Daftar Juara Bertahan China Open, Salah Satunya Pemain Indonesia
Turnamen bulu tangkis terbesar di China, China Open, kembali digelar pada 5 hingga 10 September 2023 setelah tiga edisi sebelumnya dibatalkan karena COVID-19. Changzhou kembali dipilih menjadi kota tuan rumah turnamen dengan total hadiah Rp30,5 miliar ini.
China Open sendiri terakhir dihelat pada 2019 lalu. Pada edisi tersebut, tuan rumah keluar sebagai juara umum dengan 2 gelar juara disusul oleh Jepang, Spanyol, dan Indonesia dengan masing-masing 1 gelar juara. Berikut daftar juara bertahan China Open.
1. Kento Momota (Jepang) sandang predikat juara bertahan di sektor tunggal putra
Wakil Jepang, Kento Momota, sukses menjuarai China Open 2019 sektor tunggal putra. Keberhasilannya merengkuh gelar juara saat itu tak terlalu mengejutkan karena ia memang diunggulkan di posisi pertama dan tengah dalam performa terbaiknya. Momota memastikan gelar China Open pertamanya dengan menumbangkan Anthony Sinisuka Ginting asal Indonesia pada partai final dengan skor 19-21, 21-17, dan 21-19 dalam waktu 90 menit.
2. Carolina Marin harumkan nama Spanyol di sektor tunggal putri
Andalan Negeri Matador, Carolina Marin, sukses menyabet gelar juara tunggal putri China Open 2019. Ia kala itu menjadi satu-satunya pemain nonunggulan yang berhasil menjadi juara. Marin dipastikan menjadi juara usai menyingkirkan unggulan kedua asal Taiwan, Tai Tzu Ying, pada partai final dengan skor 14-21, 21-17, dan 21-18 dalam durasi 65 menit.
3. Gelar juara sektor ganda putra jadi milik Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo (Indonesia)
Indonesia menyabet satu gelar juara di China Open 2019 lewat Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo dari sektor ganda putra. Duet berjuluk The Minions tersebut merebut gelar juara setelah memenangkan laga perang saudara kontra Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan pada partai final. The Minions menang lewat pertarungan yang berjalan selama 42 menit dengan skor 21-18, 17-21, dan 21-15. Gelar ini menjadi gelar China Open ketiga mereka setelah edisi 2016 dan 2017.
4. Chen Qing Chen/Jia Yi Fan (China) perkasa di sektor ganda putri
Di sektor ganda putri, andalan tuan rumah, Chen Qing Chen/Jia Yi Fan, adalah penyandang titel juara bertahan China Open. Mereka saat itu berhasil keluar sebagai juara selepas menundukkan unggulan kedua asal Jepang, Misaki Matsutomo/Ayaka Takahashi, dengan skor 21-14 dan 21-18 dalam waktu 40 menit. Ini merupakan kali kedua Chen/Jia naik ke podium teratas di China Open. Sebelumnya mereka pernah menjadi juara pada edisi 2017.
5. Titel juara bertahan ganda campuran disandang Zheng Si Wei/Huang Ya Qiong (China)
Tuan rumah juga berhasil menyabet gelar juara di sektor ganda campuran lewat Zheng Si Wei/Huang Ya Qiong. Kala itu, Zheng/Huang merebut gelar juara setelah menumpas kompatriotnya, Wang Yi Lyu/Huang Dong Ping, pada babak final dengan skor 21-17, 13-21, dan 21-16 dalam durasi 52 menit. Gelar ini merupakan gelar China Open ketiga Zheng/Huang secara berturut-turut sejak edisi 2017.
Sesuai dengan kelas turnamennya, juara dari setiap edisi China Open nyaris seluruhnya diisi oleh pemain papan atas. Tahun ini persaingan di China Open akan lebih menarik karena poin turnamen ini masuk dalam pemeringkatan kualifikasi Olimpiade 2024 Paris.
