Serba-serbi 9 Pembalap Tuan Rumah Usai Balapan Seri MotoGP Italia

Pada seri kedelapan MotoGP di Sirkuit Mugello, Italia, Minggu (29/5/2022), ada sembilan pembalap tuan rumah yang turun ke lintasan. Para pembalap itu adalah, Francesco Bagnaia, Marco Bezzecchi, Luca Marini, Enea Bastianini, Fabio Di Giannantonio, dan Michele Pirro. Mereka semua adalah pembalap tuan rumah berseragam pabrikan Ducati.
Sedangkan di skuad Yamaha, ada sosok Franco Morbidelli dan Andrea Dovizioso. Pembalap tuan rumah terakhir, Lorenzo Savadori, sendiri memperkuat tim Aprilia.
Lantas, bagaimana performa sederet pembalap tuan rumah di kandang sendiri? Simak ulasannya berikut ini, yuk!
1. Tampil apik sejak hari pertama, Francesco Bagnaia meraih kemenangan pertamanya di Sirkuit Mugello bersama pabrikan Ducati

2. Start dari grid kedua, Marco Bezzecchi harus puas finis di urutan kelima. Ini jadi finis terbaiknya musim ini. Ia pun jadi penantang Rookie of the Year

3. Luca Marini merupakan pembalap Mooney VR46 Racing. Memulai dari front row, Marini mengakhiri balapan di urutan keenam

4. Sang peraih pole sitter ini tidak bisa mempertahankan posisinya. Fabio Di Giannantonio bercokol di urutan kesebelas dengan membawa 5 poin

5. Franco Morbidelli mengalami musim sulit tahun ini lantaran masih beradaptasi dengan YZR-M1. Franky harus puas finis di urutan ke-17

6. Tim Aruba.it Racing Ducati menurunkan Michele Pirro. Sebagai pembalap wildcard, Pirro menyelesaikan balapan di posisi ke-18

7. Andrea Dovizioso merupakan sosok pembalap veteran. Runner-up MotoGP 2017—2019 itu menyelesaikan balapan di urutan ketiga dari bawah

8. Test rider Aprilia, Lorenzo Savadori, finis di urutan buncit. Ia menyelesaikan balapan dengan waktu 41 menit 58,611 detik

9. Nasib sial menimpa Enea Bastianini. Pembalap Gresini Racing itu satu-satunya pembalap Italia yang tidak berhasil finis di seri balapan kandang

Kemenangan Francesco Bagnaia berhasil membawa Ducati yang merupakan pabrikan Italia berjaya di kandang sendiri. Bahkan, bisa dibilang Ducati sukses berpesta pora di rumahnya. Bagaimana menurutmu peluang Ducati di sisa musim MotoGP 2022 ini?