Jelang WTF, PBSI Undang Pemain Asing Tanding di Indonesia
Jakarta, IDN Times - PBSI akan menggelar BrightUp Cup 2022 sebagai simulasi persiapan jelang ajang BWF World Tour Finals. Ajang ini dijadwalkan berlangsung di Tenis Indoors Senayan, Jakarta pada 10-11 November 2022 mendatang.
Namun, ajang ini tak akan melangsungkan pertandingan di semua sektor, cuma ada sektor tunggal putra dan ganda putra saja yang bakal digelar.
Selain bintang-bintang bulu tangkis Indonesia, PBSI mengundang tujuh pemain asing untuk ikut berlaga.
1. Undang tujuh pebulu tangkis asing dari Malaysia hingga Thailand
Dalam gelaran BNI BrightUp Cup 2022, PBSI mengundang tujuh pemain asing untuk ikut bertanding. Simulasi ini akan diikuti dua wakil asing ganda putra dan tiga wakil asing tunggal putra.
Tujuh pemain tersebut adalah tunggal putra Thailand, Sitthikom Thammasin, tunggal putra Malaysia Ng Tze Yong dan Leong Jun Hao, ganda putra Malaysia yang juga juara dunia Aaron Chia/Soh Wooi Yik serta pasangan Malaysia, Ong Yew Sin/Teo Ee Yi.
2. BrightUp Cup 2022 akan pakai sistem round robbin
Turnamen BrightUp Cup 2022 digelar selama dua hari. Baik pertandingan tunggal putra dan ganda putra akan berlangsung secara round robbin. Artinya setiap pemain akan bersua dengan seluruh pemain yang ikut bertanding.
PBSI akan menerapkan sistem poin 25 untuk ajang ini. Sistem ini menurut PBSI merupakan sistem yang selalu diterapkan dalam tiap simulasi yang dilakukan di internal Pelatnas PBSI.
"Kami sangat berharap mini turnamen ini walau tetap dengan konsep sport-entertainmet, tapi para pemain, khususnya pemain Indonesia sendiri bisa meningkatkan level performa terbaik secara teknis maupun secara mental," ujar Ketua Pelaksana BrightUp Cup 2022, Armand Darmaji dalam konferensi pers pada Kamis (3/11/2022).
3. BrightUp Cup 2022 bisa dihadiri penonton
BNI BrigthUp Cup 2022 akan digelar secara terbuka. Penonton bisa menyaksikan langsung atlet kesayangannya berlaga di simulasi jelang BWF World Tour Finals 2022 ini.
PBSI melepas tiga ribu tiket untuk penonton. Tiket akan dijual di laman resmi PBSI (pbsi.id) dengan harga pre-sale Rp290 ribu dan harga on the spot Rp405 ribu.
"Kami sangat mengharapkan semuanya bisa dibeli secara presale agar memudahkan baik penontin maupun panitia,' kata Armand.
