Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Kenangan Michael Jordan dan Kobe Bryant dalam Pesan Singkat

si.com
si.com

Jakarta, IDN Times - Bagi Michael Jordan, Kobe Bryant adalah sosok yang spesial. Sama-sama dianggap sebagai pemain terbaik NBA sepanjang sejarah, Jordan dan Bryant memang sudah memiliki hubungan yang akrab sedari dulu.

Hubungan itu terekam dalam banyak hal. Dalam pertemuan pertama keduanya pada Desember 1997 silam, juga dalam berbagai kesempatan saat mereka saling bertegur sapa. Namun, ada satu rekaman hubungan Jordan-Bryant yang masih terjaga sampai saat ini.

Itu semua terekam dalam sebuah momen tukar pesan antara Jordan dan Bryant, 8 Desember 2019 silam. Momen yang jadi terakhir kalinya Jordan dan Bryant saling berbagi kabar.

1. Jordan sempat menggoda Bryant

twitter.com/dez2799
twitter.com/dez2799

Dalam sebuah wawancara bersama ESPN FC, Jordan mengenang momen tukar pesan singkat antara dirinya dan Bryant. Semua berawal dari ucapan terima kasih Bryant atas Cincoro Tequila yang Jordan berikan kepadanya. Begini isi tukar pesan singkatnya.

"Tequila ini luar biasa," tulis Bryant.

"Terima kasih, saudaraku," jawab Jordan.

"Siap, bang. Bagaimana, keluarga sehat?" jawab Bryant.

"Baik-baik saja, kamu bagaimana?" tulis Jordan.

"Sama, semua baik-baik saja," jawab Bryant.

Dari situ tampak kedekatan antara Bryant dan Jordan. Namun, ada satu momen yang membuat Jordan selalu kagum atas sosok Bryant. Momen itu terjadi ketika Jordan menggoda Bryant, yang sempat diisukan akan menjadi pelatih.

2. Jordan akui kuatnya mentalitas Bryant

cnn.com
cnn.com

Selepas bertukar kabar di awal Desember 2019 itu, Jordan menggoda Bryant. Dia mengingatkan kabar yang menyatakan Bryant ingin jadi pelatih. Begini cara Jordan menggoda legenda Los Angeles Lakers tersebut.

"Selamat berlibur, dan semoga kita bisa segera bertemu lagi, Coach Kobe (Bryant)?" tulis Jordan, diselingi oleh emoji tertawa sembari mengeluarkan air mata.

"Ah, kamu juga, bang. Kira-kira begini mungkin, 'Hey, pelatih, saya duduk di bangku cadangan sekarang, dan kita akan membantai lawan, 45-8'," jawab Bryant.

Jordan pun menyenangi jawaban ini. Menurutnya, ini adalah ciri dari mentalitas yang dimiliki Bryant. Sosok kompetitif yang selalu ingin belajar sepanjang hidup. Sayang, 49 hari setelah mereka bertukar kabar seperti ini, Bryant meninggal dalam sebuah kecelakaan helikopter di California, 2020 lalu.

Hingga kini, proses tukar kabar lewat pesan singkat itu masih tersimpan rapi dalam ponsel Jordan. Dia masih menjaga dan merawat itu, tanpa mampu menghapusnya.

"Tidak tahu kenapa, tetapi saya tidak bisa menghapus semua pesan singkat itu," ujar Jordan.

3. Jordan sering memberi saran pada Bryant

Lakers.com
Lakers.com

Seiring dengan ulang tahun Bryant pada 23 Agustus kemarin, Jordan kembali mengenang masa-masanya bersama bintang Lakers tersebut. Setelah pertemuan perdana keduanya pada 1997 silam, Jordan mengakui talenta Bryant. Dia bahkan memberi ruang bagi Bryant untuk bertanya padanya.

Ruang ini dimanfaatkan Bryant dengan baik. Apa pun dia tanyakan kepada Jordan, dan semuanya berkaitan dengan teknik bermain basket, mulai dari bagaimana melancarkan turnaround jump shot, misdirection, dan cara melewati pemain tinggi di bawah keranjang.

Dari situ, Jordan menyadari Bryant adalah pemain luar biasa. Selain mental dan jiwa kompetitif yang kuat, dia selalu terbuka kepada hal-hal baru. Bryant selalu ingin belajar, dan Jordan menyediakan ruang baginya buat berkembang.

"Semua tentang Kobe Bryant adalah tentang kerja keras dan dedikasi. Dia memang sempat lama duduk di bangku cadangan, tetapi kita waktunya tiba, dia mampu menunjukkan sinarnya. Dia adalah model bagi para pebasket muda sekarang ini," tutur Jordan.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Sandy Firdaus
EditorSandy Firdaus
Follow Us