Marc Marquez Kirim Pesan Pribadi untuk Jorge Martin yang Cedera

Jorge Martin menderita cedera baru-baru ini menjelang GP Thailand 2025. Juara dunia MotoGP 2024 itu mengalami patah tulang radius yang kompleks, sejumlah tulang karpal sisi kiri dan patah tulang tumit ipsilateral saat berlatih. Sebelumnya, Martin sempat cedera akibat mengalami high side pada hari pertama tes pramusim di Sepang, Malaysia.

Cedera karena insiden saat tes pramusim Sepang membuat Martin tak bisa melanjutkan sesi hingga hari ketiga. Ia juga terpaksa tak ambil bagian ketika tes pramusim di Buriram. Posisinya digantikan oleh Lorenzo Savadori yang juga akan turun saat GP Thailand akhir pekan ini.

Massimo Rivola selaku CEO Aprilia Racing memberi kabar seputar Martin. Ia memastikan pembalap bernomor motor 1 itu tak akan membalap saat GP Argentina yang dihelat pada 14–16 Maret 2025. Rivola menegaskan timnya tak mau ambil risiko dan memilih menunggu kondisi Martin hingga sepenuhnya bugar.

“Kondisi tangan kirinya tidak bagus untuk saat ini. Proses operasinya berjalan dengan baik menurut Dokter Mir. Jadi ini adalah hal positif. Namun, kami tidak memikirkan kapan dia akan kembali untuk saat ini,” jelas Rivola dilansir Crash.

Situasi Jorge Martin memantik perhatian Marc Marquez. Pembalap Ducati Lenovo Team itu mengirim pesan kepada Martin berdasarkan sudut pandangnya yang pernah mengalami cedera. Apalagi, Marquez pernah menderita patah lengan pada 2020 yang membuatnya absen panjang. Kakak kandung Alex Marquez itu berharap Martin bisa menghargai tubuh yang kini sedang didera cedera.

“Terkadang, Anda tidak melihat batasnya. Namun, aku mengirimnya pesan pada pagi ini dan mengikuti perasaan dan pengalamanku. Aku bilang padanya untuk menghargai tubuh Anda. Aku tak menghargai tubuhku pada masa lalu dan aku harus membayar untuk itu,” kata Marquez.

“Aku bilang padanya bahwa jika kehilangan 3 hingga 6 balapan, maka itu bukan apa-apa. Dia masih muda, punya banyak talenta, dan kariernya masih panjang. Jadi, kami berharap dia kembali dengan baik karena nomor satu harus mempertahankan posisinya pada pekan balap,” sambungnya.

Senada dengan Marc Marquez, Francesco Bagnaia juga menyampaikan pesan kepada Jorge Martin untuk tetap fokus kepada pemulihan. Pembalap asal Italia itu khawatir karier rivalnya akan lebih berisiko jika mengalami insiden saat tubuhnya belum sepenuhnya bugar. Bagnaia berharap Martin bisa pulih sehingga dapat kembali balapan di kejuaraan.

“Satu-satunya hal yang ingin aku katakan kepadanya adalah untuk tetap tenang serta tak terburu-buru. Ini adalah pemulihan panjang. Seperti yang disampaikan Marc Marquez, ia dapat membuat kariernya lebih berisiko jika mengalami insiden sebelum benar-benar fit,” papar Bagnaia.

Aprilia Racing belum mengungkapkan berapa lama waktu pemulihan cedera yang akan dijalani Jorge Martin. Namun, pihak tim menegaskan kesehatan Martin menjadi prioritas saat ini. Situasi tersebut membuat Marco Bezzecchi akan menjadi andalan tim pabrikan Italia itu untuk bersaing di barisan depan dalam dua seri perdana MotoGP 2025.