4 Rekor Positif Russell Westbrook bersama Nuggets di NBA 2024/2025
Denver Nuggets masih bersikeras mempertahankan statusnya sebagai salah satu kandidat juara NBA. Musim lalu, mereka sebagai juara bertahan dikalahkan oleh Minnesota Timberwolves dalam tujuh pertandingan di putaran kedua playoff. Namun, Nuggets terus berupaya untuk berbenah dan menjadi lebih baik lagi setelah kekalahan itu.
Mendatangkan Russell Westbrook adalah salah satu upaya yang diambil Nuggets untuk memperkuat skuad mereka. Awalnya, muncul banyak keraguan terhadap kebijakan ini. Namun, faktanya Westbrook justru memberikan dampak positif secara konsisten untuk Nuggets di lapangan.
1. Persentase kemenangan sangat tinggi sebagai starter
Per 28 Januari 2025, Denver Nuggets telah mencatat rekor 28-18 di NBA 2024/2025. Mereka menduduki posisi keempat dalam klasemen Wilayah Barat. Kesuksesan ini bukan hanya karena performa Nikola Jokic yang legendaris saja. Russell Westbrook turut memiliki peran yang besar dalam membawa Nuggets hingga di titik ini.
Nuggets memiliki rekor 17-8 ketika Westbrook dimasukkan ke dalam starting lineup. Artinya, saat Westbrook bermain sebagai starter, mereka memiliki persentase kemenangan hingga 72 persen. Sebaliknya, ketika Westbrook dijadikan sebagai pemain cadangan, persentase kemenangan Nuggets di bawah rata-rata, yaitu 47 persen (10-11). Dalam 25 pertandingan sebagai salah satu pemain inti, Westbrook mencatat rataan 14,6 poin, 7,2 assist, dan 6,1 rebound per 28 Januari 2025.
2. Duet triple-double maut dengan Nikola Jokic
Sepanjang kariernya, Russell Westbrook merupakan pemain yang sangat agresif. Selain itu, ia juga dikenal sebagai monster triple-double. Masa-masanya sebagai pemain terhebat di lapangan memang sudah berlalu. Namun, dengan bantuan Nikola Jokic, Westbrook dapat kembali bermain seperti dirinya sendiri pada musim ini.
Berusia 36 tahun, Westbrook berhasil menjadi pemain pertama dalam sejarah NBA yang mengumpulkan total 200 triple-double. Rekor itu ia ukir saat berhadapan dengan Memphis Grizzlies pada 19 November 2024 lalu. Westbrook mencetak 12 poin, 10 rebound, dan 14 assist dalam pertandingan itu. Nuggets menang 122-110 atas Grizzlies.
Selain itu, Westbrook dan Jokic juga sempat sama-sama mencetak triple-double pada 30 Desember 2024. Saat itu Westbrook tampil sempurna dengan 16 poin, 10 rebound, dan 10 assist dengan akurasi tembakan 100 persen. Keduanya kembali berhasil mencetak triple-double dalam satu pertandingan yang sama pada 10 Januari lalu. Itu menjadikan mereka sebagai sepasang pemain pertama dalam sejarah NBA yang mencetak triple-double dalam satu pertandingan beberapa kali dalam semusim. Kala itu, Westbrook mengumpulkan 25 poin, 11 rebound, dan 10 assist.
3. Akurasi mencetak skor mengalami peningkatan
Kehadiran Westbrook di skuad Nuggets ini awalnya diragukan banyak orang. Itu karena performanya semakin menurun dan tidak konsisten memasuki musim ini. Namun, ternyata Westbrook berhasil menemukan kembali kepercayaan dirinya ketika bermain bersama Nuggets.
Per 28 Januari 2025, Westbrook memiliki akurasi tripoin 33,7 persen dalam 3,5 kali percobaan. Terbilang cukup rendah, tapi angka tersebut cukup meningkat dibanding musim lalu yang hanya menyentuh 27,3 persen saja dengan jumlah percobaan yang lebih sedikit (2,3 kali). Pada bulan November 2024, akurasi tripoinnya bahkan mencapai 40,4 persen. Banyak dari tripoinnya berhasil masuk di saat-saat yang krusial, sehingga makin menguatkan momentum Nuggets dalam suatu pertandingan .
Selain itu, bermain dengan sistem playmaking yang diterapkan Nikola Jokic membuat Westbrook bisa lebih sering mendapatkan bola dengan mudah. Ia berhasil memasukkan 16 tembakan melalui cutting layup shot dengan akurasi 66,7 persen pada musim ini per 28 Januari 2025. Sebagai perbandingan, musim lalu Westbrook hanya mengambil tembakan kategori itu sebanyak 18 kali saja. Tak hanya itu, Westbrook juga mencatat akurasi tembakan dua poin sebesar 54,7 persen musim ini, meningkat jauh dari rataan 17 tahun kariernya di NBA (47,4 persen).
4. Aktif bermain ganas di sisi defense
Salah satu keunggulan dari permainan Westbrook adalah dalam hal bertahan. Meski tak pernah mendapatkan penghargaan dalam kategori ini di NBA, ia tak pernah berhenti menunjukkan aksi yang agresif ketika menjaga musuh-musuhnya. Hal itu pun berhasil membangkitkan energi dan semangat kompetitif Nuggets pada musim ini.
Per 28 Januari 2025, Westbrook telah mengumpulkan 70 steal. Angka tersebut membuatnya berada di posisi delapan dalam jumlah steal terbanyak di NBA 2024/2025. Selain itu, saat dijaga Westbrook, semua pemain secara keseluruhan hanya mencatat akurasi tripoin sebesar 35,2 persen saja. Bahkan, saat berhadapan dengan Dallas Mavericks pada 12 Januari lalu, tidak ada satu pun pemain yang bisa mencetak skor ketika dijaga Westbrook sepanjang pertandingan.
Russell Westbrook memang sudah tidak bisa tampil layaknya seorang MVP. Namun, ia dapat menyesuaikan diri dengan baik dengan sistem permainan Nuggets. Tak hanya sekedar menjadi pemain senior, kini Westbrook juga berhasil membuat dirinya menjadi salah satu pemain kunci dalam kesuksesan Nuggets musim ini.
