5 Fakta Unik Jorge Martin di Luar Lintasan Balap MotoGP

Tak ada yang meragukan kemampuan Jorge Martin di atas kendaraan roda dua. Terang saja, ia adalah pembalap Ducati yang bisa memacu Desmosedici hingga batas maksimalnya.

Namun, selain balap motor, ternyata Martin punya hobi olahraga lain. Pembalap Pramac Racing ini gemar berolahraga snowboarding. Martin memang tinggal di Andorra, area yang menjadi tujuan wisata ski dan olahraga salju lainnya.

Selain snowboarding, Martin juga senang bersepeda. Ia berteman dan sering bersepeda dengan Aleix Espargaro, pembalap tim Aprilia Racing.

Jargo Martin setidaknya punya 15 tato yang terukir di badannya. Gambar tatonya bervariasi dari binatang hingga beberapa slogan. Salah satu tatonya adalah slogan bertuliskan "faith", yang bermakna percaya pada diri sendiri dan kerja keras sampai batas.

Selain itu, ada juga tato bertuliskan 080821. Itu adalah kumpulan angka penuh makna karena merupakan tanggal ketika Martin pertama kali menang di kelas MotoGP di GP Styria.

Di dunia MotoGP, Jorge Martin mengidolakan Valentino Rossi. Saat kecil Martin selalu menonton The Doctor beraksi. Pembalap Spanyol ini mengaku punya banyak koleksi foto bersama Valentino Rossi, salah satunya adalah foto di Valencia pada 2006.

Di luar balapan, Martin mengidolakan aktor film laga. Satu orang yang paling ia favoritkan adalah Jason Statham. Namun, meski menyukai Jason Statham, film favoritnya justru bukan film yang dibintangi aktor asal Inggris itu. Martin memilih Hunger Games sebagai film kesukaannya.

Jorge Martin seorang penyayang binatang. Di rumahnya ia punya partner setia bernama Kuala. Anjing berjenis Beagle ini sering muncul di Instagram miliknya. Kuala bahkan punya akun Instagram-nya sendiri.

Nama Kuala diambil dari nama kota Kuala Lumpur, ibu kota Malaysia. Tempat bersejarah karena di sinilah Martin menjadi juara dunia Moto3 pada 2018. Sebagai catatan, Sirkuit Sepang tak begitu jauh dari Kuala Lumpur.

Jorge Martin menyukai suasana pantai. Tahun lalu, ketika ia sembuh dari cedera, Martin berjanji akan mengajak krunya berlibur ke pantai di Punta Cana, Republik Dominika. Bahkan, saat ia menang di GP Styria, garasinya ingar dengan teriakan “Punta Cana, Punta Cana!”.

Kendati suka pantai, Martin juga senang dengan daerah pegunungan. Berjalan di area perbukitan menjadi salah satu kegiatan outdoor yang disukainya.

Para pembalap MotoGP punya keunikan dan kegemarannya masing-masing. Ini jadi salah satu cara mereka berkompromi dengan tekanan dan stres saat balapan. Setelah relaksasi di luar lintasan, Jorge Martin akan kembali tampil garang di atas Desmosedici.