3 Pemain Indonesia yang Raih Medali di Kejuaraan Dunia Junior 2025
BWF World Junior Championships 2025 atau Kejuaraan Dunia Junior 2025 resmi berakhir pada Minggu (19/10/2025) di National Centre of Excellence, Guwahati, Assam, India. Laga pada hari terakhir mempertandingkan final seluruh sektor untuk kategori perorangan. China lantas dipastikan menjadi juara umum dengan meraih 3 emas dan 4 perunggu. Korea Selatan berada di urutan kedua dengan 1 emas dan 1 perak, yang disusul dengan Thailand yang menyabet 1 emas dan 2 perunggu. Sementara itu, Indonesia harus puas di urutan keempat dengan 1 perak dan 2 perunggu. Berikut daftar pemain Indonesia yang meraih medali di Kejuaraan Dunia Junior 2025.
1. Richie Duta Richardo menyabet perunggu
Dari sektor tunggal putra, Indonesia meraih dua medali di Kejuaraan Dunia Junior 2025. Salah satu medalinya disumbangkan Richie Duta Richardo yang menyabet perunggu. Unggulan kedua itu dipastikan mendapatkan perunggu setelah terhenti pada semifinal. Ia dikalahkan unggulan ketiga China, Liu Yang Ming Yu, yang akhirnya keluar sebagai juara. Dalam duel sengit 3 game yang berlangsung selama 53 menit, ia kalah dengan skor tipis 7-15, 15-10, dan 13-15.
Bagi Richie Duta Richardo, ini merupakan medali pertama sekaligus pencapaian terbaiknya di Kejuaraan Dunia Junior. Sebelumnya, ia juga tampil di Kejuaraan Dunia Junior 2024. Namun, saat itu ia gagal membawa pulang medali setelah kalah pada perempat final. Di Kejuaraan Dunia Junior 2026, ia sudah tidak bisa berpartisipasi karena usianya sudah melewati batas yang ditetapkan BWF.
2. Alexius Ongkytama Subagio/Aquino Evano Keneddy Tangka juga membawa pulang perunggu
Indonesia juga meraih medali dari sektor ganda putra. Medali tersebut adalah perunggu yang diraih Alexius Ongkytama Subagio/Aquino Evano Keneddy Tangka. Unggulan kedua itu dipastikan membawa pulang perunggu setelah keok pada semifinal. Mereka takluk di hadapan Chen Jun Ting/Liu Jun Rong asal China yang merupakan unggulan keempat. Dalam duel singkat 2 game langsung berdurasi 20 menit, mereka kalah dengan skor telak 6-15 dan 6-15.
Ini menjadi medali pertama dan terakhir Alexius Ongkytama Subagio/Aquino Evano Keneddy Tangka di Kejuaraan Dunia Junior. Sebelumnya, mereka belum pernah tampil di kejuaraan ini. Ini menjadi partisipasi pertama mereka. Mereka juga sudah tidak bisa mengikuti Kejuaraan Dunia Junior lagi pada 2026 karena sudah melewati batas usia.
3. Moh Zaki Ubaidillah merengkuh perak
Moh. Zaki Ubaidillah menjadi pebulu tangkis muda Indonesia dengan pencapaian terbaik di Kejuaraan Dunia Junior 2025. Tunggal putra yang akrab disapa Ubed itu sukses merengkuh perak. Ia yang merupakan unggulan pertama dipastikan meraih perak setelah kalah dalam laga final kontra Liu Yang Ming Yu asal China yang merupakan unggulan ketiga. Ia kalah 2 game langsung dengan skor 10-15 dan 11-15 dalam waktu 35 menit.
Meskipun harus puas dengan perak, ini merupakan peningkatan hasil bagi Moh. Zaki Ubaidillah dibandingkan dengan edisi sebelumnya. Di Kejuaraan Dunia Junior 2024, ia finis dengan perunggu setelah kalah pada semifinal. Sementara itu, di Kejuaraan Dunia Junior yang akan datang, ia dipastikan tidak akan berpartisipasi karena sudah mencapai batas usia kategori junior.
Sangat disayangkan Indonesia tidak berhasil membawa pulang emas di Kejuaraan Dunia Junior kali ini. Selain 1 perak dan 2 perunggu tersebut, Indonesia juga membawa pulang 1 perak dari nomor beregu atau di Piala Suhandinata. Perak tersebut diraih setelah tim Indonesia tumbang pada laga final di hadapan China.
