Rinov/Pitha Sulit Keluar dari Tekanan Jagoan China di Olimpiade 2024
Jakarta, IDN Times - Pelatih ganda campuran Indonesia, Herry Iman Pierngadi, mengaku Rinov Rinaldy/Pitha Haningtyas Mentari sulit keluar dari tekanan dalam laga kedua grup Olimpiade 2024. Itu jadi sebab Rinov/Pitha kalah.
Bersua Zheng Siwei/Huang Yaqiong di Porte de La Chapelle Arena, Minggu (28/7/2024) malam WIB, Rinov/Pitha kalah 10-21, 3-21 dari Zheng/Huang. Mereka benar-benar tidak berkutik sepanjang laga.
"Rinov/Pitha selalu berada di posisi tertekan sepanjang laga. Mereka tidak bisa keluar dari tekanan serangan-serangan lawan," kata Herry IP dalam keterangan resmi.
1. Kualitas Zheng/Huang berada di atas
Herry IP juga mengakui, kualitas Zheng/Huang berada di atas Rinov/Pitha. Selain unggul kecepatan dan kekuatan, pengalaman mentas di Olimpiade membuat mereka mampu beradaptasi dengan ragam situasi saat pertandingan.
"Kami harus akui, secara kualitas, pasangan China masih di atas Rinov/Pitha. Secara kecepatan dan kekuatan, mereka sangat unggul. Sangat bagus bermain," kata Herry IP.
2. Peluang ke perempat final belum tertutup
Herry menyatakan di laga pamungkas grup nanti, Rinov/Pitha harus menjaga fokus. Mereka juga tidak boleh terburu-buru dan kudu mewaspadai para penonton. Sebab, mereka akan bersua wakil tuan rumah, Thom Gicquel/Delphine Delrue.
"Peluang ke perempatfinal belum tertutup. Di laga terakhir, Rinov/Pitha harus lebih fokus, lebih konsentrasi dan tidak terburu-buru. Selain itu, waspada juga karena lawan tuan rumah. Penonton dan dukungan dari satu arena penuh," kata Herry IP.
3. Rinov/Pitha akan bersua wakil Prancis
Di laga terakhir nanti, Rinov/Pitha akan bersua wakil Prancis, Thom Giccquel/Delphine Delrue. Laga ini akan dihelat pada Senin malam WIB (29/7/2024) di Porte de La Chapelle Arena.
Rinov/Pitha wajib memenangi laga ini demi menjaga asa lolos ke perempat final Olimpiade 2024. Tapi, semua juga bergantung pada hasil yang didapat Zheng/Huang yang akan bersua Kim Won Ho/Jeong Na Eun.
