Nico Rosberg Peringatkan Mercedes soal Kimi Antonelli
Mercedes sedang mencari pembalap untuk menjadi rekan setim George Russell di Formula 1 2025. Sebab, Lewis Hamilton akan pindah ke Ferrari musim depan. Salah satu nama yang mencuat sebagai kandidat pengganti Hamilton adalah Kimi Antonelli.
Munculnya Antonelli dalam daftar calon pembalap Mercedes menuai komentar Nico Rosberg. Juara dunia Formula 1 2016 itu menilai terlalu cepat bagi Mercedes mempromosikan Antonelli ke Formula 1 pada 2025. Apalagi, Antonelli baru menjalani debutnya di Formula 2 pada 2024 ini.
1. Kimi Antonelli menjadi bagian Mercedes Junior Team sejak 2019
Kimi Antonelli bukanlah wajah asing bagi Mercedes. Pembalap berkebangsaan Italia itu telah bergabung dengan Mercedes Junior Team sejak April 2019. Sejumlah prestasi berhasil diraih Antonelli dalam sejumlah ajang balap, terutama kategori single-seater junior
Ia berhasil menyabet gelar juara Formula 4 Italia dan Formula 4 ADAC bersama Prema Racing pada 2022. Pada tahun yang sama, Antonelli berhasil menjadi juara di FIA Motorsport Games Formula 4 Cup ketika memperkuat tim Italia. Setahun berselang, Antonelli kembali mencetak prestasi dengan merebut gelar juara Formula Regional Middle East Championship dan Formula Regional European Championship.
2. Antonelli belum memenuhi syarat untuk mendapat super licence
Sederet prestasi di ajang balap kelas junior membuat Kimi Antonelli mengantongi poin super licence yang cukup untuk bisa berkiprah di Formula 1. Racing News 365 melansir, salah satu ketentuan pembalap memperoleh super licence adalah mengantongi minimal 40 poin selama 3 musim balap terakhir. Sayangnya, Antonelli terganjal salah satu ketentuan lainnya terkait super licence, yaitu umur.
Antonelli saat ini masih berusia 17 tahun. Padahal, usia minimal pembalap untuk bisa memperoleh lisensi tersebut adalah 18 tahun saat terjun di balapan Formula 1 pertamanya. Antonelli baru menginjak usia 18 tahun pada 25 Agustus mendatang yang bertepatan dengan balapan Formula 1 GP Belanda.
Sky Sports melansir, Mercedes telah membuat permintaan kepada FIA agar memberikan super licence lebih awal kepada Antonelli. Namun, hal tersebut langsung disanggah Toto Wolff. Ia menegaskan timnya tak meminta hal tersebut serta tak ingin membebani Antonelli untuk segera naik ke Formula 1.
“Itu tak menguntungkan baginya (Antonelli) karena dia harus berkonsentrasi di Formula 2. Dia melakukan banyak tes untuk kami guna meningkatkan kecepatannya. Aku pikir keputusan mengenai pembalap kedua masih berminggu-minggu atau bahkan beberapa bulan lagi,” kata Wolff dilansir Sky Sports.
3. Nico Rosberg menilai mempromosikan Kimi Antonelli ke Formula 1 terlalu dini
Sementara itu, Nico Rosberg memberi peringatan kepada Mercedes terkait rencana promosi Kimi Antonelli ke Formula 1. Ia menilai hal tersebut terlalu dini untuk dilakukan. Rosberg merasa Antonelli perlu menunjukkan kemampuannya di Formula 2 sebelum akhirnya siap ke naik ke ajang balap yang lebih tinggi.
“Antonelli tentu merupakan superstar masa depan. Namun, dari segi waktu, benar-benar terlalu dini baginya dan terutama bagi Toto Wolff untuk bisa mengambil keputusan terkait Antonelli. Dia perlu menunggu hingga akhir musim sambil melihat bagaimana perkembangan Antonelli di Formula 2 karena dia butuh musim yang sangat kuat di sana untuk memungkinkannya ke Mercedes. Jika tidak, beberapa waktu berada di Williams atau tim semacam itu akan lebih masuk akal,” jelas Rosberg dikutip Racing News 365.
Kimi Antonelli sedang menjalani musim debutnya di Formula 2. Ia berada di skuad Prema Racing bersama Oliver Bearman. Saat ini, Antonelli bercokol di posisi kesembilan klasemen pembalap dengan perolehan 24 poin. Hasil terbaiknya sejauh ini adalah finis keempat di feature race GP Australia.
