Melambungnya Popularitas UFC dan Petarung-petarung dari Indonesia

Komunitas UFC Indonesia telah memiliki akun Twitter, @indonesiaUFC. Acara yang diputar pada pukul 22.00 WIB tersebut menampilkan pertandingan dua petarung kelas dunia yang saling hantam untuk meraih gelar juara. Nama-nama seperti Tyron Woodley, Eddie Alvarez, Amanda Nunes dan Ronda Rousey tidak asing lagi di telinga para fans.

Hal tersebut juga selaras dengan prestasi mereka. Seperti dalam situs resmi UFC, keempat petarung tersebut adalah juara dan unggulan di kelasnya masing-masing. Popularitas di Indonesia, setelah tayang selama satu tahun pun sudah semakin tinggi. Aku Twitter @indonesiaUFC pun sering di-mention para fans ketika pertandingan seru ditayangkan.

Popularitas mereka juga bukan hanya dari para penonton pria, tapi juga wanita.

Namun, tahukah kamu kalau UFC juga disebut dengan Mixed Martial Arts (MMA)? Ya, nama tersebut memang jarang di populerkan. Namun, makna dan model pertandingan kedua cabang olahraga tersebut sama. Nah, ketenaran UFC ataupun MMA pun akhirnya membuat Indonesia menelurkan petarung-petarung ciamik.

Salah satu petarung MMA Indonesia, Fransino "Pitbull" Tirta adalah nama yang mulai naik sejak akhir 2015. Pada tahun lalu juga, dikutip dari VivaNews, Pitbull berhasil menang atas jagoan Jiu Jitsu asal Brasil, Herbert Burns. Petarung berusia 34 tahun telah mencatat rekor 17 kemenangan dan satu kali imbang dalam 18 pertarungannya di 2015.

Atlet lainnya adalah Sunoto. Pria 30 tahun asal Surabaya ini juga atlet MMA Indonesia. Petarung yang sering mengikuti alur pertarungan dari lawan ini juga mengaku butuh data tentang tandingannya sebelum memulai pertandingan. Pertarungan agresif sering ditunjukkan oleh Sunoto usai mengetahui gaya main lawan.

Nama Sunoto tidak hanya terkenal dalam pertandingan MMA dalam negeri, tapi juga di tingkat Asia. Sunoto menduduki peringkat 45 dari 125 petarung MMA profesional Asia Tenggara. Salah satu ajang yang diikutinya adalah ONE Fighting Championship (ONEFC).

Atlet-atlet baru dan berprestasi itu akhirnya muncul serta membawa nama Indonesia. Bendera merah putih pun dibawa mereka dalam tiap kejuaraan yang diikuti. Baik Pitbull maupun Sunoto, keduanya cinta akan seni bela diri ini. Siapa tahu ke depannya akan ada petarung hebat lainnya dari Indonesia.