Musim Tenis Berakhir, Ini 5 Petenis Putra Terbaik Dunia 2018

Mereka memang pantas jadi yang terbaik!

Alexander Zverev menutup musim tenis 2018 dengan memenangkan ATP Final World Tour setelah mengalahkan Novak Djokovic di partai final. Prestasi itu mendongkrak peringkatnya di Association of Tennis Professionals (ATP) secara drastis.

Selain Zverev, beberapa nama tak terduga juga sukses menembus peringkat 10 besar. Di sisi lain, beberapa nama kesohor justru harus rela keluar dari klasemen atas. Walau begitu, tiga peringkat pertama atau lebih sering disebut dengan Big 3, tetap menegaskan dominasi mereka. Jadi, mari kita lihat siapa saja lima petenis putra terbaik tahun 2018.

1. Juan Martin del Potro

https://www.youtube.com/embed/xiLe9cQMm4g

Final World Tour karena cedera. Turnamen tenis pamungkas itu sejatinya bakal lebih seru kalau dia turut berpartisipasi. Walau begitu, Juan Martin del Potro telah mengalami tahun yang fantastis. Boleh dibilang sebagai musim terbaiknya setelah kembali dari cedera pergelangan tangan sebelumnya.

Sebelum cedera di penghujung tahun itu, petenis 30 tahun ini tampil secara konsisten sepanjang musim 2018. Del Potro mampu mencapai semifinal Prancis Terbuka dan perempat final Wimbledon. Dia kalah dari Rafael Nadal di kedua pertandingan itu. Del Potro lantas mampu terbang lebih tinggi di AS Terbuka dengan mencapai partai final. Tapi, dia kalah dari Novak Djokovic.

Del Potro memenangkan gelar terbesarnya tahun ini di ajang Indian Wells. Ketika itu, dia sukses mengalahkan Roger Federer di partai final. Del Potro sendiri saat ini dikabarkan baru pulih dari cedera. Oleh sebab itu, dia akan bersiap menghadapi musim tenis 2019 yang akan dimulai bulan Januari mendatang.

2. Alexander Zverev

https://www.youtube.com/embed/kgm8uZS0yXQ

Wonderkid Jerman ini terus melanjutkan penampilan gemilangnya sejak tahun lalu. Alexander Zverev tampil cukup konsisten pada musim tenis 2018 ini. Namun, dia harus memperbaiki penampilannya di ajang Grandslam. Soalnya, petenis berusia 21 tahun ini hanya mampu melaju hingga babak perempat final.

Walau begitu, penampilannya di ajang ATP Masters 1000 dan 500 cukup bagus. Zverev memenangkan gelar Masters ketiga dalam karirnya di Madrid setelah mengalahkan Dominic Thiem di final.

Setelah menang atas Novak Djokovic di partai puncak ATP Final World Tour, bulan November lalu, Zverev berhak mendapat 500 poin yang berharga untuk mengatrol peringkatnya ke posisi 4 petenis terbaik dunia.

Baca Juga: 5 Petenis Tunggal Putra yang Mengoleksi Gelar ATP Finals Terbanyak

3. Roger Federer

https://www.youtube.com/embed/-1FanYa6Ev4

Meskipun Roger Federer tidak berada di puncak kegemilangannya di sebagian besar musim 2018 ini, maestro tenis asal Swiss ini sukses menyabet empat gelar, termasuk satu gelar Grand Slam.Federer mengawali musim dengan cara yang sama seperti yang dia lakukan pada tahun 2017 yaitu memenangkan gelar juara Australia Terbuka pada Januari. Tak lama setelah itu, Federer menang lagi di Rotterdam yang membuatnya nangkring sebagai petenis nomor 1 dunia.

Namun, gelar nomor 1 dunia itu tidak berlangsung lama. Setelah kalah dari Juan Martin del Potro di ajang final Indian Wells, Federer kalah lagi di tangan Thanasi Kokkinakis di ajang Miami Terbuka. Gelar petenis nomor 1 dunia pun jatuh ke pelukan Rafael Nadal.

SetelaH itu, Federer mulai mengejar musuh bebuyutannya itu dengan menghasilkan dua gelar juara lain. Tapi itu semua tidak cukup. Maksud hati ingin menjadi yang nomor satu di akhir tahun, Federer malah kalah dari Alexander Zverev di partai semifinal ATP Finals. Petenis veteran berusia 37 tahun ini pun harus puas berada di peringkat ke-3 dunia.

4. Rafael Nadal

https://www.youtube.com/embed/529csmfJ6t8

Walau tidak mengikuti semua turnamen pasca-AS Terbuka lantaran cedera, Rafael Nadal ternyata masih mampu mengejar dengan sukses menduduki posisi ke-2 petenis terbaik di dunia di akhir tahun.

Hal itu sudah cukup untuk menunjukkan betapa dominannya petenis Spanyol itu sepanjang tahun, terutama di lapangan tanah liat. Soalnya, Nadal berhasil menggondol dua gelar Master masing-masing di Monte-Carlo dan Roma. Selain itu, petenis 32 tahun ini juga sukses membawa pulang gelar juara Barcelona Terbuka dan gelar juara Prancis Terbuka.

Dia lantas mendominasi rangking petenis nomor 1 dunia untuk sebagian besar tahun 2018. Hanya saja, dia harus rela melepaskan gelar itu di momen-momen terakhir kepada Novak Djokovic. Nadal saat ini dikabarkan baru pulih dari cedera dan siap kembali ke performa terbaiknya pada bulan Januari 2019 mendatang.

5. Novak Djokovic

https://www.youtube.com/embed/T7GZTeVwx9c

Separuh musim pertama merupakan musim yang buruk bagi Novak Djokovic. Bahkan, petenis Serbia ini diprediksi tidak lolos ke ajang ATP World Tour di penghujung musim. Pasalnya, pada awal musim dia dikejutkan dengan beberapa petenis berperingkat rendah yang tampil mengesankan sekaligus membuatnya kesulitan.

Walau demikian, keberuntungannya berbalik ketika musim lapangan rumput dimulai. Petenis 31 tahun ini lantas melesat tak tertandingi. Djokovic tercatat memenangkan gelar Wimbledon ketiga dalam karirnya, setelah mengalahkan Kevin Anderson di partai final. Sebelumnya, Djokovic harus bersusah payah menaklukkan Rafael Nadal pada babak semifinal yang berlangsung selama lima jam!

Tak lama setelah ajang Wimbledon itu, Djokovic meraih penghargaan Career Golden Masters (memenangkan semua ajang Masters sepanjang karir) ketika dia menjuarai Cincinnati Open, mengalahkan Federer di partai final.

Djokovic kemudian memenangkan AS Terbuka dan Shanghai Masters, lalu masuk partai final Paris Masters. Tapi, ketika hendak melengkapi pencapaiannya sebagai petenis nomor 1 dunia, Djokivic malah kalah dari Alexander Zverev di ATP Finals World Tour, ajang tenis paling bergengsi di akhir musim.

Walau begitu, setidaknya Novak Djokovic masih bisa menikmati gelar sebagai petenis nomor satu dunia 2018.

Itulah lima petenis putra yang dengan gemilang mengakhiri musim tenis 2018 sebagai yang terbaik dunia.

Baca Juga: Serena Williams Dilarang Mengenakan Catsuit Lagi Saat Turnamen Tenis

Rangga Putra Photo Verified Writer Rangga Putra

Lahir di Kota Pahlawan Surabaya dan besar di Kota Santri Gresik. Suka Bismillah dan Alhamdulillah.

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Ernia Karina

Berita Terkini Lainnya