Stadion Atletik Mimika, Salah Satu Venue Terbaik PON Papua
Jakarta, IDN Times - Di antara semua venue yang dipakai di gelaran PON Papua 2021, Stadion Atletik yang ada di Mimika jadi salah satu venue mengundang decak kagum. Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainudin Amali pun terpana akan kemegahan Stadion Atletik Mimika ini.
"Saya lihat kualitas lapangan atletik di Mimika Sport Center yang dibangun oleh PT Freeport ini luar biasa. Sebagai pemerintah, saya sangat berterima kasih kepada Freeport yang terus mendukung kemajuan olahraga Indonesia," ujar Zainudin dalam keterangan resminya.
1. Stadion Atletik Mimika berstandar internasional
Dilansir Info Publik, Stadion Atletik Mimika ini memang sudah berstandar Asosiasi Atletik Internasional (IAAF) Kelas 2. Stadion ini dicanangkan bisa menggelar 42 nomor pertandingan atletik, termasuk lompat galah, lompat jauh, lempar lembing, lempar cakram, lari, dan tolak peluru.
Stadion ini dibangun di atas lahan seluas 12,5 hektare. Stadion ini juga dilengkapi dua tribune, yakni barat dan timur, dengan kapasitas 3.500 penonton. Atap tribune timur stadion ini menyerupai burung Cenderawasih, yang merupakan hewan endemik Papua.
2. Stadion ini jadi kebanggaan masyarakat Mimika
Adanya Stadion Atletik yang sudah berstandar internasional ini diharapkan bisa jadi kebanggaaan masyarakat Mimika. PT Freeport Indonesia selaku pembangun dari stadion ini pun berharap, kelak hadir atlet-atlet berbakat dari stadion ini, yang dapat jadi kebanggaan Papua dan Indonesia.
"Kami membangun infrastruktur olahraga agar dapat dipakai untuk PON Papua 2021. PTFI (Freeport) menghabiskan anggaran hingga Rp468 miliar (33 juta dolar AS). Stadion Atletik yang dibangun ini merupakan yang terbaik di Indonesia Timur," ujar Presiden Direktur PTFI, Tony Wenas.
3. Menpora berharap venue bisa dimanfaatkan selepas PON
Zainudin pun mengingatkan, pemerintah daerah, dalam hal ini Pemprov Papua, harus menyiapkan rencana pengelolaan arena olahraga selepas PON Papua 2021. Jangan sampai, venue berskala internasional ini terbengkalai selepas PON.
"Dari awal saya sudah ingatkan, baik pemerintah provinsi maupun pemerintah kabupaten/kota supaya menyiapkan rencana untuk pengelolaan venue dan seluruh fasilitas (PON Papua)," ujar Zainudin.
