Marc Marquez Ingin Keluar dari Mimpi Buruk dengan Meraih Podium

Musim ini Marc Marquez melewatkan dua seri balapan, yakni di Indonesia dan Argentina. Kecelakaan saat sesi pemanasan menjelang balapan di Indonesia membuat The Baby Alien harus menunda mimpi comeback.

Setelah menjalani program penyembuhan, ia kembali turun di COTA, Amerika Serikat. Datang sebagai The King of COTA, Marc Marquez digadang-gadang meraih kemenangan. Namun, ia melakukan kesalahan saat balapan dimulai. Ia harus merelakan dilewati oleh semua pembalap dan memulai dari urutan paling buncit.

Di Portugal, Marquez bersaudara terlibat pertarungan sengit. Hal itu membuat Marc Marquez kehilangan banyak waktu untuk bersaing di barisan depan. Pada akhir balapan, ia harus rela finis di urutan keenam. Pada seri terakhir di Spanyol, pembalap tuan rumah itu bersaing ketat bersama Jack Miller dan Aleix Espargaro. The Baby Alien menyentuh garis finis di urutan keempat.

Sejak menderita cedera panjang, Marquez tidak banyak andil dalam pengembangan motor RC213V. Ia merasakan perbedaan karakter motor tunggangannya itu.

Betul saja, ia sangat kesulitan beradaptasi dengan motornya. Kendaraannya saat ini tidak sesuai dengan gaya balapnya.

The Baby Alien ingin segera keluar dari masa-masa sulit ini. Dalam sebuah wawancara dengan L’Equipe, Marquez mengakui bahwa ia sangat kesulitan dengan kondisinya saat ini. Ia harus lebih berhati-hati untuk menghindari benturan di kepalanya sebab hal itu bisa membuat masalah penglihatannya kembali kambuh. Namun, ia tetap optimis.

“Pikiran itu harus dihindari saat balapan. Butuh kejernihan mental dan keberanian. Bila saya tidak bisa menerima risiko itu, saya tidak akan mencatat waktu tercepat di Portugal,” ucap Marquez dilansir Motosan.

Masalah penglihatan itu sebenarnya sudah ia alami sejak 2011. Kecelakaan terakhir di Indonesia malah sempat membuat Marc Marquez ingin pensiun. Itulah salah satu alasan ia tidak siap tampil di Argentina. Diplopia itu sangat menghantuinya karena bisa kembali kambuh.

“Para dokter menjelaskan bahwa masalah itu bisa kembali muncul tergantung dari kerasnya benturan. Selain itu juga dipengaruhi oleh lokasi benturannya,” ujar The Baby Alien dikutip Corsedimoto.

Marc Marquez memang belum kembali menemukan keleluasaan dengan cedera humerus. Namun, ia akan berjuang untuk mengejar kembali podium dan bersaing dengan grup terdepan MotoGP.

“Kami harus bekerja lebih keras. Sekarang kami harus fokus pada apa yang saya inginkan. Motor saat ini menuntut saya berkendara dengan gaya yang berbeda,” ujar pembalap Spanyol itu dikutip dari Corsedimoto.

Seri ketujuh MotoGP akan berlangsung di Sirkuit Le Mans, Prancis, pada tanggal 13—15 Mei 2022. Sejak kembali di Amerika Serikat, secara perlahan, Marquez kembali memperlihatkan hasil apik disetiap balapan. Mampukah Marc Marquez meraih podium pertamanya di Prancis?