3 Rekor Pemain Lakers vs Heat di NBA 2025/2026 pada 2 November 2025

Luka Doncic tengah menjalani musim penuh pertamanya bersama Los Angeles Lakers di NBA 2025/2026. Meski sempat absen dalam 3 pertandingan karena cedera, dia sudah tampil 4 kali per 2 November 2025 waktu setempat. Catatannya selama itu terbilang mentereng dengan total 165 poin.

Total poin pemain asal Slovenia dalam empat pertandingan itu bahkan melampaui rekor Kobe Bryant dan Jerry West. Menurut NBA.com/Stats di X (sebelumnya Twitter), Doncic menjadi pemain Lakers pertama yang mampu mengumpulkan 165 poin dalam 4 pertandingan pertamanya. Bryant dan West sebelumnya hanya mengoleksi masing-masing 146 dan 154 poin dalam 4 pertandingan pertama mereka.

Luka Doncic mengerahkan segalanya melawan Miami Heat. Dia mencetak poin, merebut bola muntah, hingga mengirim umpan agar Los Angeles Lakers menang di hadapan penggemar mereka sendiri. Berkat upayanya hari ini, Doncic pun menyelesaikan pertandingan dengan triple-double: 29 poin, 11 rebound, dan 10 assist.

Triple-double melawan Heat menjadi triple-double ke-83 dalam kariernya di NBA. Sejak debut pada 2018, Doncic memang sering mencetak rekor itu. Angkanya bisa saja bertambah mengingat dirinya masih aktif bermain di NBA 2025/2026 dan relatif sehat setelah absen tiga kali pada awal musim.

Rekor juga datang dari Marcus Smart. Setelah mengalahkan Miami Heat, pemain baru Los Angeles Lakers itu kini tercatat sebagai pemain dengan setidaknya 1.000 steal dalam kariernya. Rekor tersebut dicapai lewat tambahan dua steal di pertandingan hari ini.

Smart memang terkenal sebagai salah satu pemain yang pandai bertahan. Dia mampu mencuri banyak bola sejak bermain di NBA pada 2014 silam. Setelah membela Boston Celtics, Memphis Grizzlies, Washington Wizards, dan Los Angeles Lakers hingga 2 November 2025 waktu setempat, Smart telah mengumpulkan total 1.001 steal.

Perolehan Marcus Smart tentu masih bisa bertambah karena dirinya aktif bermain di NBA 2025/2026. Dalam 5 pertandingan saja, dia telah mencetak rata-rata 1,4 steal. Ini dilengkapi dengan 9,2 poin, 1, 8 rebound, dan 2,8 assist yang membantu Lakers bertengger di peringkat tiga Wilayah Barat.

Smart cukup berguna pada awal musim. Namun, Luka Doncic selalu menjadi sorotan utama. Sebagai superstar, dia mendapatkan kesempatan lebih untuk membuktikan diri. Apalagi, setelah mencetak dua rekor melawan Miami Heat hari ini.

Dengan mempertimbangkan keduanya, mungkinkah Doncic dan Smart bisa sekaligus membawa Lakers juara bersama capaian-capaian pada awal musim dan sisa pertandingan nanti? Lakers telah membuktikan diri sebagai pesaing tangguh. Hanya saja, mereka perlu konsistensi untuk menjadi yang terbaik.