Pandu Sjahrir Resmi Jadi Ketua Umum PSOI Periode 2023-2026

Pandu terpilih secara aklamasi

Jakarta, IDN Times - Pandu Sjahrir resmi terpilih menjadi Ketua Umum Persatuan Selancar Ombak Indonesia (PSOI) periode 2023-2026. Pandu terpilih secara aklamasi dalam acara musyawarah nasional (Munas) di Artotel Mangkuluhur, Jakarta, Selasa (17/1/2023).

"Dengan segala kerendahan hati dan mengucapkan rasa terima kasih, saya menerima amanah Munas ini yang berupa sebuah tugas mulia, yaitu menjadi menjadi Ketua Umum PSOI masa bakti 2023-2026," kata Pandu usai terpilih.

1. Pandu siap terima masukan dari pengurus sebelumnya

Pandu Sjahrir Resmi Jadi Ketua Umum PSOI Periode 2023-2026Pandu Sjahrir, Ketum PSOI terpilih. (Dok. PSOI)

Usai serah terima jabatan dari Ketua Umum sebelumnya, Arya Sena Subyakto, Pandu akan memulai tugasnya dengan menerima masukan-masukan dari pengurus demisioner. Tujuanya, untuk mengetahui sejauh mana program-program telah terlaksana.

"Saya akan meneliti hambatan-hambatan yang dihadapi. Saya bercita-cita olahraga ini dapat dikenal dan dinikmati, tidak memandang kasta, namun tetap menjadi penyumbang medali dalam setiap kejuaraan," kata Pandu.

Baca Juga: Jelang Munas, Pandu Sjahrir Jadi Calon Tunggal Ketum PSOI

2. Pandu akan membuat rencana sesuai jangka

Pandu Sjahrir Resmi Jadi Ketua Umum PSOI Periode 2023-2026Pandu Sjahrir, calon Ketum PSOI. (Dok. PSOI)

Selanjutnya, Pandu akan membuat rencana kerja jangka pendek, menengah, dan panjang. Dia memastikan rencana kerja yang disusun tersebut akan selalu berorientasi pada kemajuan olahraga selancar ombak di Indonesia.

"PSOI harus berupaya memenuhi harapan masyarakat agar atlet-atlet selancar ombak Indonesia mampu menempati posisi terhormat di tingkat regional dan internasional," kata Pandu.

3. Pujian untuk PSOI dari KOI dan KONI

Pandu Sjahrir Resmi Jadi Ketua Umum PSOI Periode 2023-2026Atlet-atlet PSOI. (Dok. PSOI)

Turut hadir dalam rapat tersebut, Ketua Komite Olimpiade Indonesia, Raja Sapta Oktohari, dan Ketua KONI Pusat, Letnan Jendral TNI (Purn) Marciano Norman. Keduanya memuji PB PSOI sebagai organisasi yang kecil namun memiliki prestasi besar.

"PSOI ini organisasi kecil tapi karena yang memimpin orangnya berdedikasi, sehingga prestasi besar," puji Okto.

"Contoh organisasi yang baik, tidak muluk-muluk, ramping, tapi prestasinya mendunia," timpal Marciano.

Baca Juga: 60 Atlet Berselancar di Parangtritis National Surfing Competition

Topik:

  • Satria Permana

Berita Terkini Lainnya