Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

4 Perbedaan Senam Irama dan Senam Biasa yang Perlu Kamu Tahu 

ilustrasi senam ritmik (pexels.com/Marta Wave)
ilustrasi senam ritmik (pexels.com/Marta Wave)
Intinya sih...
  • Senam irama menekankan gerakan tubuh diselaraskan dengan irama musik, sementara senam biasa fokus pada kebugaran fisik.
  • Gerakan dalam senam irama lebih keluwesan dan estetis, sedangkan senam biasa lebih berfokus pada kekuatan, ketahanan, dan fleksibilitas.
  • Fungsi utama senam irama adalah mengekspresikan keindahan gerakan yang selaras dengan musik, sementara senam biasa untuk meningkatkan kebugaran jasmani secara umum.

Senam merupakan salah satu aktivitas fisik yang populer di Indonesia, dengan berbagai jenis yang memiliki karakteristik dan manfaat tersendiri. Dua di antaranya adalah senam irama dan senam biasa.

Meskipun keduanya termasuk dalam kategori senam, terdapat perbedaan mendasar yang membedakan keduanya. Senam irama lebih menekankan keindahan gerakan yang diselaraskan dengan musik, sementara senam biasa lebih fokus pada kebugaran fisik.

Memahami perbedaan ini penting bagi kamu yang ingin memilih jenis senam yang sesuai dengan kebutuhan dan preferensi. Artikel ini akan membahas empat perbedaan utama antara senam irama dengan senam biasa, meliputi pengertian, gerakan, fungsi, dan manfaat, yang dikutip dari olympic.ca.

1. Pengertian senam irama dan senam biasa

ilustrasi senam (freepik.com/freepik)
ilustrasi senam (freepik.com/freepik)

Senam irama, atau sering disebut senam ritmik, adalah jenis senam yang menggabungkan gerakan tubuh dengan irama musik. Gerakan dalam senam ini diselaraskan dengan ritme musik yang mengiringinya, sehingga menciptakan harmoni antara gerakan dan musik.

Senam irama sering dipertandingkan dalam ajang olahraga internasional dan menekankan keindahan serta keluwesan gerakan.

Di sisi lain, senam biasa merujuk pada berbagai bentuk senam yang tidak selalu melibatkan irama musik sebagai pengiring. Jenis senam ini fokus pada peningkatan kebugaran fisik melalui serangkaian gerakan yang terstruktur.

Contoh senam biasa meliputi senam aerobik, senam lantai, dan senam kebugaran jasmani yang umum dilakukan di sekolah-sekolah.

2. Perbedaan gerakan dalam senam irama dan senam biasa

ilustrasi senam ritmik (freepik.com/Freepik)
ilustrasi senam ritmik (freepik.com/Freepik)

Gerakan dalam senam irama ditandai dengan keluwesan, keanggunan, dan koordinasi yang tinggi. Setiap gerakan dirancang mengikuti ritme musik, sehingga menghasilkan performa yang estetis.

Alat seperti pita, bola, atau simpai sering digunakan untuk menambah variasi dan keindahan gerakan.

Sementara itu, gerakan dalam senam biasa lebih berfokus pada kekuatan, ketahanan, dan fleksibilitas. Gerakan-gerakan ini biasanya lebih sederhana dan repetitif, dengan tujuan utama meningkatkan kebugaran fisik.

Penggunaan alat dalam senam biasa tidak selalu diperlukan, tergantung pada jenis senam yang dilakukan.

3. Fungsi utama senam irama dan senam biasa

ilustrasi senam (freepik.com/master1305)
ilustrasi senam (freepik.com/master1305)

Fungsi utama senam irama adalah untuk mengekspresikan keindahan gerakan yang selaras dengan musik. Selain itu, senam ini juga berfungsi untuk meningkatkan koordinasi, keseimbangan, dan kelenturan tubuh.

Bagi mereka yang berkompetisi, senam irama menjadi ajang untuk menunjukkan keterampilan artistik dan teknik yang tinggi.

Sebaliknya, senam biasa berfungsi meningkatkan kebugaran jasmani secara umum. Melalui berbagai gerakan yang terstruktur, senam ini membantu meningkatkan kekuatan otot, daya tahan, dan kesehatan kardiovaskular.

Senam biasa sering digunakan sebagai bagian dari program latihan rutin untuk menjaga kesehatan tubuh.

4. Manfaat senam irama dan senam biasa

ilustrasi senam ritmik (freepik.com/Freepik)
ilustrasi senam ritmik (freepik.com/Freepik)

Manfaat dari senam irama meliputi peningkatan kelenturan, keseimbangan, dan koordinasi tubuh. Selain itu, senam ini juga dapat meningkatkan rasa percaya diri dan kemampuan ekspresi diri melalui gerakan yang artistik.

Keterlibatan dengan musik juga membantu meningkatkan apresiasi terhadap ritme dan melodi.

Di sisi lain, manfaat dari senam biasa lebih berfokus pada aspek kebugaran fisik. Melakukan senam biasa secara rutin dapat membantu menurunkan berat badan, meningkatkan kekuatan otot, dan memperbaiki postur tubuh. Selain itu, senam biasa juga dapat membantu mengurangi stres dan meningkatkan kualitas tidur.

Memahami perbedaan antara senam irama dengan senam biasa penting bagi kamu yang ingin memilih jenis latihan yang sesuai dengan tujuan dan preferensi. Apakah kamu mencari latihan yang menekankan keindahan dan koordinasi dengan musik, atau fokus pada peningkatan kebugaran fisik secara umum, pilihan ada di tangan kamu.

Yang terpenting adalah memilih jenis senam yang kamu nikmati dan dapat dilakukan secara konsisten untuk mencapai manfaat kesehatan yang optimal.

 

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Ilyas Listianto Mujib
Jumawan Syahrudin
Ilyas Listianto Mujib
EditorIlyas Listianto Mujib
Follow Us