Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

5 Pembalap Formula 1 yang Menang secara Beruntun di Sirkuit Imola

ilustrasi pembalap Red Bull di Formula 1 (pixabay.com/Photoshoot4You)
ilustrasi pembalap Red Bull di Formula 1 (pixabay.com/Photoshoot4You)

Max Verstappen berhasil menjuarai Formula 1 GP Emilia Romagna 2025 pada Minggu (18/5/2025). Verstappen yang start dari urutan kedua langsung menyalip Oscar Piastri untuk mengambil alih pimpinan balapan. Sejak saat itu, Verstappen tak tergeser dari posisi terdepan hingga balapan berakhir.

Kemenangan tersebut semakin menunjukkan dominasi Verstappen di Sirkuit Imola. Pembalap asal Belanda tersebut tak pernah absen dari puncak podium sejak 2021. Verstappen kini menjadi pembalap dengan kemenangan terbanyak kedua di Sirkuit Imola setelah Michael Schumacher.

Verstappen bukanlah satu-satunya pembalap yang mampu meraih kemenangan di Sirkuit Imola secara beruntun. Terdapat empat pembalap lain yang pernah menjadi juara pada balapan yang dulu bernama GP San Marino tersebut. Siapa saja mereka? Berikut lima pembalap yang pernah menjadi juara di Sirkuit Imola secara beruntun.

1. Nelson Piquet menjuarai dua balapan pertama di Sirkuit Imola pada 1980 dan 1981

Sirkuit Imola pertama kali menjadi tuan rumah balapan Formula 1 pada 1980 dengan tajuk GP Italia. Nelson Piquet yang mengendarai Brabham sukses keluar sebagai juara. Piquet yang start dari posisi kelima sukses menyalip empat pembalap di depannya untuk merebut puncak podium.

Kesuksesan Piquet di Sirkuit Imola berlanjut pada musim berikutnya. Pembalap asal Brasil tersebut kembali meraih kemenangan pada seri yang berganti nama menjadi GP San Marino tersebut. Piquet menjadi pembalap pertama yang mampu meraih kemenangan beruntun di Sirkuit Imola.

2. Ayrton Senna menjuarai GP San Marino secara beruntun pada 1988 dan 1989

Ayrton Senna merupakan salah satu pembalap tersukses di Sirkuit Imola dengan koleksi tiga kemenangan. Pembalap asal Brasil itu meraih dua kemenangan pertamanya secara beruntun pada 1988 dan 1989. Satu kemenangain lain didapat Senna pada 1991.

Senna sebenarnya berpeluang memperpanjang catatan kemenangannya di Sirkuit Imola. Sayang, Senna yang meraih pole position gagal finis karena masalah mobil pada 1990. Kemudian pada 1992, Senna hanya mampu finis di posisi ketiga karena kalah bersaing dengan duo Williams, Nigel Mansell dan Riccardo Patrese.

Sirkuit Imola juga menjadi saksi kematian Senna pada 1994. Senna menabrak tembok pembatas dengan keras ketika memasuki tikungan tamburello. Meski sempat dibawa ke rumah sakit terdekat menggunakan helikopter, nyawa Senna tak bisa diselamatkan.

3. Damon Hill merajai Sirkuit Imola pada 1995 dan 1996

Damon Hill pertama kali menjuarai GP San Marino pada 1995. Keputusan Hill untuk memakai ban basah pada awal balapan berbuah manis baginya. Kemenangan Hill juga tak lepas dari masalah yang dialami dua pembalap Ferrari, Michael Schumacher dan Gerhard Berger.

Pembalap asal Inggris tersebut kembali merajai Sirkuit Imola semusim berselang. Hill memulai balapan dari posisi kedua tepat di belakang Schumacher. Hill kemudian sukses menyalip Schumacher pada pertengahan balapan untuk merebut kemenangan.

4. Michael Schumacher merupakan pembalap tersukses di Sirkuit Imola

Michael Schumacher merupakan pembalap tersukses di Sirkuit Imola dengan koleksi tujuh kemenangan. Pembalap asal Jerman itu pertama kali menjadi juara pada 1994. Setelah itu, Schumacher sempat menjalani empat musim tanpa kemenangan di GP San Marino.

Schumacher baru bisa kembali merasakan kemenangan di Sirkuit Imola pada 1999. Kemenangan itu merupakan awal dari dominasi Schumacher di Sirkuit Imola. Ia selalu meraih kemenangan hingga 2006 kecuali pada 2001 dan 2005 yang dimenangi Ralf Schumacher dan Fernando Alonso.

5. Max Verstappen menjuarai GP Emilia Romagna dalam empat musim beruntun

Max Verstappen sukses menjuarai GP Emilia Romagna 2025 dengan mengasapi duo McLaren, Lando Norris dan Oscar Piastri. Verstappen cukup beruntung dalam balapan tersebut karena melakukan pit stop ketika safety car tengah berada di lintasan. Hal itu membuatnya tak kehilangan banyak waktu.

Verstappen menjadi pembalap pertama yang mampu meraih empat kemenangan beruntun di Sirkuit Imola. Pembalap Red Bull tersebut selalu mencatatkan kemenangan sejak 2021. Verstappen mematahkan rekor milik Michael Schumacher yang tiga kali menjadi juara secara beruntun pada 2002--2004.

Kelima pembalap di atas selalu tampil impresif ketika balapan di Sirkuit Imola. Terbukti, mereka sukses mencatatkan kemenangan beruntun. Bahkan, Max Verstappen mampu menang dalam empat balapan beruntun yang kemungkinan masih bisa bertambah.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Atqo Sy
EditorAtqo Sy
Follow Us