Ketum PBSI Minta Maaf Bulu Tangkis Indonesia Mengecewakan di Olimpiade

04 Agu 2024, 08:19 WIB

Margith Juita Damanik

Ketua Umum PP PBSI, Agung Firman Sampurna di konferensi pers Indonesia Masters 2023 (IDN Times/Margith Juita Damanik)

Intinya sih...

Ketua Umum PP PBSI, Agung Firman Sampurna muncul setelah hasil mengecewakan wakil bulu tangkis Indonesia di Olimpiade 2024 Paris.
Enam wakil bulu tangkis Indonesia tumbang di babak awal, kecuali ganda putra Fajar/Rian yang terhenti di perempat final.

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Jakarta, IDN Times - Ketua Umum PP PBSI, Agung Firman Sampurna akhirnya muncul setelah hasil mengecewakan yang diraih wakil bulu tangkis Indonesia di Olimpiade 2024 Paris.

Indonesia memang masih punya Gregoria Mariska Tunjung di Olimpiade 2024 Paris. Namun, secara keseluruhan hasil wakil Merah Putih hancur lebur di panggung olahraga akbar dunia tersebut.

Atas capaian buruk tersebut, Agung Firman mengucapkan permohonan maaf.

"Saya mohon maaf jika hasilnya di luar ekspektasi," ujar Agung Firman dalam keterangan tertulisnya, dikutip Minggu (4/8/2024).

1. Wakil Indonesia berguguran di awal

Ganda putri Indonesia, Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti di Olimpiade 2024 Paris (dok.PBSI/Badmintonphoto/Yohan Nonotte)

Indonesia mengirimkan enam wakil yang terdiri dari sembilan atlet untuk cabang olahraga bulu tangkis di Olimpiade 2024 Paris.

Sebagian besar wakil Merah Putih, tumbang di babak-babak awal. Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti (ganda putri), Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari (ganda campuran), Jonatan Christie (tunggal putra), dan Anthony Sinisuka Ginting (tunggal putra) keok di fase grup.

Ganda putra Indonesia, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto masih sempat melaju lebih jauh sebelum terhenti di perempat final Paris 2024. Padahal, Fajar/Rian, Jonatan, dan Ginting jadi yang paling diunggulkan di skuad bulu tangkis Indonesia.

2. Persiapan sudah optimal

Pelatih tunggal putra, Irwansyah Bersama Anthony Sinisuka Ginting saat pemusatan Latihan (TC) jelang Olimpiade 2024 Paris (dok. PP PBSI)

Agung Firman mengaku sadar hasil yang diraih wakil Indonesia di Olimpiade 2024 Paris tidak sesuai harapan. Namun, dia menegaskan, persiapan sudah dilakukan secara optimal.

"Persiapan jelang Olimpiade sudah dilakukan maksimal, mulai dari segi teknis hingga nonteknis. Tapi hasil di lapangan berkata lain," kata Agung Firman.

3. Minta dukungan untuk Gregoria

Gregoria Mariska Tunjung menembus semifinal Olimpiade 2024 Paris (dok.PBSI/Badmintonphoto/Yohan Nonotte)

Indonesia masih punya tunggal putri Gregoria Mariska Tunjung yang menjadi penjaga asa terakhir Merah Putih di Olimpaide 2024 Paris. Gregoria akan berduel melawan wakil Korea Selatan, An Se Young di laga semifinal.

Agung Firman meminta masyarakat Indonesia untuk tetap memberikan dukukan kepada Gregoria.

"Saat ini Gregoria Mariska Tunjung masih berjuang membawa panji Merah Putih. Tetap berikan dukungan dan doa supaya dapat meraih hasil terbaik untuk Indonesia," kata Agung Firman.