5 Pembalap yang Berjasa pada 100 Kemenangan Red Bull di Formula 1

Sebastian Vettel adalah pembalap pertama yang membawa Red Bull menang di Formula 1. Pembalap Jerman ini mewujudkannya di GP China 2009. Hasil ini semakin istimewa karena sekaligus menjadi kemenangan 1-2 pertama Red Bull berkat Mark Webber yang berada di podium kedua.

Selama berkarier bersama Red Bull, Vettel meraih 38 kemenangan. Sebanyak 9 di antaranya diraih secara beruntun dari GP Belgia 2013 hingga GP Brasil 2013, menjadi rekor kemenangan beruntun terpanjang sejauh ini. Lalu, ia juga berhasil mencetak 4 grand slam di GP India 2011, GP Jepang 2012, GP Singapura 2013, dan GP Korea 2013. Menariknya lagi, ada dua kemenangan yang cukup istimewa, yaitu GP Abu Dhabi 2010 dan GP India 2013 yang membuatnya meraih gelar juara dunia pertama dan keempat berturut-turut.

Selama kariernya di Formula 1, Mark Webber meraih sembilan kemenangan bersama Red Bull. GP Jerman 2009 menjadi saksi bisu kemenangan pertama Webber. Ia start dari pole position dan memimpin hasil finis 1-2 untuk Red Bull dengan Sebastian Vettel di podium kedua. Pada 2009, ia memenangi satu balapan lagi, yaitu GP Brasil.

Semusim berikutnya, Webber menambah 4 koleksi kemenangan, dimulai dengan menjuarai GP Spanyol 2010 dari pole position, menjuarai GP Monako 2010 dari pole position dan memberi kemenangan 1-2 untuk Red Bull, serta menempati podium tertinggi di GP Inggris 2010 dan GP Hungaria 2010. Pada 2011, ia hanya menang satu kali dengan mempersembahkan kemenangan 1-2 untuk timnya di GP Brasil. Dua kemenangan terakhirnya terjadi pada 2012 di GP Monako dan GP Inggris. Menariknya, sama seperti GP Monako 2010, ia juga menjuarai GP Monako 2012 dari pole position.

Setelah Mark Webber, pembalap Australia lainnya yang juga memenangi balapan Formula 1 bersama Red Bull adalah Daniel Ricciardo. Berbeda dengan Webber, Ricciardo menyumbangkan lebih sedikit kemenangan, yaitu 7 kemenangan. Perjalanannya dimulai dengan menjuarai 3 balapan pada 2014, yaitu GP Kanada, GP Hungaria, dan GP Belgia.

Selang 2 tahun, Ricciardo membawa Red Bull finis 1-2 di GP Malaysia 2016 berkat Max Verstappen yang berhasil menempati podium kedua. Sama seperti 2016, ia hanya meraih satu kemenangan pada 2017 di GP Azerbaijan. Lalu, pada 2018, ia menambah dua koleksi kemenangan di GP China dan GP Monako. Dari sederet pencapaian ini, hanya ada 1 balapan yang dimenangkan Ricciardo dari pole position, yakni GP Monako 2018.

Max Verstappen sudah mengoleksi 41 kemenangan di Formula 1. Semua kemenangan itu ia raih bersama Red Bull. Catatan ini membuatnya menjadi pembalap yang menyumbangkan kemenangan terbanyak untuk tim asal Austria tersebut. GP Spanyol 2016 menjadi balapan pertama yang dimenangi oleh Max Verstappen ketika ia masih berusia 18 tahun; memecahkan rekor pembalap termuda yang menempati podium tertinggi di Formula 1.

Dari semua kemenangan itu, ada beberapa momen yang cukup istimewa bagi Max Verstappen. Pertama adalah kemenangan GP Abu Dhabi 2021 yang membuatnya meraih gelar juara dunia pertama. Lalu, ia meraih gelar juara dunia kedua setelah menjuarai GP Jepang 2022. Terbaru tentunya kemenangan Formula 1 GP Kanada 2023 yang mempersembahkan kemenangan ke-100 untuk Red Bull. Verstappen juga berhasil mencetak 3 grand slam di GP Austria 2021, GP Emilia Romagna 2022, dan GP Spanyol 2023.

Kelima adalah Sergio Perez yang meraih 5 dari 6 kemenangan di Formula 1 sejauh ini bersama Red Bull. Pembalap Meksiko ini untuk pertama kalinya menjuarai balapan Formula 1 bersama tim berlogo sapi merah ini di GP Azerbaijan 2021. Pada 2022, ia menjadi pemenang GP Monako dan GP Singapura.

Pada 2023, ia memulai GP Arab Saudi dari pole position dan finis di atas podium tertinggi. Terbaru, Perez menjadi pemenang GP Azerbaijan 2023; 2 kemenangan dalam 2 musim beruntun di Sirkuit Baku. Menariknya, Perez meraih lima kemenangan bersama Red Bull di sirkuit jalan raya.

Sebastian Vettel dan Max Verstappen berkontribusi paling besar dalam pencapaian 100 kemenangan Red Bull di Formula 1. Apalagi, dengan performanya yang sedang di atas angin, Verstappen tentu berpeluang sangat besar untuk menambah pundi-pundi kemenangan untuk Red Bull tahun 2023 dan tahun-tahun mendatang.