PR Indra Wijaya: Kembalikan Performa Jonatan Christie Dkk
- Indra Widjaja menjadi juru taktik baru sektor tunggal putra Indonesia, menggantikan Mulyo Handoyo.
- Indra merasa tertantang untuk meningkatkan performa Jonatan Chrisite dkk ke level yang lebih tinggi.
- Gaya kepelatihannya tidak jauh berbeda dengan Mulyo, percaya pada progres menjadi kunci utama.
Jakarta, IDN Times - Indra Wijaya bicara soal penunjukkannya sebagai juru taktik baru sektor tunggal putra Indonesia, menggantikan Mulyo Handoyo. Indra Wijaya mengaku tertantang untuk bisa mengembalikan performa Jonatan Chrisite dkk ke level yang lebih tinggi.
“Iya kan dari minggu lalu, mulai ada pergeseran. Saya dipercaya untuk menggantikan Pak Mulyo di tunggal putra utama. Jadi saya juga baru tahu pas liburan lebaran kemarin Yang terlintas di pikiran saya ya tantangan, ya semangat,” kata Indra ditemui di Pelatnas PBSI Cipayung, Jakarta Timur pada Rabu (16/4/2025).
1. PR besar menanti
Indra menyadari posisinya saat ini tidak mudah. Pada level utama, para pemain punya gap yang cukup jauh antara elite dan pelapis. Belum lagi dengan beberapa pemain yang tersandung untuk berprestasi karena masalah cedera.
“Ada beberapa pemain yang masih ada cedera, yang di bawah-bawah juga masih dalam proses untuk ngejar di level-level atas. Ya sekarang saya punya kerja lah untuk itu, perlu proses lah karena apapun juga setiap pelatih punya stylenya masing-masing gitu ya. Semuanya pastinya untuk kebaikan anak -anak,” kata Indra.
2. Tak bisa instan
Indra mengaku, gaya kepelatihannya tak jauh berbeda dengan Mulyo. Indra menegaskan, tidak ada hasil instan dalam dunia olahraga. Percaya pada progres menjadi salah satu kunci utama.
“Kita tahu kita sedang menjalani prosesnya ya, kita harus harus mau nggak mau sabar dalam arti kita juga berproses, gitu ya karena nggak bisa juga apapun juga dalam olahraga tuh instan tuh udah nggak mungkin,” kata Indra.
3. Mau dekat dengan atlet
Keterbukaan antara atlet dan pelatih juga menjadi sorotan di tunggal putra seelain masalah teknis. Indra berharap dia bisa lebih dekat dengan Jonatan Christie dkk agar para atlet dapat lebih terbuka padanya.
“Kalau saya sendiri, mungkin dia punya cara sendiri, ya pendekatan-pendekatan anak-anak komunikasi kita lebih dekatlah gitu ya, macem macem lah. Sebisa mungkin kita lebih deket lah,” kata Indra.
