Bukan Satria Muda Lagi, IBL 2023 Akan Hadirkan Juara Baru
Gelaran IBL 2023. (iblindonesia.com)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Gelaran Indonesia Basketball League (IBL) 2023 benar-benar ciamik. Kini, ajang tersebut sudah memasuki partai final. Tidak ada lagi nama Satria Muda karena akan ada juara baru di IBL 2023 ini.
Kepastian itu didapat setelah Prawira Bandung dan Pelita Jaya Jakarta memastikan langkah ke final. Prawira menundukkan Dewa United di semifinal, sedangkan Pelita Jaya jadi tim yang sukses menundukkan Satria Muda di empat besar.
Baca Juga: Saat Satria Muda dan Pelita Jaya Tak Jumpa di Final IBL 2023
1. Final IBL pertama kalinya tanpa Satria Muda sejak 2017
Satria Muda lawan Pelita Jaya di IBL 2022. (iblindonesia.com)Sejak 2017, Satria Muda rutin masuk ke babak final. Pada 2017, mereka melaju ke final dan berhadapan dengan Pelita Jaya. Ketika itu, mereka kalah dengan skor 2-1. Berlanjut pada 2018, Satria Muda kembali melangkah ke final.
Kali ini, mereka sukses membalas kekalahan dari Pelita Jaya dengan skor 2-1. Lanjut 2019, Satria Muda maju lagi ke final dan melawan Stapac Jakarta. Sama seperti 2017, mereka tumbang lagi, dan tidak tanggung-tanggung, mereka kalah 0-2.
Usai berhentinya musim 2020 karena pandemik COVID-19, Satria Muda melaju lagi ke final IBL selama dua musim berturut-turut, tepatnya pada 2021 dan 2022. Dalam dua gelaran itu, mereka mengalahkan Pelita Jaya kembali.
Sekarang, final IBL 2023 tidak lagi dihiasi Satria Muda. Untuk pertama kalinya sejak 2017, mereka absen di partai puncak.
Baca Juga: Prawira Bandung Tak Terbendung, Pelita Jaya Jadi Korban
2. Sejarah justru tercipta untuk Prawira
Gelaran IBL 2023. (iblindonesia.com)Bagi Prawira, keberhasilan mereka melaju ke partai final IBL 2023 ini jadi sejarah tersendiri. Terakhir kali, tim asal Bandung yang sukses melaju ke final adalah Garuda Bandung, pada 2008 silam. Peningkatan ditunjukkan Prawira sejak 2021.
"Sejak pertama bertemu dan bergabung dengan Prawira. Hal yang kami bicarakan adalah bagaimana menjadi juara. Para pemain seperti juga Firdhan mampu terus meningkat dalam setiap pertandingan,” kata pelatih Prawira, David Singleton.
3. Prawira dan Pelita Jaya sama-sama rindu juara
Gelaran IBL 2023. (iblindonesia.com)Sementara itu, penggawa Pelita Jaya, Vincent Kosasih mengaku siap menyambut laga final. Apalagi, para pemain muda Pelita Jaya juga sudah punya pengalaman mentas di laga akbar macam final.
"Pemain-pemain muda kami juga sudah memiliki pengalaman bermain di final. Kami akan siap berlaga di babak final,” kata Vincent.
Intinya, Pelita Jaya dan Prawira sama-sama merindukan gelar. Setelah dominasi Satria Muda dalam dua musim terakhir, kini mereka berkesempatan menjadi peraih juara baru di IBL 2023.
Baca Juga: IBL 2023: Prawira Bandung Tantang Pelita Jaya di Final
Topik:
Berita Terkini Lainnya
