Haornas 2023, Menpora Ingin Majukan Sportainment
Menteri Pemuda dan Olahraga, Dito Ariotedjo (IDN Times/Margith Juita Damanik)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Republik Indonesia, Dito Ariotedjo, menyoroti kemajuan dari sportainment belakangan ini. Hal ini ia ungkapkan ketika menyampaikan pidato pembukaan pada Hari Olahraga Nasional 2023.
Dito ingin ekosistem olahraga kian berkembang, tidak hanya di aparel namun juga di industri hiburan.
“Kita perlu menerapkan strategi sportaiment seperti NFL Amerika Serikat (AS) dengan half time show di Superbowl. Terbukti event tersebut menjadi yang paling mahal di dunia untuk periklanan,” kata Dito, di Jakarta Internasional Velodrome, Jakarta, Sabtu (9/9/2023).
Baca Juga: Buka Haornas 2023, Prabowo: Bangsa Kita Harus Jadi Pemenang!
1. Bekerja sama dengan artis dan influencer
Nagita Slavina jadi komentator Tiba-Tiba Tenis (youtube.com/vindes)Dito juga mengajak semua pihak untuk bekerja sama dengan artis dan influencer untuk membuat program pembudayaan olahraga yang bisa menghibur masyarakat.
“Dengan memfasilitasi sportainment melalui platform media, di hulunya pendidikan terkait olahraga bisa tersebar ke semua orang dan di hilir, semua potensi ekonomi juga bisa digarap,” ucap dia.
Baca Juga: Simbol Garuda Bakal Dibawa Tim Indonesia ke Asian Games 2022
2. Kemenpora beri tugas khusus pengembangan industri Indonesia
Menpora RI, Dito Ariotedjo. (IDN Times/Larasati Rey)Selain itu, Dito juga mengatakan, Kemenpora kini memiliki tugas khusus untuk misi pengembangan industri olahraga di Indonesia.
“Kami memiliki lembaga pengelola dana usaha keolahragaan dan akan di-rebranding pada 29 September nanti,” tuturnya.
Baca Juga: Nostalgia, Mantan Menpora Malaysia Berkunjung ke Kemenpora
3. Mulai soroti sportourism
(Ilustrasi) Uji coba Venue Aquatic oleh Tim Polo Air putri Papua. (ANTARA FOTO/Gusti Tanati)Tak hanya sportainment, Dito juga mulai menyoroti adanya peluang di sportourism, terutama untuk warga yang di daerah.
“Pertimbangkan acara olahraga yang ada di wilayah-wilayah Anda. Ada daya tarik alam yang dapat mendukung industri ini. Kita harus menggemakan sportourism ini yang juga bisa menjadi daya tarik ke wisatawan asing,” katanya.
Baca Juga: Rayakan Hari Olahraga Nasional, Kemenpora Gelar Acara di Velodrome
Berita Terkini Lainnya
