Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

3 Fakta di Balik Podium Carlos Sainz di Formula 1 GP Azerbaijan 2025

Carlos Sainz saat menjalani pekan balap GP Austria 2025. (commons.wikimedia.org/ Lukas Raich)
Carlos Sainz saat menjalani pekan balap GP Austria 2025. (commons.wikimedia.org/ Lukas Raich)
Intinya sih...
  • Carlos Sainz amankan posisi start kedua pada sesi kualifikasi GP Azerbaijan 2025
  • Sainz finis ketiga dalam balapan utama GP Azerbaijan 2025 setelah mengalami pasang surut performa sebelumnya
  • Sainz senang atas pencapaian podium di Baku Street Circuit dan memberi apresiasi pada kru Williams
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Carlos Sainz berlari menuju kerumunan kru Williams setelah memarkirkan mobil FW47 di parc ferme Baku Street Circuit. Pembalap asal Spanyol itu masih menggunakan pakaian balap lengkap dengan helm. Sorak sorai dan raut wajah bahagia terpancar dari kru Williams yang sudah menanti Sainz.

Pemandangan itu terjadi tepat setelah balapan utama GP Azerbaijan yang digelar pada Minggu (21/9/2025) malam WIB. Hal tersebut tak lepas dari keberhasilan Sainz finis ketiga dalam balapan berdurasi 51 lap. Torehan ini menjadi podium perdana Sainz pada musim debutnya memperkuat Williams di Formula 1.

Capaian tersebut tak diraih dengan mudah. Sainz sempat mengalami pasang surut performa sebelum pekan balap GP Azerbaijan. Bahkan, ia gagal meraih poin dalam tiga balapan beruntun sebelum akhirnya naik podium di Baku.

1. Carlos Sainz mengamankan posisi start kedua pada sesi kualifikasi GP Azerbaijan 2025

Carlos Sainz tampil mengesankan pada sesi kualifikasi GP Azerbaijan 2025. Pembalap bernomor mobil 55 itu berhasil mengamankan posisi start kedua. Ia berjarak 0,478 detik atas Max Verstappen. Ini menjadi posisi start terbaik Sainz pada musim perdananya sebagai pembalap Williams.

Capaian tersebut juga merupakan posisi start baris terdepan pertama bagi Williams sejak GP Belgia 2021. Ketika itu, George Russell menduduki posisi start kedua di belakang Verstappen. Russell menuntaskan balapan di Spa-Francorchamps sebagai runner-up dengan jarak 1,995 detik dari Verstappen.

2. Carlos Sainz merampungkan balapan utama GP Azerbaijan 2025 dengan finis ketiga

Carlos Sainz berusaha memanfaatkan posisi start kedua yang didapatnya pada balapan utama GP Azerbaijan 2025. Ia mampu bertahan di posisi kedua pada fase awal balapan. Sainz terus menduduki posisi tersebut hingga lap 26.

Kemudian, Sainz melakukan pergantian ban dengan jenis hard pada akhir lap 27. Itu membuat Sainz melorot ke posisi keenam. Selepas itu, rekan setim Alexander Albon tersebut berada di posisi ketiga pada lap 39 setelah Lewis Hamilton, Lando Norris, dan Yuki Tsunoda masuk ke pit untuk mengganti ban mobil mereka.

Pada pengujung lap 39, George Russell melakukan pergantian ban dengan jenis medium. Pembalap Mercedes itu mampu keluar dari pit lane dengan tetap berada di posisi kedua. Situasi tersebut membuat Sainz terkena overcut dari Russell. Kedudukan Sainz dan Russell tak berubah hingga bendera finis berkibar.

Keberhasilan Sainz finis ketiga menjadi podium kedua Williams di Baku Street Circuit. Sebelumnya, Lance Stroll menyegel podium ketiga pada balapan GP Azerbaijan 2017. Capaian tersebut merupakan podium perdana Stroll dalam kariernya di Formula 1.

3. Carlos Sainz senang atas pencapaiannya pada balapan utama GP Azerbaijan 2025

Carlos Sainz tak dapat menyembunyikan kebahagiaannya setelah finis ketiga di GP Azerbaijan 2025. Pembalap berusia 31 tahun itu menyebut, podium di Baku Street Circuit jauh lebih baik ketimbang podium pertama yang direngkuh dalam kariernya di Formula 1. Apalagi, capaian tersebut terjadi setelah Sainz melewati serangkaian seri balap yang berakhir dengan hasil mengecewakan.

Sainz tak lupa memberi apresiasi kepada kru Williams yang telah bekerja keras sepanjang musim ini, terutama pada pekan balap GP Azerbaijan 2025. Ia memuji langkah masif yang diambil pihak tim untuk bersaing di kejuaraan. Sainz yakin Williams sedang berada di jalur yang tepat guna menorehkan hasil terbaik lainnya pada sisa Formula 1 musim ini.

"Kami telah berusaha keras sepanjang tahun ini dan kami akhirnya membuktikan bahwa kami punya kecepatan. Kami telah memilikinya sepanjang tahun. Kami bisa melakukan hal-hal yang luar biasa bersama ketika semuanya bersatu," kata Carlos Sainz dilansir Formula 1.

"Kami berhasil menuntaskan balapan. Tak ada satu pun kesalahan dan kami berhasil mengungguli banyak mobil yang aku tidak sangka bisa mengalahkannya. Aku sangat bangga terhadap semua orang di Williams karena telah berjuang keras melalui tahun yang sangat sulit," lanjutnya.

Tambahan 15 poin mendongkrak posisi Sainz di klasemen pembalap. Ia kini bercokol di peringkat ke-12 lewat perolehan 31 poin. Sainz tertinggal 39 poin dari Alexander Albon yang bertengger di peringkat kedelapan.

Pencapaian Carlos Sainz bersama Williams di GP Azerbaijan 2025 menjadi bukti kegigihan dalam menghadapi kesulitan. Rentetan hasil buruk tak menghentikan upaya mereka untuk mencari solusi. Bukan tidak mungkin, tren positif ini dapat berlanjut pada seri berikutnya.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Gagah N. Putra
EditorGagah N. Putra
Follow Us

Latest in Sport

See More

4 Perbedaan Penghargaa Ballon d'Or dan FIFA Best Player Award

23 Sep 2025, 16:00 WIBSport