Joan Mir Merasa Keberuntungannya Hilang di MotoGP Musim Ini

Sudah dua kali kehilangan poin

Gelaran MotoGP Prancis membuat tim Suzuki Ecstar nestapa. Kedua pembalapnya, Joan Mir dan Alex Rins, tak mampu menuntaskan balapan akibat terjatuh.

Bagi Joan Mir, kecelakaan di Sirkuit Le Mans menyakitkan secara mental. Juara dunia MotoGP musim 2020 itu merasa sudah kehilangan keberuntungan.

1. Joan Mir belum merebut podium musim ini

Joan Mir Merasa Keberuntungannya Hilang di MotoGP Musim IniJoan Mir (motogp.com)

Penampilan Joan Mir selama tujuh balapan musim ini belum konsisten. Mir belum sekali pun finis di posisi podium, tetapi sudah dua kali tak mendapatkan poin. Hasil terbaiknya adalah finis ke-4 di Argentina dan Amerika Serikat. Pada klasemen sementara, Mir hanya berada di tempat ke-9.

“Jika kamu ingin bertarung untuk kejuaraan dunia, kamu harus berada di podium secara rutin,” kata Joan Mir seperti dikutip Speedweek.

2. Aerodinamis jadi kendala saat menikung

Joan Mir Merasa Keberuntungannya Hilang di MotoGP Musim IniJoan Mir (motogp.com)

Salah satu tantangan membalap di MotoGP era sekarang adalah sulitnya menyalip. Beberapa rider sempat mengungkapkan bahwa aerodinamis pada motor jadi salah satu penyebabnya. Itu juga yang kembali ditegaskan Joan Mir saat melakoni balapan di Le Mans.

“Aerodinamis membuat kami sulit untuk menyalip. Saat berada di belakang seseorang, kamu merasakan getaran dan hampa udaranya seperti menarikmu ke dalam. Masalahnya lebih besar saat di Jerez dibandingkan di Le Mans. Aku bisa mendekati lawanku di Le Mans,” kata pembalap berusia 24 tahun itu.

Baca Juga: Joan Mir Tidak Khawatir bila Bertandem dengan Marc Marquez di Honda 

3. Joan Mir merasa kehilangan keberuntungan

Joan Mir Merasa Keberuntungannya Hilang di MotoGP Musim IniJoan Mir (motogp.com)

Pada awal balapan di Sirkuit Bugatti, Le Mans, Joan Mir sebenarnya tampil apik. Ia start dari urutan ke-6 dan mampu merangsek ke depan hingga berada di posisi ke-4 di depan Aleix Espargaro dan di belakang Jack Miller. Sayangnya, Mir terjatuh di tikungan 13.

“Kami tak punya keberuntungan yang sedang kami butuhkan. Kami punya beberapa nol poin sekarang, bagiku itu terlalu banyak. Situasi hengkangnya Suzuki dari MotoGP pun jadi masalah buatku. Juga karena kami sangat kuat saat balapan sebelum akhirnya terjatuh, situasi ini menyakitkan secara mental,” ungkap Joan Mir dilansir Speedweek.

4. Mir yakin bisa kembali tampil maksimal

Joan Mir Merasa Keberuntungannya Hilang di MotoGP Musim IniJoan Mir (motogp.com)

Meski situasi saat ini tak menguntungkan bagi Joan Mir, ia yakin masih punya potensi untuk tampil maksimal. Pembalap bernomor 36 itu tetap berusaha fokus meningkatkan performanya sepanjang musim.

“Kamu harus terus finis di posisi podium agar bisa bersaing di kejuaraan ini. Aku akan berusaha sepanjang musim ini agar itu terwujud, dan aku yakin itu akan segera terjadi. Itu akan menambah kepercayaan diri,” ungkap Mir.

5. Tetap optimis balapan hingga akhir musim

Joan Mir Merasa Keberuntungannya Hilang di MotoGP Musim IniJoan Mir (motogp.com)

Meski bertubi-tubi mendapat kabar buruk, dari mulai hengkangnya Suzuki hingga hasil mengecewakan di Le Mans, Joan Mir ingin tetap optimis. Ia dan timnya akan tetap bekerja secara profesional.

“Kami tak terlalu jauh, tetapi kami membuat banyak kesalahan sejak awal musim. Kami harus tetap optimis dan membawa hasil yang baik. Situasinya tak terlalu baik dengan kru kami. Akan tetapi, semua orang sangat profesional,” kata Joan Mir dikutip Speedweek.

 

Joan Mir terkenal sebagai pembalap dengan mental yang dewasa. Ia tahu sejauh mana kemampuannya bisa dimaksimalkan tanpa melewati batasan. Dengan balapan MotoGP 2022 yang masih menyisakan belasan balapan, bisakah Mir kembali tampil apik?

Baca Juga: Berebut Kursi Honda, Manajer Pol Espargaro Peringatkan Joan Mir

Ryan Budiman Photo Verified Writer Ryan Budiman

Hola... jadipunya.id

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Atqo

Berita Terkini Lainnya