Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Joan Mir Tidak Khawatir bila Bertandem dengan Marc Marquez di Honda 

Joan Mir (instagram.com/joanmir36official)

Kabar Suzuki angkat kaki dari MotoGP menjadi buah bibir di garasi. Padahal pabrikan asal Hamamatsu itu sudah memperpanjang kontrak bersama Dorna Sport hingga akhir musim 2026. Kedua pembalapnya pun bisa dibilang memiliki performa apik pada 2022 ini.

Keputusan Suzuki berdampak pada bursa transfer pembalap. Alex Rins dan Joan Mir mau tidak mau harus segera mencari rumah baru musim depan.

Joan Mir dikaitkan dengan Honda. Pabrikan berlogo sayap emas tertarik untuk membawa pembalap Spanyol itu sebagai tandem Marc Marquez musim depan.

1. Pembalap konsisten walau baru meraih satu kemenangan

Joan Mir (instagram.com/joanmir36official)

Joan Mir mengaspal selama 4 musim di kelas utama sejak 2019. Ia baru mengunci satu kemenangan di Sirkuit Ricardo Tormo, Spanyol, pada 2020.

Kendati begitu, Mir merupakan salah satu pembalap konsisten musim ini. Pembalap kelahiran 1997 itu selalu finis di urutan sepuluh besar. Mir hanya sekali gagal finis di Portugal akibat kecelakaan bersama Jack Miller.

2. Joan Mir sempat ditawari kursi di Honda

Joan Mir (instagram.com/joanmir36official)

Tahun 2019 merupakan tahun debut Joan Mir di kelas utama MotoGP. Sebelum merapat ke Suzuki Ecstar, juara dunia Moto3 2017 itu sempat didekati Honda.

Kala itu, ia ditawari kursi pembalap di LCR Honda. Namun, pilihan Mir jatuh ke tim pabrikan Suzuki Ecstar.

3. Kontrak Pol Espargaro dengan Honda

Pol Espargaro (instagram.com/polespargaro)

Marc Marquez merupakan pembalap utama Repsol Honda. Ia hampir tidak bisa diganggu. Sementara, posisi Pol Espargaro justru bisa diganti Joan Mir musim depan karena kontraknya habis musim ini.

Ditanya soal status kontraknya, Pol Espargaro mengaku cukup tenang. Menurutnya, itu adalah kondisi logis ketika musim perpanjangan kontrak datang. 

“Ya, itu logis. Setiap pembalap ingin bertahan di MotoGP karena itu adalah pekerjaan dan mata pencaharian kami,” ucap Espargaro dikutip Speedweek.

4. Joan Mir tidak terintimidasi satu garasi dengan Marc Marquez

Joan Mir (instagram.com/joanmir36official)

Joan Mir dan Marc Marquez difavoritkan sebagai rekan satu tim untuk musim 2023 dan 2024. Melihat pencapaian dan prestasi Marc Marquez di kelas utama tidak membuat pembalap bernomor 36 itu gempar.

“Apakah saya khawatir menjadi tandem Marc Marquez? Tentu saja tidak. Marquez tidak mengintimidasi saya,” lanjut Mir.

5. Kebesaran nama Marc Marquez tidak membuatnya takut

Joan Mir (instagram.com/joanmir36official)

Kabar kepindahan Joan Mir ke Honda menjadi gosip hangat di paddock. Tentu bukan hal yang mudah bertandem dengan Marc Marquez yang sarat akan prestasi. 

Kebesaran nama Marc Marquez berpotensi menenggelamkan karier Mir jika pembalap Spanyol itu tidak dapat tampil impresif. Marquez sudah dua kali bertandem dengan nama-nama besar, seperti Dani Pedrosa dan Jorge Lorenzo. Saat ini, ia bersama Pol Espargaro.

Menanggapi hal itu, Mir mengatakan tidak takut dengan kariernya pada masa depan. Pembalap yang dikenal sopan dan ramah itu yakin dengan dirinya sendiri.

Konsistensi adalah kelebihan Joan Mir. Ia ibarat tupai. Mir mengumpulkan poin pada awal-awal balapan, lalu mulai menyerang pada paruh kedua MotoGP.

Sejak tes resmi di Jerez (2/5/2022), paddock MotoGP geger dengan isu hengkangnya Suzuki Ecstar. Joan Mir dan manajernya mulai mencari celah terkait keberlangsungan kariernya di MotoGP. Benarkah Mir akan berlabuh ke garasi Repsol Honda musim depan?

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Rizki Putra Zuwandono
EditorRizki Putra Zuwandono
Follow Us