PBSI Berharap Indonesia Punya Stadion Khusus Bulu Tangkis

Jakarta, IDN Times - Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi (Kabid Binpres) PP PBSI, Ricky Subagdja berharap Indonesia bisa punya stadion khusus pertandingan bulu tangkis.
Ini disampaikan Ricky menyusul keputusan PBSI yang batal menggunakan Indonesia Arena sebagai tempat penyelenggaraan BWF Super 1000 Indonesia Open 2024 pada Juni 2024.
"Jelas lah (punya harapan Indonesia punya vanue khusus bulu tangkis), harapannya sudah lama itu," ujar Ricky ditemui di Pelatnas PBSI.
1. Ingin Indonesia punya vanue bulu tangkis

Menurut Ricky, sebagai cabang olahraga dengan torehan prestasi yang kerap membanggakan Merah Putih, sarana dan prasarana bulu tangkis. Termasuk menyediakan venue khusus untuk bulu tangkis.
"Kenapa badminton yang (berprestasi) sampai Olimpiade ini (enggak punya venue sendiri), harusnya lah bisa lebih peduli terhadap bulu tangkis dengan sarana prasarananya, khususnya stadion," ujar Ricky.
2. Istora bukan khusus bulu tangkis

Indonesia menjamu dua turnamen besar bulu tangkis dunia tiap tahunnya, yakni Super 500 Indonesia Masters dan Super 1000 Indonesia Open. Kedua turnamen tersebut kerap digelar di Istora Senayan Jakarta yang jadi tenar disebut-sebut sebagai rumah bulu tangkis.
Namun, Ricky mengatakan Istora Senayan bukan venue yang dibangun khusus untuk turnamen bulu tangkis.
"Istora kan buat apa aja, multi event. Konser lah dan lainnya juga di sana. Harapan ada lah stadion bulu tangkis khusus," ujar Ricky.
3. Batal pakai Indonesia Arena

Pada Juni 2023, PBSI mengumumkan Indonesia Open 2023 akan jadi kali terakhir turnamen Super 1000 tersebut akan digelar di Istora Senayan, Jakarta. PBSI berencana memindahkan penyelenggaraan ke Indonesia Arena yang kala itu masih disebut sebagai Indoor Multifunction Stadium.
Daya tampung penonton yang lebih banyak menjadi alasan terbesar PBSI memindahkan lokasi penyelenggaraan Indonesia Open. Beberapa atlet kenamaan dunia pun sudah menyampaikan "perpisahan" dengan Istora Senayan dengan menyampaikan kenangan mereka bersama Istora.