnya, akan ada All England 2020, Swiss Open, India Open, dan ditutup oleh ajang Super 750 di Malaysia Open 2020. Kelima turnamen ini cukup krusial bagi atlet-atlet terbaik PBSI yang masih berburu tiket menuju Olimpiade 2020 mendatang di Tokyo.