Jakata, IDN Times - Tur Asia Tenggara dalam rangkaian turnamen BWF World Tour memasuki pekan terakhir. Kali ini, giliran Indonesia Open 2025 yang akan digelar mulai 3-8 Juni 2025 di Istora Senayan, Jakarta.
Sebanyak 32 atlet terbaik dunia dari tiap sektor akan bertanding memperebutkan gelar juara dari ajang BWF Super 1000 ini. Indonesia mengandalkan dua sektor untuk menyabet gelar juara.
PBSI menargetkan bisa meraih satu gelar dari Indonesia Open. Dua sektor menjadi andalan PBSI karena dianggap punya peluang lebih besar, yakni ganda putra dan tunggal putra.
PBSI ingin menyudahi puasa gelar di Indonesia Open yang sudah berlangsung selama empat tahun. Terakhir kali wakil Indonesia menjadi juara adalah pada edisi 2021 lewat ganda putra Kevin Sanjaya/Marcus Fernaldi Gideon.
Setelahnya, pencapaian terbaik wakil Garuda adalah runner-up lewat tunggal putra, Anthony Sinisuka Ginting, pada edisi 2023.
"Target kami adalah menggondol satu gelar juara dari tunggal putra atau ganda putra," ujar Sekretaris Jenderal PBSI, Ricky Soebagdja, di Pelatnas PBSI Cipayung pada Rabu (7/5/2025).
Indonesia dipastikan kehilangan satu amunisi di sektor tunggal putri. PP PBSI menarik Ester Nurumi Tri Wardoyo dalam Indonesia Open 2025 yang akan berlangsung di Istora Senayan, Jakarta, pada 3-8 Juni 2025.
Ester terpaksa gagal bertanding dalam ajang ini, karena cedera yang sempat kambuh.
“Ester ditarik mundur dari Kapal Api Indonesia Open 2025 dikarenakan cederanya sempat kambuh ketika bertanding di Taipei Open,” kata Kepala Pelatih Tunggal Putri Pelatnas PBSI, Imam Tohari dalam keterangan tertulis.
Berikut jadwal lengkap Indonesia Open 2025
Selasa, 3 Juni 2025: Babak 32 besar hari pertama
Rabu, 4 Juni 2025: Babak 32 besar hari kedua
Kamis, 5 Juni 2025: Babak 16 besar
Jumat, 6 Juni 2025: Perempat final
Sabtu, 7 Juni 2025: Semifinal
Minggu, 8 Juni 2025: Final