Max Verstappen menunjukkan kedigdayaannya saat main race Formula 1 2023 GP Meksiko. Pembalap Red Bull itu memenangi balapan berdurasi 71 lap yang digelar pada Senin (30/10/2023) dini hari WIB. Hasil tersebut menciptakan rekor baru untuk Verstappen dalam sejarah kejuaraan.
Sementara itu, Sergio Perez harus menelan pil pahit. Ia gagal finis saat tampil di hadapan publik negaranya sendiri di Autodromo Hermanos Rodriguez. Lantas, apa yang terjadi selama main race GP Meksiko?
Memulai balapan dari posisi ketiga, Max Verstappen langsung merangsek ke barisan depan selepas lampu start padam. Verstappen berada di sisi dalam tikungan pertama untuk menyalip Charles Leclerc yang berada di sisi kirinya. Pada saat bersamaan, terjadi insiden antara Leclerc dan Sergio Perez.
Perez berusaha menyalip Leclerc dari sisi kiri. Akan tetapi, ia menyenggol Leclerc yang membuat pembalap asal Meksiko itu keluar dari trek. Perez masih bisa kembali ke pit. Sayangnya, ia tak bisa melanjutkan balapan akibat kerusakan mobil imbas insiden.
Insiden kembali terjadi pada lap 33. Mobil milik Kevin Magnussen melintir dan menabrak barrier di tikungan delapan. Mobil pembalap Haas itu mengalami kerusakan dan mengeluarkan api di bagian ban kiri belakang.
Selain itu, barrier juga mengalami kerusakan sehingga butuh waktu untuk melakukan perbaikan. Alhasil, red flag dikibarkan dan para pembalap kembali ke pitlane sembari menunggu evakuasi mobil Magnussen dan perbaikan barrier. Momen tersebut digunakan sejumlah pembalap untuk mengganti ban ke jenis medium.
Sejumlah pembalap, seperti Lewis Hamilton, George Russell, Nico Huelkenberg, Lando Norris, Alexander Albon, Esteban Ocon, dan Logan Sargeant memilih memakai ban medium. Sementara itu, para pembalap lain tetap menggunakan ban hard. Kemudian, balapan kembali dilanjutkan dengan menerapkan standing start.
Saat balapan kembali dilanjutkan, Max Verstappen mampu melesat meninggalkan para pesaingnya. Sementara itu, Charles Leclerc yang memakai ban hard disalip Lewis Hamilton pada lap 40 di tikungan 1. Walau begitu, Hamilton masih tertinggal lebih dari 4 detik di belakang Verstappen.
Posisi Verstappen tak tergoyahkan hingga bendera chequered dikibarkan. Juara dunia Formula 1 2023 itu menuntaskan balapan dengan keunggulan 13,875 detik dari Hamilton. Sementara itu, Leclerc melengkapi susunan podium dengan finis di posisi ketiga.
Kemenangan Verstappen di GP Meksiko membuahkan rekor untuk pembalap berusia 26 tahun itu. Ia menjadi pembalap dengan jumlah kemenangan terbanyak dalam 1 musim balap sepanjang sejarah kejuaraan. Verstappen melampaui pencapaiannya sendiri setelah pada 2022 merengkuh 15 kemenangan.
Finis pertama di GP Meksiko juga menjadi kemenangan ke-51 bagi Verstappen sepanjang berkiprah di Formula 1. Jumlah tersebut sama seperti yang diperoleh Alain Prost. Verstappen masih berpeluang menyalip torehan peraih 4 gelar juara dunia itu dalam 3 seri balap berikutnya.
Max Verstappen menyambut gembira keberhasilan finis sebagai pemenang di GP Meksiko. Ia memuji kecepatan RB19 serta kerja keras Red Bull sepanjang pekan balap kali ini. Verstappen juga menyinggung soal penerapan strategi yang berbeda dibandingkan dengan pembalap lain.
“Kami tentunya mengalami musim yang luar biasa. Kali ini, kami harus memulai balapan dari posisi ketiga, tetapi aku pikir kecepatan mobil sangatlah bagus. Kami mencoba strategi yang berbeda kepada yang lainnya.
Sayangnya, kami tidak bisa menunjukkannya karena adanya red flag. Meski begitu, aku pikir kami sangat kuat dengan ban hard pada akhirnya,” kata Verstappen dilansir Formula 1.
Formula 1 2023 menyisakan tiga seri balap. Seri berikutnya akan berlangsung di Interlagos, Brasil, pada 3–5 November 2023. Akankah Max Verstappen kembali melanjutkan tren kemenangannya?