Wapres Maruf Amin Minta Timnas Indonesia Tiru Maroko di Piala AFF
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Wakil Presiden (Wapres), Ma'ruf Amin, mengingatkan Timnas Indonesia belum menghadapi lawan yang berat. Kemenangan atas Kamboja dan Brunei Darussalam, dirasa Ma'ruf, merupakan hal biasa karena levelnya masih berada di bawah Indonesia.
"Harapannya, Indonesia bisa terus menang dan menjuarai Piala AFF. Kemenangannya baru atas Brunei dan Kamboja, yang berat-berat belum (dilawan)," ujar Ma'ruf dalam keterangannya saat kunjungan kerja ke Semarang, Selasa (27/12/2022).
Baca Juga: Bantai Brunei, Indonesia Belum Tentu Menang Lawan Thailand
1. Thailand baru lawan yang berat
Bagi Ma'ruf, lawan berat buat Indonesia adalah Thailand dan Vietnam. Makanya, agar bisa diperhitungkan, Indonesia harus menang lawan Thailand di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Kamis (29/12/2022).
"Thailand ini berat. Kemudian, ada Vietnam. Mudah-mudahan pemain kita maksimal, dari sisi permainan sudah cukup bagus. Mudah-mudahan daya tahan kuat," kata dia.
Mantan Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia (MUI) mengatakan, Timnas Indonesia bisa menjadikan Timnas Maroko yang berlaga di Piala Dunia 2022 sebagai Inspirasi. Sebab, tak ada yang menyangka Timnas Maroko bisa melaju hingga semifinal Piala Dunia 2022.
Editor’s picks
Baca Juga: Timnas Indonesia Gilas 10 Pemain Brunei Darussalam
2. Bantai Brunei, Indonesia belum tentu menang lawan Thailand
Sebelumnya, Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae Yong, tidak bisa menggaransi anak-anak asuhnya akan menang lawan Thailand. Kendati baru menang besar atas Brunei Darussalam, semua masih bisa terjadi.
"Bola itu bundar, jadi saya tidak bisa menjawab kami pasti menang atau tidak melawan Thailand. Pastinya, di setiap pertandingan saya akan persiapkan tim dengan sebaik mungkin," ujar Shin dalam sesi jumpa pers selepas laga.
3. Masih harus ada yang diperbaiki Indonesia
Shin menyatakan, kemenangan besar atas Brunei bukan menjadi bukti Indonesia sudah sempurna. Masih ada beberapa aspek yang harus dievaluasi Indonesia. Menurutnya, para penggawa Tim Merah Putih harus lebih klinis lagi dalam menyelesaikan peluang.
"Saya jujur, bingung apa yang harus diperbaiki dari laga lawan Brunei. Namun, mungkin satu hal yang diperbaiki adalah ketika mendapat peluang, harus bisa cetak lebih banyak gol," ujar Shin.