Perjalanan The Daddies Menuju Final All England 2023, Mampukah Juara?
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Pasangan ganda putra Indonesia, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan, berhasil melenggang ke final All England 2023. Pasangan berjuluk The Daddies ini berhasil lolos ke final All England untuk keempat kalinya.
Meski diunggulkan di posisi ketiga, langkah The Daddies menuju final tidaklah mudah. Penuh perjuangan serta kerja ekstra untuk mencapai final turnamen BWF Super 1000 ini. Ditambah lagi usia The Daddies sudah tidak mudah lagi. Berikut rekap perjalanan The Daddies menuju final All England 2023.
1. Kalahkan rekan senegara di laga pembuka
Baru babak pertama, The Daddies harus berhadapan dengan kompatriotnya, Pramudya Kusumawardhana/Yeremia Erich Yoche Yacob Rambitan. Pada laga yang menjadi pertemuan keempat mereka ini, The Daddies berhasil meraih kemenangan dua set langsung.
The Daddies menang dengan skor 21-18 dan 23-21 dalam waktu 36 menit. Kemenangan ini memperlebar keunggulan rekor pertemuan The Daddies dengan Pramudya/Yeremia menjadi 4-0.
2. Sikat ganda putra Prancis di babak kedua
Ganda putra Prancis, Lucas Corvee/Ronan Labar menjadi lawan The Daddies di babak kedua. Ini merupakan kali kedua The Daddies bersua dengan ganda putra peringkat 36 dunia tersebut.
Pada laga ini, The Daddies berhasil meraih kemenangan dua set langsung dengan skor 21-14 dan 21-13 dalam waktu 30 menit. Rekor pertemuan mereka langsung berubah 2-0 untuk keunggulan The Daddies setelah laga ini berakhir.
Baca Juga: Jadwal Lengkap Pertandingan Final All England 2023, Ada Perang Saudara
3. Revans dari ganda putra China di perempat final
Editor’s picks
Pada babak perempat final, The Daddies berhadapan dengan ganda putra terbaik China saat ini, Liu Yu Chen/Ou Xuan Yi. Sebelumnya, The Daddies sudah pernah berhadapan dengan mereka sebanyak tiga kali. Namun, The Daddies belum pernah meraih kemenangan dari mereka.
Pada laga ini, The Daddies akhirnya berhasil meraih kemenangan pertamanya atas Liu/Ou. The Daddies menang rubber game dengan skor 16-21, 21-19, dan 21-19 dalam waktu 57 menit. Kemenangan ini mengubah rekor pertemuan mereka menjadi 1-3.
4. Lewati laga dramatis di semifinal
The Daddies kembali bertemu dengan ganda putra China di semifinal. Kali ini, The Daddies berhadapan dengan Liang Wei Keng/Wang Chang yang saat ini menduduki peringkat 10 BWF.
The Daddies sanggup meraih kemenangan lewat pertarungan dramatis tiga set dengan skor tipis, 21-15, 19-21, dan 29-21. Kemenangan ini membuat rekor pertemuan mereka berimbang menjadi 2-2.
5. Kembali hadapi rekan senegara di final
Rintangan terakhir The Daddies untuk meraih gelar All England ketiganya adalah rekan senegara, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto. Fajar/Rian merupakan unggulan pertama ganda putra di All England 2023.
Laga derbi di final ini akan menjadi pertemuan keenam The Daddies dengan Fajar/Rian. Untuk sementara, The Daddies memimpin rekor pertemuan dengan keunggulan 3-2. Selain itu, The Daddies juga berhasil memenangkan pertandingan di pertemuan terakhir.
Perjuangan tidak mudah telah dilalui The Daddies mencapai final All England keempatnya ini. Akankah The Daddies mampu mengonversi final All England 2023 ini menjadi gelar juara?
Baca Juga: 6 Unggulan Ganda Putra yang Gagal Melaju ke Final All England 2023
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.